Part 6 (revisi) ✅

Mulai dari awal
                                    

"Yaudah kalo gitu aku jemput ke mall sama. Kamu tenang aja tadi aku udah pesankan taksi online untuk mengantar kamu pulang"

"Hati-hati ya mas."

"Iya mas,"

Sudah lebih dari dua jam keduanya menghabiskan didalam mall setelah tadi Makan siang mereka memutuskan untuk menonton dan berkeliling sebentar sebelumnya filmnya dimulai. Dan keluar bioskop menuju toko buki untuk membeli beberapa buku,alat tulis dan juga novel

"Keyy balik yuk udah mau malem nih."

Keysa menepuk jidatnya karena tak terasa sudah lama sekali di dalam mall yang katanya tadi hanya sekedar berjalan-jalan tapi nyatanya? Bullshit. "Ehh astaga! Eh iya udah lama ya kita dimallnya"

"Humm Key. Yang awalnya cuma mau makan sama jalan-jalan eh berakhir nonton dan ke toko buku." Jengah Alena

"Hehehehehe Ya maaf Len. Yaudah yuk balik."

Menunggu kurang lebih 10 menit dan akhirnya mereka telah dijemput. "Nah tuh Pak Bagas yaudah yukk naik"

"Ay--." Saat ingin menjawab omongan Keysa tapi sudah lebih dulu dipotong karena ada yang meneriaki namanya tapi pas ia balik badan ternyata adalah Calon dari bundany

"Alenaa tunggu saya!"

Penasaran siapa yang meneriaki nama sahabatnya pun langsung bertanya Alena meminta penjelasan. "Siapa Len?."

"Huhh! Itu om yang gua bilang kemaren Key." Ujar malas Alena

Keysa hanya mengangguk paham sambil bibirnya membulatkan kata 'oh',  "Tapi lumayan atuh Len kalo jadi ayah tiri lu."

"Keysa Amaliaa!!"

Keysa mengangkat kedua jarinya yaitu telunjuk dan tengah sebagai tandai peace atau tandai damai. Tiba-tiba orang yang memanggil Alena menghampiri keduanya

"Alena ayo kita pulang.!"

"Kita? Kenapa om ga pulang sendiri aja?"

"Iyaa saya dan kamu. Kan saya kesini untuk menjemput jadi otomatis kita pulang berdua"

"Gausah om makasih, kami permisi." Ujarnya sambil menarik tangan Keysa dan Keysa hanya bisa tersenyum canggung kearah Dhafi. "E-eh ayo"

Dhafi segera buru-buru mencekal tangan Alena dengan erat tapi tidak sampai mencengkramnya dan itu membuat Alena berdecak kesal menatap kearah dirinya. "Ckk lepasin om! Saya pulang sama teman saya aja."

"Ga akan saya lepasin sebelum kamu pulang sama saya."

Karena tak kunjung dijawab akhirnya mencoba memanggil Alena kembali

"Okee Finee! Aku pulang sama om. Key makasih yaa maaf kalo kemaren gua ngerepotin."

"Yaelah santai Len kayak sama siapa aja. Btw makasih juga karena mau nemenin gua dirumah sendiri."

Dhafi menyuruh Alena untuk masuk kedalam mobilnya karena ia ingin mengobrol dengan Keysa dan dibalas tatapan tak suka Alena tapi ia hiraukan begitu saja

"Nama kamu siapa?"

"Saya Keysa om teman satu kelasnya Alena."

"Emm sebelumnya saya mau ucapkan terima kasih karena sudah menjaga Alena selama tiga hari dirumah kamu."

"Iya om sama-sama. Oh iya om kalo misalnya om mau nikah sama bunda Felicya. Keysa mohon jangan buat Alena ataupun bunda Felicya kecewa ya om". Sambungnya memohon kepada Dhafi

Dhafi mengiyakan karena ia juga sudah sangat mencintai sekaligus menyayangi Felicya dan kedua anaknya. Ia segera berpamitan kepada Keysa dan menuju mobilnya

BROTHER (REVISI & END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang