♦️Episode 22 - Mantan Kekasih

46.3K 2.6K 11
                                    


✨✨✨

Jangan lupa kasih bintang & tinggalkan komentarnya yah 💖


Hubungan suami - istri ini terus membaik, membawa kebahagian tersendiri di rumah ini.

"Mas udah bangun?" Tanya Adel yang baru saja keluar dari kamar mandi.

"Hmm, mau mandi dulu, abis ini mau pergi liat Cafe bareng Reyhan, ada urusan dikit di Cafe" Zidan melangkah ke arah kamar mandi

"Okee"

Adel langsung bergegas membersihkan tempat tidur, membereskan pekerjaan rumah yang bisa Adel lakukan, seperti membersihkan kamar mereka, karena Zidan tidak ingin orang lain masuk ke kamar mereka, Adel juga kadang menjemur pakaian, dan selebihnya bi Sumi yang mengerjakan, karena mas Zidan yang melarang Adel untuk menyentuh pekerjaan rumah, tapi sesekali Adel akan membantu bi Sumi.

Zidan menghampiri Adel dengan penampilan yang sudah rapih dan wangi tentu menambah nilai ketampanan Zidan di mata Adel.

"Mas pergi dulu yah, kamu di rumah aja, jangan kemana - mana"

"Hmm, hati - hati mas" ucap Adel sambil menyalami tangan Zidan dan Zidan mengecup kening Adel dengan lembut.

Setelah Zidan pergi, Adel pun bersiap - siap untuk memastikan sesuatu.

✨✨✨


Dan disinilah Adel sekarang, di Cafe XXXX

"Udah lama mas? Maaf yah malah aku yang telat" ucap seorang wanita yang baru saja datang dan langsung menghampiri Zidan.

"Iya ga papah, kebetulan jalanan gak macet"

"Makin ganteng aja yah mantan kekasihku ini hehehe"

"Hmm biasa aja" Zidan sedikit menyunggingkan bibirnya keatas seperti tersenyum tapi hanya sedikit.

HAH MANTAN KEKASIH?

Jadi si Raya, Raya itu mantan nya mas Zidan? Mau ngapain mereka ketemu, mana mas Zidan pakek nanya jemput atau gak lagi, bilangnnya mau ada urusan sama Reyhan di Cafe, Adel sudah tidak bisa mengontrol nafas nya lagi, otak Adel rasanya sudah mendidih.

Karena tidak ingin melihat terlalu dalam akhirnya Adel memutuskan untuk keluar dari Cafe dan pergi, Adel memilih taman di komplek sebelah untuk menenangkan dirinya. Dan ini bukan Cafe milik mas Zidan, sepertinya Cafe ini memiliki kenangan dimasa lalu Zidan dan mantan kekasihnya itu.

Throwback

Tadi ketika Adel membersihkan tempat tidur kegiatan Adel sempat terheti ketika suara Handphone mas Zidan berbunyi, menandakan ada pesan masuk.

Awalnya Adel tidak menghiraukan, tapi rasa penasaran Adel meningkat karena pesan terus masuk ke Handphone Zidan.

"Gak usah jemput mas, biar aku sendiri kesana"

"Di tempat biasa yah mas, jangan telat hehe"

"See you"

DEG...

Dada Adel naik turun karena nafas yang tidak beraturan, pesan itu tertulis atas nama Raya.






Terimakasih 💖

Suamiku Sidosen Kanebo (✔️)Where stories live. Discover now