Bakal gua bikin kalian greget! Wkwkwk
Jangan lupa vote dan comment yah guys!
Jangan lupa follow my akun real w
.
.
.
Flashback on
Rayhan terkejut ketika kedatangan tamu, ia menyuruhnya masuk dan duduk dimeja untuk makan malam, Rayhan hanya menjalankan perintah Bram untuk mempersilahkan acara makan.
"Ini anak kamu Bram?" tanya seorang wanita yang berpenamilan anggun.
"Yah benar ini Rayhan." jawab Bram.
"Persis kayak kamu Bram." sahut seorang pria yakni itu teman Bram.
"Han, kenalin nama Om, Om Dino dan ini istri Om bernama Fira." Rayhan hanya mengangguk dan tersenyum untuk membalasnya.
Ceklek...
Pintu terbuka mendapatkan seorang gadis cantik dengan pakaian dress yang melekat ditubuhnya, ia berlari dan tergesa-gesa
"Maaf telat," serunya dengan suara yang parau.
"Duduk Fera." ujar Bram.
Rayhan mulai yakin bahwa perempuan ini akan menjadi tunangannya, ia cantik tapi Rayhan kekeh mencintai Lesya.
"Langsung inti saja, jadi kalian akah bertunangan." putus Bram.
"Hah, Tunangan?" tanya Fera yang kaget.
"Iya sayang kamu tunangan sama Rayhan." seru Fira yang mengelus tangan anaknya.
"Ih mah kok gitu sih." rengek Fera.
"Sudah kamu terima saja, ini demi kebaikan kamu nak." Fera menatap Rayhan sebentar dan akhirnya mengangguk untuk mengiyakan.
Semuanya tersenyum tapi tidak dengan Rayhan yang memasang wajah dinginnya, raganya berada disini tapi hatinya berada di gadis itu, Lesya. Tapi Rayhan harus mengabulkan keinginan Bram.
Flashback off
Rayhan terus memikirkan kejadian itu dimana ia sudah terikat dengan Fera, bagaimana dengan hatinya? Ia bingung sangat bingung, Rayhan sudah berada di rumah bersama Ibunya.
Rayhan mengambil ponselnya dan menekan tombol hijau untuk menelepon Lesya.
"Lo marah sama gue Les?" tanya Rayhan yang ketika mendapatkan tolakan dari panggilan teleponnya.
Dengan cepat ia mengambil jaket dan memakainya ia berlari keluar dari rumah dan melajukan motornya dengan kecepatan tinggi, jalanan sangat padat di hari ini.
Ciut...
Motornya berhenti tepat didepan rumah Lesya ia memasuki rumah Lesya
Tok... Tok... Tok
Pintu terbuka menampilkan Lesya yang masih acak-acakan, Rayhan ingin sekali tertawa tapi belum saatnya.
"Jalan yuk Les,"
"Gak." tolak Lesya.
"Please Les sekali ini aja, gue mau ngehabisin waktu bareng lo." seru Rayhan yang tak mau kalah.
"Gue gak bisa Han." ujar Lesya yang menolak ajakan Rayhan.
"Apa lo tolak ajakan gue karena Fera?" tanya Rayhan.
"Bukan."
"Ayok Les, please!" seru Rayhan, "Pokoknya harus. Gue tunggu disini." Rayhan duduk didepan rumah Lesya sambil menuggu Lesya untuk bersiap-siap.
🐸🐸🐸
Dengan terpaksa ia menjalankan ritualnya dan bersiap-siap untuk jalan dengan Rayhan, ia mengenakan baju tipis bewarna putih yang dibalut dengan jaket levis serta bawahan celana jeans yang robek-robek dan tak lupa Lesya memoleskan liptint dibibir mungilnya, ia beranjak dan keluar dari rumah dan melihat rayhan yang duduk.
"Mau kemana?" tanya Lesya.
Rayhan terkejut melihat Lesya hari ini, tampil beda karena rambut yang digerai lurus sangat cantik.
"Cantik." ujar Rayhan yang tak sadar.
"Han," seru Lesya.
"Eh, udah siap?" tanya Rayhan yang kikuk.
"Daritadi kali." jawab Lesya.
Rayhan berjalan dan Lesya yang membuntutinya dibelakang dan Rayhan menaiki motornya dan memberikan helm kepada Lesya, Lesya memakainya dan menaiki motor rayhan.
Motor Rayhan membelah jalan yang ramai, Lesya juga tidak tahu ia akan dibawa kemana oleh Rayhan, sebenarnya ia merasa bersalah kepada Fera, tunangannya Rayhan.
"Lo mau bawa gue kemana?" tanya Lesya.
"Gue.batalin jalannya, gue mau ngajak lo ke pantai." seru Rayhan.
"Serah." ujar Lesya yang tak ambil pusingm
Perjalan cukup lama sampai Lesya tertidur dipunggung Rayhan yang menjadi senderan kepalanya.
"Bangun, udah sampe." seru Rayhan yang menoel-noel pipi Lesya.
Lesya membuka matanya dan sadar ketika sudah berada di pantai.
Rayhan menggandeng tangan Lesya dan mengajaknya ke bibir pantai, hembusan angin yang menerpa wajah Lesya dan suara gelombang pantai yang mengenai kakinya. Ia tersenyum bisa berada disini.
"Seneng?" tanya Rayhan.
"Iya." jawab Lesya.
Rayhan mengajak Lesya duduk dan ia hanya menuruti perintah dari Rayhan.
"Les, maafin gue yah, gue ngerasa jadi pecundang banget, gue nyakitin hati lo, maaf." seru Rayhan yang menggenggam tangan Lesya dengan erat.
"Gue ngerti kok Han lo ngelakuin ini semua pasti ada sebabnya, apapun sebabnya lo pikirin baik-baik yah jangan sampe menyesal." timpal Lesya yang tersenyum.
"Gue emang cinta sama lo Han, tapi gue gak maksain, lo udah milik orang lain." tambah Lesya yang meneteskan air matanya.
Tangan Rayhan menghapus air mata Lesya yang mulai mengalir.
"Maaf Lesya." cicit Rayhan, ia benar-benar membenci dirinya sendiri.
"Udah buat lo kecewa, gue emang pecundang, bajingan dan gue gak pantes buat lo!" Lesya meletakan jarinya tepat dibibir Rayhan.
"Selama ini lo selalu ada buat gue Han, lo selalu nyenengin gue, lo selalu ngedampingin gue, lo orang yang pertama takut kehilangan gue. Gue cinta sama lo." ujar Lesya yang kemudian memeluk Rayhan ia menyalurkan rasa kesedihannya.
Rayhan membalas pelukan Lesya, ia sangat mencintai gadis yang tengah memeluknya, ia bodoh sekarang karena lebih memilih bertunangan dengan gadis yang baru saja mengenalinya.
"Gue ikhlas lo sama Fera Han, dia anak baik-baik. Jaga dia yah, gue akan kecewa kalo lo sakitin Fera." seru Lesya.
"Gue cinta sama lo Lesya bukan sama Fera."
"Sekarang, kan? Tapi gak tau besok dan mungkin suatu saat lo bakal cinta ke Fera." seru Lesya yang mengusap tangan Rayhan.
"Entalah."
Lesya menatap Rayhan mungkin hari ini Lesya bisa dekat dengan Rayhan tapi entah untuk hari berikutnya mungkin Rayhan akan begitu jauh. Lesya tidak boleh egois itu pilihan Rayhan, Lesya harus mendukung pilihan Rayhan saat ini.
"Les, boleh gue peluk lo?" tanya Rayhan, Lesya mengangguk dan Rayhan memeluknya dengan erat ia seperti tak mau kehilangan Lesya.
"Inget Les, gue sayang sama lo, gue cemburu kalo liat lo deket-deket sama cowok termasuk Yuda." seru Rayhan.
"Gue sayang banget sama lo Lesya, tapi gak bisa milikin lo." sambung Rayhan.
"Terkadang hal yang terbaik saat mencintai seseorang itu melepaskannya." lirih Lesya yang kemudian tersenyum getir.
Rayhan menatap Lesya, ia melukai gadis itu. Ia merasa bersalah, tapi ia bingung.
"Lo tau hal Han apa yang paling gue takutin di dunia ini?" pertanyaan Lesya mendapatkan respon gelengan dari Rayhan.
"Hal yang paling gue takutin itu kehilangan, dan buktinya terjadi kan? Gue akan kehilangan lo. Tapi gue akan ikhlas kok, hidup gak seterusnya mulus terkadang berliku-liku dan kita juga harus menerima dan mengikhlaskannya." tambah Lesya yang masih memasang ekspresi wajahnya bahagia.
"Dan lo itu bukan langit melainkan senja Han, karena lo datang cuman sesaat doang bukan untuk selamanya." entalah Lesya mengeluarkan isi hatinya.
"Setelah ini jauhi gue Han, inget Fera sayang sama lo." Rayhan tentunya menggeleng mana bisa ia melupakan Lesya atau sekedar menjauhinya.
"Gue gak bisa Les." tolak Rayhan.
"Lo harus bisa."
"Dan satu lagi, lupain gue." seru Lesya kini pandangannya jatuh untuk menatap pantai, ia tak sanggup jika menatap Rayhan.
"Gue sayang sama lo, Rayhan." lanjut Lesya yang tersenyum tipis.
Yok guys jangan lupa tinggalkan jejak yah! Gua sayang kalian, maaf ya kalo cerita ini gak seekpetasi kalian! Fikiran orang berbeda-beda, ok? Maklum guys!
1 kata buat Rayhan
1 kata buat Lesya
1 kata buat author guys
Jangan lupa follow akun ig@kusnimah_kth
Follow?tinggal dm aja
Dan jangan lupa follow akun wp author @kusnimah_kth
Follow guys jangan lupa kalo back? Tinggal dm aja, ok?
Please jangan di skip!
Aku mau rekomendasi karya-karya aku
* Alia dan Luka
Ini cerita sad parah, kalian wajib banget baca cerita ini. Yang mau nangis langsung aja baca cerita aku yah
*A problem
Tentang persembunyian wakil ketua geng yang selama ini dicari-cari.
Dicerita ini banyak kejutan loh, yuk langsung aja baca
* Truth Od Dare
Cerita ini menunjukan sikap dari pemain utama yang pecicilan, petakilan dan gila. Semua orang geleng-geleng kepala melihat sikapnya.
Kepo? Langsung aja tambahin ke reading list kalian yah.
*Osis VS MPK
Cerita ini tentang permusuhan Osis dan MPK. Adakah dari kedua organisasi itu lebih unggul atau bisa dikatakan menang?
Bagaimana kejadiannya? Baca aja yah
*Langit
Seorang lelaki yang berstatus ketua geng yang nasib mudanya harus direlakan karena harus di nikahkan dengan seorang perempuan.
Hayo gimana hidup Langit dengan perempuan beruntung itu? Ayo guys gercep tambahin ke reading list kalian yah
KALIAN LANGSUNG AJA KEPOI AKUN AKU YAH @KUSNIMAH_KTH!!!
Dan kalian juga harus tambahin ke perpustakaan kalian cerita ARKA sama MARS AND VENUS juga authornya WONGAYU14
WAJIB YAH!