Masih belum ada tanda tanda bahwa Yoonsa akan sadar. Yoongi beserta keempat saudaranya dengan sabar menunggu gadis yang mereka cintai. Sudah 2 jam semenjak pendonoran dilakukan. Berkat Jimin, Yoonsa berhasil mendapatkan donor darah.
~FLASHBACK~
Jimin masih termenung ditempatnya hingga...
"Yak Park Jimin kau tadi meminta ku untuk apa eoh? Aku lupa karena kau membahas masalah cinta dengan ku. Aish." Ujar Suho
Jimin yang mendengar itu pun melanjutkan acara mohon memohonnya.
"Oh ya Hyeong bantulah diriku ini Hyeong. Yoonsa sedang sekarat dan ia benar-benar memerlukan bantuan mu. Aku mohon Hyeong." Ujar Jimin sambil menyatukan kedua telapak tangannya didepan wajahnya. Ia menutup mata nya dan memohon dengan wajah yang menyedihkan
Suho yang melihat itu hanya mengernyitkan alisnya. Ada apa dengannya? Walau baru bertemu beberapa hari, Suho tahu kalau Jimin sebenarnya orang yang baik. Pasti ada suatu hal yang membuat nya menjadi psikopat.
"Yak, angkat kepalamu. Aku akan membantumu sebisaku. Jangan seperti ini kau membuatku merasa malu." Ujar Suho
Jimin yang mendengar itu segera mengangkat kepalanya dan matanya membulat mendengar jawaban Suho.
"Jadi apa yang bisa ku bantu Park Jimin-ssi?." Ujar Suho
Jimin hanya tersenyum mendengarnya.
~FLASHBACK end~
Saat ini Jimin dan para saudaranya(minus Taehyung) Tengah menunggu di ruang tunggu. Jantung mereka berdebar menunggu berita dari operasi ini.
'Aku harap operasi ini berhasil.' Batin Jimin
'Aku mohon bertahanlah Yoonsa.' Batin Yoongi
'Aku harap hasilnya sesuai dengan harapanku.' Batin Kyungsoo
'Aku mohon jangan tinggalkan aku Yoonsa-ya.' Batin Jungkook
'Yoonsa-ya aku mohon tetaplah hidup. Aku tidak ingin sendiri lagi.' Batin Namjoon
Semua harapan mereka panjatkan untuk Yoonsa. Mereka sangat mencintai gadis yang selalu mereka sakiti. Mereka menyakitinya tapi mereka tak ingin gadis yang mereka sakiti itu pergi. Memang cinta itu semenyakitkan itu. Mereka tak ingin kehilangan tapi merekalah penyebab dari kehilangan itu sendiri. Cinta dalam rasa sakit.
Namun tak mereka sadari seorang namja juga tengah berusaha untuk menyembunyikan perasaan nya pada gadis yang tengah berjuang di ruang operasi.
Taehyung
Pria yang menatap kini tengah semua saudaranya dari balik tembok. Ia ingin kesana dan menunggu gadis itu selesai operasi.
'Aku hanya ingin terbebas dari rasa ini Yoonsa-ya. Maaf aku mengharapkan kematianmu.' Batin nya
"Jika saja kau bukan putri pembunuh Min Eomma-nim Aku pasti akan melindungimu Yoonsa-ya." Gumamnya
Taehyung merasa ganjal dengan kebenciannya pada Yoonsa. Tapi ia yakin Irene tak mungkin berbohong padanya. Ia yakin sekali. Sungguh Taehyung yang malang. Ia sama sekali tak tahu siapa yang benar. Ia bahkan menentang Jimin yang merupakan sahabat sekaligus saudaranya.
'Aku harap aku melakukan hal yang benar.' Batin Taehyung
Sementara disisi lain...
"Kau memang yang terbaik Irene. Aku sangat mencintaimu Chagiya." Ujar pria yang kini memangku gadis bernama Irene itu
"Nado Saranghae Bangchan-Oppa." Ujar Irene sambil mendesah
आप पढ़ रहे हैं
MY 6 PSYCOPATH BOYS {End✔️}
बेतरतीबCERITA INI HANYA FIKSI DAN KARANGAN AUTHOR TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN REAL LIFE TOKOH YANG ADA DALAM CERITA. APABILA ADA BEBERAPA PERBEDEAAN MENGENAI TOKOH-TOKOH NYA ITU HANYA KARANGAN AUTHOR YANG BERSIFAT IMAJINATIF MOHON DI MAKLUMI ENJOY THIS S...
