My Nerd Girlfriend (JUPITER SERIES #2) [REVISI]

PART 21 || PERKELAHIAN DAN KEHADIRAN NOVANKA

"Terkadang, mencintai seseorang tidak membutuhkan alasan."

- Gemini Kalista Maharani -

***

Sejak terakhir kemarahan Nolan sewaktu study tour, lelaki itu seakan menjauhi Gemini. Sudah hampir satu minggu ini, Nolan tidak pernah mau bertatap muka dengannya. Bahkan saat di atap saja, lelaki itu tidak datang.

Sudah Gemini cari-cari, sampai ke tempat anak Jupiter kumpul yakni mamake seperti sebelumnya, namun Nolan seperti menghilang. Pesan yang ia kirimkan juga belum dibalas sejak minggu lalu. Beberapa hari ini, Shella juga sering mengejeknya.

Temannya itu menceritakan tentang kejadian dimana Nolan mencium-- maksudnya memberi nafas buatan padanya. Saat itu wajah Gemini memerah seperti orang yang kebakaran jenggot. Shella sampai menertawakannya kencang. Sejak itulah, dia mulai menjadikan kejadian itu sebagai bahan ejekannya pada Gemini.

Namun sekarang, hati Gemini terasa kosong. Nolan tidak pernah menemuinya lagi. Gemini sampai bingung dibuatnya. Kenapa lelaki itu menjauh? Apa karena dia masih marah?

"Hai, Cinderella!"

Suara itu, Gemini terkejut mendapati Romeo dan teman-temannya tiba-tiba datang menghampirinya. Semua karena ia melamun sejak tadi, jadi tidak tahu jika gerombolan Kakak Kelasnya itu mendekatinya.

"Kok balik lagi jadi Upik Abu gini sih, beb? Foto lo waktu di study tour udah tersebar loh. Cantik banget, bikin gue horny!" Jeremy merentangkan tangan agar Gemini tidak bisa lewat.

"Anjir! Frontal banget lo, Jer!"

Devan tertawa di sebelah Romeo mendengar ucapan Jeremy yang terlewat mesum dan kurang ajar.

"Kenyataan, habisnya kulit lo di foto kok keliatan bersih gimana gitu. Pasti lembut banget kalau di pegang."

"Kakak jangan kurang ajar!"

Gemini menangkis tangan Jeremy yang ingin menyentuh lengannya. Ia sudah ingin pergi, namun Romeo dan Devan seakan mengepung dirinya. Bagaimana sekarang? Ia sudah ingin menangis saja.

"Sok jual mahal! Sama Nolan aja lo mau berduaan di kamar. Nggak usah munafik lo, Gem!" ujar Romeo.

"Kakak ngomong apa sih?"

"Gue dapet foto Nolan yang baru aja keluar dari kamar lo. Padahal Shella udah keluar dari kamar. Ngapain lo sama dia?" ujar Romeo.

"Dari mana Kakak dapet foto-foto itu? Kakak mata-matain aku?"

"Gue bisa aja sebarin foto ini ke satu sekolahan, bahkan mungkin guru yang liat juga pasti bakal curiga."

"Kak Romeo sebenarnya mau apa? Emang aku pernah salah apa sampai Kakak ngelakuin ini ke aku?"