-PART 33-

899 73 7
                                    

"Asalamualaikum Abi?!" Bayu yang menghampiri Umar langsung duduk di sampingnya.

"Waalaikumsalam..." Jawab Umar.

Abah Hamzah, Umi Hayati, Annisa dan beberapa orang mengantar Bayu ke kediaman Umar.

"Bu Minah, tolong ambilkan minuman ya untuk tamu kita.Jangan lupa sama cemilannya." Ucap Umar.

"Baik pak!" Seru Bu Minah dan langsung pergi ke dapur.

Fara menuruni anak tangga dan dari kejauhan dia melihat ada orang banyak yang datang ke kediamannya.

"Apa benar kamu ingin melamar anak saya?" Tanya Umar pada Bayu to the point.Fara yang mendengar apa yang orang tuanya katakan itu, langsung menjeda langkahnya.

"Lamar?"

"Melamar?"

"Pak Bayu ingin melamarku?" Batinnya bertanya-tanya.

Fara berjalan menghampiri tamu dan sang tuan rumah.Bayu yang melihat kedatangan Fara tersenyum tulus ke arahnya.Fara yang malu hanya membalas senyuman Bayu dengan singkat dan langsung duduk di sebelah Umar.

"Iya bi.Jadi maksud kedatangan saya dan keluarga ke sini,Ingin bersilaturahim.Dan saya pribadi berniat mendekatkan diri pada Allah serta meluruskan niat saya untuk menyempurnakan separuh agama saya." Jeda Bayu beberapa detik, "Saya ingin melamar Faradita Salma menjadi istri saya.Semoga Abi bisa merestui..." Ucap Bayu diakhiri senyuman.

"Alhamdulillah..." Jawab Umar diakhiri senyuman bahagia. "Kalau saya bagaimana Fara saja,Fara Bagaimana?" Tanya Umar yang terlontarkan pada Fara yang kini posisinya tepat di samping Umar.

"Hmm...." Jawab Fara samar-samar dan langsung menundukkan pandangannya.Jari jemarinya menggenggam tangan Umar yang posisinya berada di samping Fara.

Bibirnya merasa berat untuk mengatakan 'Iya', hatinya pun merasa sangat gelisah.Namun di balik kegelisahannya, Fara merasa kagum dengan sosok gurunya ini.

Dia berfikir, Pak Bayu orang yang berani.Saking beraninya, dia sampai datang kerumah untuk langsung melamarnya.Perempuan mana yang akan menolak lelaki yang ingin melamarnya.

Tapi di sisi lain, ia merasa sangat bersalah.Entah kesalahan apa yang membuatnya sulit menjawab 'Iya'.

Dia sudah berusaha mendongkakkan kepalanya dan menatap ke arah Bayu serta keluarganya.Tapi rasanya sangat perih.

Saat dia berhasil menatap Bayu dan tersenyum ke arahnya.Fara pun mengalihkan pandangannya pada sosok lelaki yang kini posisinya berada di samping Bayu.

Farhan.

Sosok lelaki itu menatapnya lekat.Tidak ada senyuman yang terpancar dari wajah Farhan.Fara pun melihat wajah Farhan, dan menyapanya dengan senyuman, tapi Farhan berwajah datar.Bahkan tidak membalas senyuman Fara.

Memandangi wajah tamu yang menunggu Fara menjawab lamaran tadi membuatnya
bernafas tak karuan dan keringat dingin yang bercucuran di dahi Fara, membuatnya merasa sesak.

"Fara?!"

"Bagaimana?"

"Fara?"

"ALLAH!!" Fara terbangun dari tidurnya.Dan ternyata tadi hanya mimpi.Ia melihat sekelilingnya ternyata dirinya masih di asrama.Teman-temannya masih tertidur pulas.

"Astagfirullah...Cuma mimpi." Ucapnya.Matanya melihat jam dinding menunjukkan pukul 02.30 dini hari.

Ia beranjak dari kasurnya dan langsung pergi untuk mengambil airwudhu dan segera melaksanakan shalat tahajud.

***

Pagi hari pun tiba, hari ini semua santri berkumpul di masjid Al Hidayah.
Siraman rohani.Begitulah para santri menyebut pembelajaran pagi ini dengan mendengarkan para guru berceramah.

Banyak sekali manfaat siraman rohani, apalagi jika di lakukan di pagi hari.
Salah satunya adalah, otak masih hangat dan belum banyak melakukan berbagai jenis aktivitas, maka setiap kata atau ceramah yang di dengarkan akan di cerna dengan baik.

"Asalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh..." Salam yang Bayu Ucapkan untuk mengawali ceramah pagi ini.

"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh..." Jawab santri serentak.

"Alhamdulillahirabbil' alamin.Allah masih mempertemukan kita semua di tempat yang sangat mulia ini..." Ucap Bayu menjedanya.

"Sudah kah kalian semua bersyukur dengan nikmat yang telah Allah berikan selama ini?" Sambungnya.

"Segala macam nikmat diturunkan oleh Allah bagi kita manusia. Anugrah cinta adalah anugrah yang paling indah yang diberikan oleh Allah pada hati manusia. Sehingga dengan berpasang-pasangan itu maka manusia dapat merasakan perasaan cinta yang begitu indahnya.

Dengan berpasang-pasangan manusia dapat menjalani hidupnya dengan lebih indah, karena pasangan diharapkan dapat melengkapi kehidupan kita dan menutupi segala macam kekurangan kita."

"Dalam bahasa Arab pun, setiap kata benda dikelompokkan mejadi dua kelompok, yaitumudzakar (yang bersifat laki-laki atau maskulin) dan muannas (yang bersifat wanita atau feminim). Muannas ini biasanya ditandai dengan adanya huruf ta' marbuthah di akhir katanya...

Tidak hanya itu, untuk menerangkan mengenai bahwa semuanya diciptakan berpasang-pasangan, dalam Al-Qur'an pun semua objek secara berpasang-pasangan, seperti misalnya kata hidup dan mati, baik dan buruk, dunia dan akhirat, malaikat dan setan, rugi dan untung, tampan dan cantik, laki-laki dan perempuan, siang dan malam, kesemuanya disebutkan berulang-ulang dalam Al-Qur'an yang menunjukkan bahwa semuanya memang diciptakan berpasang-pasangan." Para santri yang mendengar ceramah pak Bayu sangat husyu, saking husyunya sampai tidak ada suara selain sang penceramah.

"Cukup sekian ceramah pagi ini.Tugas sekarang, menghafalkan Surat Al Imram," Bayu menjeda kalimatnya, "Kalau sudah hafal kalian bisa temui bapak di Asrama guru, dan jangan lupa membawa Buku setoran Fahalan!" Sambungnya.

"Na'am Pak.." Jawab santri serentak.

"Baiklah, wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh...."

"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh...."

***

Setelah pembelajaran hari ini selesai, Caca Fara, Keiyra, dan Naina langsung pergi ke asramanya.

"Ca, Nai?" Panggil Keiyra.

Caca pun menoleh ke arah keiyra dan mengangkat halisnya sebelah, tanda bertanya.

"Fara dari tadi ngelamun aja ya?!" Mereka bertiga langsung menatap Fara yang berjalan tetapi pandangannya layaknya seperti orang yang melamun.Tatapan kosong, dan wajah yang pucat.

"Fara!"

"Ra!"

"Fara!"

"Astagfirullah..." Ucap Fara tersentak.

"Kamu kenapa?, sakit?" Tanya Caca.

"Engga ko.Aku gak kenapa-kenapa." Jawab Fara di akhiri senyuman.

"Tapi aku perhatiin dari tadi kamu lemes dan wajah kamu juga pucat.Kalau kamu sakit, bilang aja sama kita." Ucap Keiyra panjang lebar.

"Engga ko, aku cuma butuh ist---"

Bruukk








___________________________
____________

Asalamualaikum sohib jannah🙌
Maaf ya akunya telat update, doain aja
Supaya cepet-cepet update dan di lancarkan segala urusannya.
Amiiinn...

Jangan lupa ya, follow akun Authornya(WAJIB!!!!) - eaaaaa:v

Spam Vote dan komennya aku tyungguh😍😂

-Ied adha Mubarok-
-1441 H-
-salam hangat dari Fara😊-

Imamku Seorang MuadzinWhere stories live. Discover now