Chapter 8

1K 149 25
                                    

Nayeon, Sana dan Mina kini sudah sampai di depan pintu masuk tempat acara ulang tahun Song hani diadakan. Song hani yang merupakan seorang mahasiswa fakultas kedokteran dan anak  dari direktur rumah sakit hongsan, memilih mengadakan acara yang berkesan tersebut di salah satu gedung termegah di kota seoul.

Sudah banyak tamu yang berdatangan, kebanyakan dari mereka adalah teman-teman hani yang se fakultas dengannya di tambah kerabatnya yang lain, pesta ulang tahun ini lebih didominasi oleh para gadis dan pria muda, bahkan setelah membuka sepatah kata Tuan song, alias ayahnya hani menyerahkan acara ini sepenuhnya pada sang anak.

"Apakah ada yang salah dengan pakaianku?" tanya Nayeon. Saat dia mulai masuk banyak orang yang melihat tak suka ke arah mereka, tepatnya ke arah Nayeon.

"Mereka pastinya tidak menyukai kehadiran kita," Jawab Mina memandang sinis ke orang yang menatap tak suka pada mereka.

"Mereka pikir kita peduli? Persetan!" tukas sana maraih minuman di atas meja yang berada di sampingnya.

Tak lama dari pintu masuk datang dua orang pria yang berjalan berdampingan, mengundang perhatian kaum hawa, termasuk hani yang tadinya sibuk menerima ucapan selamat, ia tersenyum senang, ketika minhyuk dan younghoon berjalan ke arahnya.

Namun langkah minhyuk terhenti tepat di depan Nayeon, membuat sana dan Mina tercekat melihat kedua seniornya yang mempesona hingga mata mereka tak berkedip sedikitpun, younghoon tersenyum kala melihat Sana dan Mina.

"Sumbae," sapa Nayeon, kemudian Sana dan Mina juga ikut menyapa mereka.

"Jangan terlalu formal, kita sekarang berada di luar," Jawab minhyuk yang mendapat anggukan dari ketiga gadis itu.

"Apa Taehyung sumbae-nim tidak ikut?" tanya Nayeon spontan.

"Bukankah seharusnya kau bertanya tentang sehun?" younghoon malah balik bertanya. Nayeon menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, untuk apa nama pria itu yang dibahas.

"Apa kau tak memberitahunya Nona? Aisss dia pasti akan  sangat marah," Goda  minhyuk.

"Tapi tenanglah dia akan datang, mungkin akan sedikit telat," Kata younghoon melirik arlojinya, membuat Nayeon menganga.

"Minhyuk sumbae," Sapa hani tiba-tiba datang ke gerombolan Nayeon, semua orang beralih pada hani.

"Selamat ulang tahun so song_" Kata minhyuk terhenti kala ia tak ingat nama gadis  yang ulang tahun itu.

"Song hani," Jawab hani sendiri, sedangkan younghoon tidak habis pikir dengan otak minhyuk.

"Pestamu lumayan, untuk anak dari anak seorang direktur rumah sakit," Kata younghoon melihat sekeliling. Hani hanya tersenyum canggung, beda dengan Nayeon, Sana dan Mina, mereka tak percaya kalau mulut younghoon sangat licin untuk menilai seseorang.

Sekitar tiga puluh menit berlalu, Nayeon beserta dua orang temannya duduk di sebuah meja yang letaknya agak disudut, berbeda dengan younghoon dan minhyuk duduk di sebuah kursi yang memang sengaja disiapkan untuk mereka, 2 kursi terisi dan 2 kursi kosong.
Kedua pria itu masih terlihat sibuk dengan urusan masing-masing dan sesekali berbicara.

Mina, menyikut lengan Nayeon kala ia melihat sehun datang.

"Tunanganmu datang," kata Mina.

Nayeon mengikuti arah pandang Mina dan benar sehun tengah berjalan ke arah meja younghoon, ia lihat minhyuk tengah mengangkat tangannya.

Sehun duduk di kursi tepat di depan minhyuk, wajahnya begitu dingin ke arah minhyuk, sedangkan minhyuk merasa tak terjadi sesuatu.

"Kupikir kau tidak akan datang," Kata minhyuk.

HELLO MONSTER (End) Where stories live. Discover now