18. Namjoon's Past

57 12 3
                                    

Malam semakin larut. Jam di dinding sudah menunjukan pukul 01.00 AM KST. Namun namja dengan buku tebal ditangannya itu seolah enggan mengakhiri bacaannya. Ia memang terlihat fokus membaca tapi pikiran nya hilang entah kemana.

Ya dia adalah Namjoon. Kim Namjoon. Pria yang berstatus Leader sekaligus CEO perusahaan Joon Corp ini masih menimba ilmu di bangku sekolah menengah atas. Tapi jangan salah. Ia sebenarnya sudah lulus kuliah S2. Namun ia hanya bosan saja diam di kantor dan merelakan masa mudanya untuk menyibukan diri mengurus dokumen-dokumen perusahaan. Jadilah ia mengulang kembali masa sekolahnya.

Ada yang bertanya dimana Orang Tua nya? Jawabannya adalah mereka sudah tiada saat Namjoon berusia 15 tahun. Tepat saat hari kelulusannya di sekolah Menengah Atas.

~FLASHBACK~

Namjoon adalah putra tunggal keluarga Kim. Ia benar benar anak yang jenius. Di usiannya yang ke 7 tahun ia sudah bisa menjawab soal-soal kakak kelasnnya. Ya dia kelas 1 SD. Tapi ia bisa menjawab pertanyaan untuk kelas 3 SD. Wah benar benar jenius. Ia akhirnya loncat kelas. Atau lebih tepatnya naik tingkat. Karena hal itulah. Banyak anak-anak yang berusia lebih tua darinya membully nya. Ia mendapat peringkat 1 dikelasnya. Hal itu menimbulkan rasa iri pada mereka. Namjoon diam dan tidak membalas perbuatan kakak kelasnnya. Hingga saat ia kelas 5 SD ia bertekad membalas perbuatan kakak kelasnya itu. Ia berkelahi hingga membuat kakak kelasnnya itu masuk UGD. Karena patah kaki. Hal itu malah membuatnnya mendapatkan tamparan daei Sang Appa karena sikapnya yang dibicarakan oleh rekan bisnisnya.

"DASAR ANAK SIALAN. KAU MEMBUATKU MALU DIHADAPAN REKAN BISNIS KU KAU HARUS DIHUKUM UNTUK HAL ITU." Bentak sang Appa pada bocah malang itu.

"Yeobo hentikan, Namjoon melakukan ini karena ia dibully. Apakah kau tidak memahami perasaan putra kita?." Ujar Sang Eomma

"PERASAAN KATAMU? BAGAIMANA DENGAN AKU YANG DIGOSIPKAN OLEH PARA REKAN BISNIS KU KARENA GAGAL MENDIDIK PUTRA SIALAN INI." Bentaknya lagi

Namjoon yang saat itu masih dini hanya bisa diam. Ia sangat takut pada Ayahnya itu sekarang. Ditambah ia dibentak seperti itu. Seumur hidupnya ia tak pernah dibentak seperti itu.

Tiba-tiba tangan Namjoon diseret oleh Sang Appa nya.

"CEPAT IKUT APPA KAU HARUS DIHUKUM KARENA SIKAP BURUKMU ITU." Bentak sang Appa sambil menyeret tangan Namjoon

"Geumanhae Yeobo. Jebal." Ujar sang Eomma yang berusaha menahan sang suami

"Menyingkir selagi aku masih bersikap baik padamu." Ujar Appa Kim

"Shireo, selama aku masih hidup aku akan menjaga putra ku ini." Ujar Eomma Kim

"Baiklah kalau begitu lihat ini."

Dengan teganya Appa Kim menjambak rambut hitam milik sang anak.

"Appa hiks... geumanhae.. hiks. Appoyeo appa." Jerit Namjoon

"Dengar baik-baik, Kim Namjoon. Jika kau mau hidup mu dan Eomma mu itu aman. Maka turuti semua perintahku." Ancam Sang Appa

"Nee appa, Joonie akan menuruti kemauan Appa."

Setelah malam itu. Namjoon menjadi seperti apa yang ayahnnya inginkan. Namun tanpa ayahnya sadari Namjoon benar benar tertekan akibat ulah sang Appa. Suatu hari Namjoon dipaksa mengikuti sang Appa ke acara rekan bisnisnya. Selama 9 tahun Namjoon bertahan demi sang Eomma. Kini Namjoon kecil telah menjadi seorang remaja yang jenius. Di usia nya yang ke 16 tahun, ia berhasil menjadi seorang mahasiswa yang akan menyelesaikan kuliahnya

MY 6 PSYCOPATH BOYS {End✔️}Where stories live. Discover now