Arina Ella

Galing kay ShabrinaHuzna

123K 4.3K 153

COMPLETED✅ 🎥Yuk, tonton Trailernya di Chapter pertama sebelum baca ((: --- Arina Ella gadis SMA yang merupak... Higit pa

Introduction 1 - VIDEO TRAILER
Introduction 2 - PLAYLIST
P r o l o g
1. Competition Preparation
2. The Concert Tickets
Get to Know the Characters
3. Their Secret
4. Rehearsal
5. The Unexpected Concert
6. Bad Dreams
7. All Those Letters
8. Dinner with Rizky
Instagram @arinaella
9. Back to School Again!
10. Debate
11. Debate (Again)
12. Me, You, and Good View
Instagram @arinaella Announcement
13. We're Eleven Grader!
14. Keisha
Update: Thankies & Title Update
15. Jealous
16. Tasya's Pom Pom
17. Sugar Cafe
18. Gossip, Gossip, Gossip
19. Matchmaker
20. Lucky
21. Arina's Last Name
22. The Real Keisha
23. Dad's Secret
24. Need a Prove
25. Completely Forgot
26. Elitta Friska
27. Embarrassing Morning
28. Drama
30. Today is the Day
31. The Almost Fight
32. Officialy
33. Forget and Throw It
34. Too Much Hope
35. Suspicious
36. Splash!
37. Mess
38. Everything Changed
39. Dear Bunda
40. Dad's Secret (2)
41. Miss Becomes Missing
42. "Don't call me your Bro!"
43. The Fight
44. So Complicated
45. Dad's Secret (3)
46. Dad's Truth
47. One by One
48. First Plan
49. Let's Talk
50. Plan that Unplanned
51. "What Did You Call me?"
52. Surrounded by Cheers
53. Fix the Next Problem
54. Lullaby Song
55. Good News
56. Studio Music
57. An Awkward Dinner
58. My Lyrics Editor
59. The Biggest Regret
60. Song Revision
61. Sorry Arina Ella (1)
62. Too Emotional
63. So Warm
64. Sorry Arina Ella (2)
65. Good News for Dad
66. Seventeen!
67. Gold Dresses
68. The Engagement Day
69. It's You!
Epilog
My New Romance Story

29. It's Over

1K 45 0
Galing kay ShabrinaHuzna

"Kalian ngapain di sini?" tanya Rizky dengan alis yang bertautan.

DEG! Mati deh gue, batin Arin sambil menggigit bibir bawahnya.

Kini Arin dan Tasya sama-sama membeku diposisi jongkok mereka. Namun tidak dengan Dika yang kini bangkit dan menghampiri Rizky. "Ky, gue mau ngomong sama lo."

"How about the girls?" tanya Rizky sambil menunjuk pada Arin dan Tasya.

"Man-to-man, please? " pinta Dika. Kemudian ia memaksa Rizky untuk mengikutinya dan akhirnya Rizky dan Dika pergi meninggalkan Arin dan Tasya.

"Terus kita gimana, Rin?" tanya Tasya.

"Kita ke kantin lagi aja, deh," ucap Arin sambil bangkit, "biarin Dika yang ngomong."

"Rin, mending lo kirim foto tadi ke Dika sekarang. Kayaknya Dika mau nunjukkin bukti fotonya ke Rizky," kata Tasya menyarankan.

"Right," kata Arin sambil membuka ponselnya lalu mengirimkan foto bukti ke-duanya pada Dika.

🎹

Kini Dika dan Rizky berada di samping gedung sekolah. "Kalian pada ngapain di depan UKS tadi? Dan lo mau ngomong apaan?" tanya Rizky sambil melipat tangannya di depan dada.

"Satu-satu dong pertanyaannya," ucap Dika dengan santai.

"Jadi?" tanya Rizky yang mulai gereget menunggu jawaban.

"Sebenernya gue pingin nunjukkin sesuatu sama lo. Tapi sebelum itu, gue pingin lo jujur sama gue. Bisa?"

"Jujur soal apa?"

"Lo suka sama Keisha atau nggak?" tanya Dika.

"Bro, gue nganggap dia sebagai adik kelas yang baik aja. That's all," jawab Rizky.

"Yakin?" tanya Dika sekali lagi dengan alis sebelah yang dinaikkan karena tidak yakin dengan jawaban Rizky.

Rizky mendengkus keras. "Iya, Dik. Gue juga bersikap ramah sama dia karena dia juga udah baik sama gue," jelas Rizky agar Dika semakin percaya.

"Oke-oke, kalau memang lo nggak suka dia. Di sini gue cuma mau ngingetin lo kalo Keisha selama ini sama lo bukan bersikap ramah. Dia hanya cari perhatian sama lo karena dia suka sama lo."

"Hah? Nggak mungkin. Dia bilang kok sama gue kalau dia cuma pingin bersahabat sama gue," ucap Rizky menyangkal.

Kemudian Rizky teringat dengan Tasya yang melabraknya kemarin. Waktu ituTasya memang terlihat iri saat gue bersahabat sama Keisha, tapi kenapa sekarang Dika juga kelihatan begitu juga? tanya Rizky dalam hati dengan bingung.

"Bersahabat?" Dika tersenyum miring lalu mendecih. Kini Dika membuka galeri pada ponselnya dan bertanya, "Kalau bersahabat kenapa dia kayak gini?" Muncul foto Keisha yang kemarin sedang menaruh buku di rak paling atas.

"Apa maksudnya?" tanya Rizky yang tidak paham dengan foto tersebut.

"Ingat nggak? Kemarin di perpustakaan Keisha datang ke kita dan minta tolong lo buat ambilin buku."

"Ingat, dan akhirnya lo yang bantuin dia buat ambilin buku," ucap Rizky.

"Iya. Jadi sebelum dia minta tolong, gue sama Tasya lihat dia lagi taruh buku di rak paling atas. Dan ini fotonya sebelum dia minta tolong sama lo."

"Jadi maskud lo, Keisha udah mempersiapkan ini biar bisa minta tolong sama gue?" tanya Rizky dengan senyum miring yang terpasang di wajahnya. "Mana mungkin dia seniat itu!"

"Tapi emang kenyataannya gitu!" seru Dika.

"Kenapa lo  jadi sama kayak Tasya? Kemarin Tasya juga bilang kalo Keisha bohong sama gue soal mobilnya di bengkel. Emang salah, ya, gue temenan sama Keisha?" tanya Rizky dengan kesal.

"Kenyataannya Keisha nggak menganggap lo teman. Karena dia naksir lo," jelas Dika yang semakin jengkel dengan sifat keras kepala Rizky.

"Wait," ucap Dika yang kemudian membuka pesan dari Arin yang mengirimkan foto saat Keisha tadi di UKS. "Terus ini apaan?" Terpampang foto Keisha yang sedang berdiri di ruang UKS pada ponsel Dika.

"Jadi ini alasannya kenapa kalian bisa di depan UKS? Buntutin gue?!" gerutu Rizky dengan nada tinggi.

"Dude, dia pura-pura sakit kakinya, padahal dia tadi bisa jalan buat ambil ponselnya di atas meja yang jaraknya lumayan jauh dari kasur," jelas Dika dengan suara yang ditekan.

Rizky kini menjadi bungkam.

"Dia cuma cari perhatian aja sama lo, Ky," jelas Dika lagi. "Gue cuma ngingetin, kalau lo emang nggak suka sama Keisha, lo bilang sama dia. Jangan sampai lo dicap sama dia sebagai cowok yang main-main doang, alias playboy karena dia ngiranya lo juga suka dia."

Rizky masih terdiam karena sedang mencerna kenyataan pahit yang Dika beritahu. Mungkin ada benarnya perkataan Tasya dan Dika. Gue harus menjauh kalau memang faktanya Keisha suka sama gue, batin Rizky.

"Umm, anyway, gue lupa disuruh coach ke ruangannya buat ngurus form pertandingan basket nanti," ucap Dika. "Soal tadi, semua terserah lo, Ky," lanjut Dika dan kemudian pergi meninggalkan Rizky.

"Damn Keisha!" seru Rizky sambil memukul tembok dinding sekolah dengan keras. Kini Rizky kesakitan dan melihat punggung tangannya yang memerah. Ia kesal dengan Keisha yang selama ini telah membohonginya agar Keisha agar bisa dekat dengannya. Lalu Rizky pun memutuskan untuk kembali ke UKS.

🎹

Saat tiba di UKS, terlihat Keisha yang sedang berbaring di atas kasur sedang bermain ponsel.

"Sha, kamu gimana caranya bisa ambil ponsel itu? Kan jauh," ucap Rizky dengan nada terendahnya.

Keisha terekejut dengan datangnya Rizky tiba-tiba. "Umm, ta-tadi—"

"Sha, nggak usah bohongin aku lagi."

"Bohong apa sih, Kak?" tanya Keisha pura-pura tidak mengerti.

"Aku udah tahu kamu bohong soal mobil kamu yang di bengkel padahal ternyata enggak," jelas Rizky yang melangkahkan kaki secara perlahan ke arah kasur. Terlihat wajah Keisha semakin panik saat Rizky menghampirinya.

"Aku juga tahu kamu bohong soal kamu minta tolong sama aku di perpustakaan kemarin. Dan aku juga tahu kaki kamu sekarang sama sekali nggak sakit. Iya kan?" tanya Rizky dengan tatapan sinis.

"Ta-tapi ini beneran sakit, Kak," keluh Keisha yang masih berusaha menutupi kebohongannya.

"Aku tahu kamu suka aku, tapi dengan cara berbohong," Rizky tersenyum sinis sambil menggelengkan kepalanya, "itu bukan cara terbaik buat lebih dekat sama aku, Sha."

Kini Keisha menunduk dengan air mata yang mengaliri pipinya.

"Jujur, aku kecewa sama kamu, Sha," ucap Rizky. "Aku cuma ingin berteman dengan kamu, tapi karena kamu menganggap aku lebih dari teman, maaf aku nggak bisa."

Keisha buru-buru mengelap air matanya setelah Rizky tadi berbicara. "Lalu gimana dengan Kak Arin?" tanya Keisha dengan wajah yang terlihat seperti menantang Rizky.

"Apa hubungannya dengan Arin?"

"Kak Arin, kan, suka sama Kak Rizky. Kenapa Kak Rizky masih mau berteman dengan Kak Arin? Sedangkan sama aku nggak mau," gerutu Keisha.

"Arin nggak suka sama aku," jawab Rizky dengan yakin.

Keisha memutar bola matanya. "Terserah Kak Rizky, tapi dari cara pandang Kak Arin, Keisha tahu Kak Arin suka Kak Rizky juga."

"Nggak usah bawa-bawa Arin dalam hal ini, Sha," ujar Rizky dengan jengkel.

Lalu Rizky mengeluarkan box bening berisi picks yang tadi pagi diberikan oleh Keisha, kemudian menaruhnya di samping Keisha.

"Ini aku balikkin," ucap Rizky singkat lalu pergi dari UKS.

Saat Rizky pergi, Keisha memukul kasur dengan kedua tangannya berkali-kali karena pikirannya yang berkecamuk. "AH! RESE!"

Lalu datang sekelompok teman Keisha yang masuk ke UKS. "Kamu nggak apa-apa Sha?"

"Sumpah Kak Rizky parah banget sih nggak percaya sama kamu?"

"Pokoknya aku bakal balas semua ini," tukas Keisha sambil memicingkan matanya.

"Udah sabar ya, Sha. Pasti Kak Rizky bakal balik lagi sama kamu, kok."

"Iyaa, kamu kan lebih cantik daripada Kak Arin, pasti kamu bisa dapetin Kak Rizky lagi," ucap teman Keisha yang menghibur.

🎹 🎹 🎹

Jangan lupa tinggalin v o t e kalian

Luff yaa,
Shabrina Huzna😘

Instagram: shabrinafhuzna

Ipagpatuloy ang Pagbabasa

Magugustuhan mo rin

4.7M 344K 28
Apa jadinya jika kamu batal menikah? Undangan sudah disebar dan segala persiapan sudah matang. Tinggal menunggu hari saja, tapi mempelai prianya mala...
30.7K 2K 9
Ini cerita tentang Astran, yang memiliki masa lalu gelap yang mendorongnya menjauh dari orang-orang, dan Aurel, yang hampir seumur hidupnya menjalani...
1.6M 117K 47
Aneta Almeera. Seorang penulis novel terkenal yang harus kehilangan nyawanya karena tertembak oleh polisi yang salah sasaran. Bagaimana jika jiwanya...
1M 130K 49
Ariel Ananda, perempuan tulen walau namanya lebih cocok untuk laki-laki. Mengambil keputusan besar untuk keluar dari rumah. Alasannya, keadaan yang t...