Lalisa Manoban

..40..

Yeon Joon melangkah ke ruang tamu sembari merangkul Mark. Begitu juga dengan Jennie yang merangkul Lisa dan membawanya ke ruang tengah dorm. Lisa dan Mark duduk berdampingan di tengah dan diapit oleh Yeon Joon juga Jennie. Disusul oleh kedua member BLACKPINK, Byungchull, dan Bambam yang duduk di sofa berhadapan dengan mereka.

Mark memiliki firasat, sementara Lisa, gadis itu hanya acuh karena belum mengerti situasi saat ini. Bahkan Lisa tidak menyadari tatapan orang-orang disana yang menatapnya mengintimidasi, kecuali Mark dan Bambam tentu saja.

"So?" Yeon Joon membuka suara, menarik atensi semua orang ke arahnya. Kakak kandung Lisa itu memiringkan kepalanya menatap adik dan sahabat nya bergantian sembari tangannya masih setia merangkul bahu Mark.

"Wae oppa?" Lisa bertanya dengan memiringkan kepalanya agar dapat melihat Yeon Joon dengan jelas. Lisa memberikan tatapan penuh tanya nya pada sang kakak.

"Apa benar yang dikatakan ketiga eonnie mu?"

"Hah?" Lisa bingung, memangnya apa yang ketiga eonnie nya katakan pada oppa nya itu, pikir Lisa.

"Apa hubungan kalian sebenarnya?" Mark dan Lisa saling melirik saat Yeon Joon menatap mereka bergantian dengan tajam. Keduanya terlihat masih belum mengerti kearah mana pertanyaan Yeon Joon.

"Hubungan apa yang kau maksud, hyung?"

"sebenarnya ada apa ini?" Bambam yang sedari tadi diam dalam kebingungan pun membuka suara, menyuarakan ketidak pahaman nya pada situasi yang terjadi.

"Jangan berlagak polos, Mark Yi-en Tuan," Yeon Joon mendesis tajam, mengabaikan pertanyaan Bambam yang tampak sangat kebingungan.

"Jangan basa basi Hyung, kenapa kau tidak langsung bicara apa maksudmu dengan jelas saja," seru Mark kesal.

"Kalian berkencan?" Yeon Joon akhirnya bertanya dengan gamblang dengan tatapan tajamnya yang tertuju pada Mark dan Lisa secara bergantian.

"Siapa?"

"Astaga Mark, tentu saja kau, kau dan Lisa berkencan kan?" Yeon Joon berseru gemas setengah kesal mendengar pertanyaan polos Mark.

"Kau dapat info darimana, oppa?" Tanya Lisa terkejut. Gadis itu tidak menyangka kebohongannya akan sampai pada Yeon Joon, dan pastinya Byungchull. Tujuan Lisa berbohong pada Rose hanya untuk meyakinkan sahabatnya bahwa ia tidak menyukai bahkan menerima Jungkook, tapi kenapa sampai seperti ini.

"Dari ketiga eonnie mu, kenapa kau tidak menceritakan hal sepenting itu pada oppa, Lisa? Apa kau masih belum nyaman denganku?" Tatapan Yeon Joon berubah sendu, membuat Lisa merasa bersalah.

"Oppa, bukan seperti itu maksudku, aku hanya--aku--aku hanya---"

"Sebenarnya aku ingin menceritakannya padamu, Hyung, tapi Lisa bilang dia belum siap jika semua orang tahu tentang hubungan kami, kami sepakat untuk tidak memberitahu siapapun untuk sekarang ini," Mark menyahuti kala pria itu menyadari kegugupan dan kebingungan Lisa. Mark awalnya akan bicara jujur tentang hubungan nya dengan Lisa, tapi pria itu pikir jika ia berbicara jujur akan menciptakan masalah baru nantinya.

Perlahan Lisa menghembuskan nafasnya lega. Maknae BLACKPINK itu lega dengan jawaban Mark, tapi disisi lain juga ada perasaan bersalah dan juga memikirkan resiko atas kebohongan mereka nanti. Lisa tahu jika satu kebohongan akan menciptakan kebohongan baru. Entah kebohongan apa lagi yang akan ia dan Mark ciptakan kedepannya.

"Lalu bagaimana Rose bisa tahu?"

"Em aku menceritakannya pada Chaeng karena- em karena aku--"

"Jungkook menyatakan perasaannya pada Lisa, dan aku meminta Lisa untuk menerimanya karena kupikir Lisa tidak memiliki kekasih. Mungkin karena itu Lisa menceritakan tentang hubungannya dengan Mark oppa," Rose menunduk, entah kenapa gadis Park itu merasa tidak enak.