Chapter 21: Tipuan

2.8K 323 152
                                    

Chapter 21

Tipuan

*****

Chao Xing membelalak. Pria di atasnya ini tersenyum sambil menatap dengan sayu, membuat siapa saja ingin memukul wajah bodoh itu. Tapi, ketika Chao Xing ingat bahwa Li ZhangXun memiliki kemampuan untuk mengubah wajahnya menjadi menyeramkan, Chao Xing tidak yakin ini adalah Li Huan yang selama ini ia rindukan. Bisa saja Li ZhangXun mengganti penampilannya menjadi Li Huan. Atau, ini hanyalah khayalan Chao Xing belaka, karena akhir-akhir ini di pikirannya hanya ada Li Huan, sehingga wajah Li ZhangXun adalah Li Huan di matanya?

Chao Xing mendorong pria itu dengan ketakutan, "Menyingkir dariku! Jangan menirukan wajah Li Huan!"

Li ZhangXun mengerjap bingung, "Bagaimana bisa kau menganggapku meniru wajah Li Huan--wajahku sendiri?"

"Li Huan sedang terluka, sedangkan kau baik-baik saja," kata Chao Xing menjadi panik. Melihat Li ZhangXun yang mengerjap tadi mengingatkan reaksi Li Huan jika dia heran dan bingung pada pernyataan Chao Xing.

"Ah...," ujar Li ZhangXun kemudian membuka jubahnya satu per satu sambil tertawa, "Luka itu palsu. Di balik perban itu, tidak ada sedikit pun luka. Luka di wajahku juga palsu. Huo pandai membuatnya menggunakan campuran riasan wajah."

Ketika pakaian atas terbuka, Chao Xing bisa melihat dada yang bidang serta otot perut yang terbentuk sempurna. Tidak ada goresan luka sama sekali di sana. Yang ada hanyalah tato badan naga yang melingkar di perut bagian bawah.

Menyaksikan ini, Chao Xing semakin takut. Bahkan bentuk tubuh dan letak tato itu sama persis seperti yang dimiliki Li Huan.

Chao Xing mundur sedikit hingga ke sudut tempat tidur untuk memperhatikan Li ZhangXun dengan jelas. Wajah dan bentuk tubuh pria itu benar-benar seperti Li Huan!

"Aku... Aku tidak percaya!" Chao Xing menggeleng kuat, masih sangat terkejut.

Li ZhangXun mendekatinya dan sedikit memiringkan kepala ke kanan, menunjukkan bekas luka barunya di bagian leher, "Satu-satunya luka di tubuhku hanya ini. Jika aku, Li ZhangXun, meniru Li Huan--yang mana itu aku sendiri--tidak mungkin, kan, aku tahu luka sedetail ini pada orang yang kutiru?"

Chao Xing memperhatikan luka itu dengan seksama. Ada bekas gigitan berbentuk melingkar di leher bagian kiri Li ZhangXun. Luka itu mirip luka Li Huan ketika Chao Xing menggigit lehernya.

Chao Xing menjadi bingung. Ada perasaan senang, takut, dan sedih menjadi satu. Dia senang karena di depannya ini adalah Li Huan, tapi dia takut kalau semua ini hanyalah tipuan Li ZhangXun, dan Chao Xing sedih karena jika memang ini Li Huan, kenapa dia mempermainkan Chao Xing seperti ini?

Chao Xing menggeleng lagi sambil kembali terisak, "Bohong... Bohong! Li ZhangXun bukan Li Huan dan Li Huan bukan Li ZhangXun!"

Li ZhangXun menghela napas, "Maaf, Chao Xing... Aku bodoh. Seharusnya dari awal aku tidak mempermainkanmu," kata Li ZhangXun mencoba untuk menyentuh Chao Xing namun segera ditepis laki-laki itu.

"Jangan sentuh aku!"

Li ZhangXun menatapnya kemudian terkekeh, "Sepertinya begini saja," kemudian ia melepaskan mahkota di rambut panjangnya dan mengeluarkan ikat rambut untuk menguncir kuda rambutnya.

Ketika pria itu selesai dengan rambutnya, Chao Xing lagi-lagi membelalak. Dengan rambut yang seperti itu, ia merasa akrab.

"Bagaimana?" tanya Li ZhangXun merapikan rambutnya.

The Morning StarWhere stories live. Discover now