MY 6 PSYCOPATH BOYS {End✔️}

10. Back Hurt

Surprise🎉🎉 aku update sekarang wkwkwk kemarin aku sempet bilang bakal usaha double up kan? Nah sekarang aku udh up nih😌. Ada yg seneng gak? Aku harap banyak yang baca ya 😢😥. Okay back to the story😉

~Happy Reading~

Hari ini tepat 3 bulan kepulangan Yoonsa dari rumah sakit. Sudah 3 bulan pula kejadian mengerikan yang Yoonsa alami berlalu. Yoonsa semakin merasa takut jika Taehyung atau Jimin bersamanya. Siapa yang tidak trauma bila bertemu dengan orang yang hampir membunuhmu?. Parahnya lagi kau tingga satu atap dengan nya. Pagi ini Kyungsoo tengah mengoleskan salep pada luka di wajah Yoonsa. Yoonsa sedikit meringis saat Kyungsoo dengan sengaja menekan luka itu. Walaupun wajah Kyungsoo datar. Namun siapa yang tahu perasaan nya. Perasaan terkadang bertolak belakang dengan ekspresi wajah bukan?. Bagaimana pun perasaan Kyungsoo hanya ia dan Tuhan yang tahu.

Kyungsoo POV

Aku tengah berada di kamar Yoonsa dan tengah mengoleskan salep pada wajahnya. Kuakui wajahnya sangat cantik dan... halus. Seperti wajah bayi. Tanpa kusadari aku menekan luka wajahnya. Jangan salah paham dulu, Aku hanya terlalu gemas pada wajahnya yang begitu halus itu saja kok. Ku dengar ringisan dari gadis didepanku ini. Ia tak tahu saja kalau aku sempat meringis juga mendengar ringisannya. Tapi dengan cepat kuubah ekspresi wajahku agar tidak ketahuan. Memang diantara aku dan kelima saudaraku. Aku dikenal dengan wajah yang sangat ganas dan...menyeramkan kata orang orang. Padahal Yoongi jauh lebih dingin dan menyeramkan. Namun sifat yang paling sadis diantara kami adalah Taehyung. Walau wajahnya imut bak seorang IDOL korea seperti itu. Dia adalah orang yang paling kejam. Bahkan melebihi Yoongi. Ku perhatikan wajah Yoonsa yang terluka itu. Ah terlihat sangat buruk. Kenapa harus pipinya sih yang digores Taehyung. Wajahnya masib saja bisa membuat jantungku berdetak lebih kencang. Sialan mata nya kenapa harus seteduh itu. Tak ingin berlama lama aku pun pergi dari sana tanpa mengatakan apapun. Aish pabbo.

Kyungsoo POV end

Kyungsoo pergi meninggalkan Yoonsa yang masih meringis menahan nyeri di pipinya. Yoonsa kembali terisak. Kenapa takdir nya seburuk ini?. Kenapa ia harus terjebak bersama ke enam pria psikopat ini?. Tak lama setelah itu. Jungkook datang dan tersenyum manis pada Yoonsa. Namun nihil. Jalankan membalas senyumannya dilirik saja tidak. Malang sekali nasib mu Jeon. Jungkook berniat mengajak Yoonsa jalan-jalan. Karena sejak awal ia hanya ingin mempermainkan Yoonsa. Bagaimana pun juga ia tetap Internasional PlayBoy Jeon Jungkook.

"Annyeong Yoonsa-ya. Apa kau mau ikut dengan ku?." Ujar Jungkook

Yoonsa yang mendengar itu. Menoleh ke arah Jungkook. Ia memasang wajah was was takut kejadian 3 bulan lalu terulang.

"Jika kau takut padaku. Aku rasa tidak ada gunanya. Karena aku masih punya hati untuk berbuat senekat itu padamu." Ujar Jungkook yang mengerti ketakutan Yoonsa

Setelahnya Jungkook membawa Yoonsa keluar Mansion. Mereka berdua atau lebih tepatnya Jungkook ingin ke sebuah taman. Mereka berangkat menggunakan sepeda motor. Saat di perjalanan,Jungkook terpaksa menghentikan sepedanya karena Yoonsa ingin ke gereja. Dengan sabar Jungkook menunggu Yoonsa. Dapat Jungkook tahu kalau Yoonsa gadis baik-baik. Mana ada gadis jaman sekarang yang seperti Yoonsa. Ia jadi teringat percakapan Jimin dan Yoonsa kemarin.

~FLASHBACK~

Seperti biasa malam ini Jimin yang mendapat giliran menjaga Yoonsa. Yah mereka berlima sepakat merawat Yoonsa setiap hari hingga sembuh. Malam ini Jimin tengah mengobati luka di tangan Yoonsa. Ia terkesiap melihat dalam nya luka yang Taehyung buat. Kurang aja sekali kau Kim Taehyung. Tapi ia tahu ia tidak jauh berbeda dengan Taehyung. Tiba-tiba muncul ide kotor di otak Jimin. Aish. Tobatlah kau Park Jimin. Ia menatap Yoonsa yang tengah melihat ke arah tangannya yang dibaluti perban. Ah, luka yang Yoonsa obati beberapa bulan yang lalu.