Aku mencintaimu tanpa henti. Bahkan Tuhan pun mungkin cemburu dengan rasa ini karenamu. Tapi sekilas waktu kau pergi. Meninggalkan jejak luka dalam hati. Aku merelakanmu. Kesakitanku mencintaimu cukup menyadarkanku bahwa tak selamanya apa yang dinamakan cinta akan selalu menjadi indah. !!! Kisah ini hanya fiktif belaka. Dan menguras emosi dan air mata. Namun dijamin, ada kejutan dalam cerita ini. Insya Allah bikin baper gak ketulungan. Wkwkwkk Plagiator jangan hinggap! Karena cerita ini bisa dibilang berbeda. Sekali sama, itu namanya plagiat. Ingatlah Allah dan kemudian pembaca yang jadi saksinya. Ketemu di pengadilan Allah saja kelak jika masih berani memplagiasi karya ini.