22. Birthday

927 136 13
                                    

Tzuyu kembali membawa piring yang berisi makanan dan menyimpannya di meja makan bersama dengan hidangan lain yang sudah terlebih dahulu siap. Matanya mengarah pada jam dinding putih yang menunjukan angka tujuh ,ini berarti para tamu undangannya akan segera tiba.

Ia beralih menatap dekorasi ruangan yang sudah siap dengan konsep yang dibuat sederhana, dan tentunya semua selesai tepat waktu karena bantuan dari semua pelayan yang ikut andil.

Ya malam ini terasa spesial karena tepat hari ini Jungkook berulang tahun, dan Tzuyu sudah sepakat dengan sang Ibu mertua untuk menyiapkan kejutan kecil untuk pria Jeon itu. Tapi Boo Ra mengatakan tidak bisa ikut andil dalam mempersiapkan semua karena ada beberapa urusan mendadak yang harus dia kerjakan, sehingga ia hanya mengandalkan Tzuyu dan sebisa mungkin akan datang sebelum Jungkook tiba.

Namun hingga saat ini Boo Ra belum juga datang membuat Tzuyu was-was. Bukan tanpa sebab, namun ia hanya takut jika Jungkook datang terlebih dahulu dan kecewa karena Ibunya tak ada. Jangan sampai hubungan yang mulai membaik itu retak kembali hanya karena kesalahpahaman, karena semua kejutan ini adalah rencana Boo Ra sendiri.

Tzuyu mengambil ponselnya di atas meja dan mulai mengetikan beberapa angka untuk dihubungi.

"Ibu aku mohon angkat... "

Namun hanya suara operator yang terdengar sebagai jawaban, membuat Tzuyu mengulangnya sekali lagi. Namun hasil yang sama yang ia terima.

"Bagaimana ini..." Tanya Tzuyu pada dirinya sendiri.

"Nona, sup rumput lautnya?"

Tzuyu menoleh pada pelayan disampingnya.

"Biarkan dulu bibi, sajikan nanti sesudah pemotongan kue!"

Pelayan itu mengangguk dan segera melangkah menjauh menuruti perintah majikannya.

Sedang Tzuyu kini berjalan ke arah pintu utama menunggu seseorang yang sangat diharapkan segera datang.

"Nona..."

Tzuyu menoleh mendapati Joon Jae manatapnya bingung.

"Apa terjadi sesuatu?"

"Tidak ada paman, hanya saja kenapa Ibu belum datang sampai sekarang?"

Joon Jae ikut mengarahkan pandangan matanya pada arah luar.

"Tenanglah Nona mungkin Nyonya sedang dalam perjalanan kemari" Ucap Joon Jae berusaha menanangkan.

Sejak beberapa minggu terakhir setelah Jungkook berbaikan dengan Boo Ra, wanita itu memang memilih tak tinggal di rumah besar Jeon. Walau sudah berulangkali Tzuyu meminta namun wanita itu menolak, dan untunglah Jungkook tak keberatan dengan itu.Walau hampir setiap hari Boo Ra selalu menyempatkan diri untuk mampir sekedar minum teh bersama Tzuyu atau untuk bertemu Jungkook, yang jelas hubungan kekeluargaan itu semakin terikat kuat.

"Tapi paman, 30 menit lagi Jungkook akan pulang. Bagaimana jika ibu tidak segera datang?"

"Tetap saja masih ada waktu Nona, lebih baik kita tunggu didalam" Bujuk Joon Jae kembali menenangkan Tzuyu, membuat wanita itu mengangguk.

"Tzuyu...!"

Belum genap tiga langkah Tzuyu berhenti dan berbalik, terlihat sang ibu menghampirinya dengan sedikit berlari dengan kotak kado ditangannya.

"Apa ibu terlambat?" Tanyanya masih berusaha menetralkan napas.

"Tidak Ibu, Ibu datang tepat waktu"

"Syukurlah, Ibu tadi sempat kesulitan memilih hadiah untuk Jungkook,karena Ibu kurang tau apa yang Jungkook sukai, tapi syukurlah ada yang membantu Ibu"
Ucap Boo Ra menjelaskan membuat Tzuyu kembali mengangguk.

Love Agreement [COMPLETED]Where stories live. Discover now