Cukup di sini aja hubungan rumit kita.
Mungkin kita emang gak jodoh.
Selamat membaca.
Yang kangen sama scene Kenzo Adrienne bertemu siapa coba komen ya!
Putar lagu : I'm in love with someone else - Suzy🎵
°°°
Dentuman keras dari musik yang berada di bar ini membuat Adrienne semakin pusing. Tapi lampu kelap-kelip juga remang-remang ini mampu melumpuhkan segala pikiran yang sedang Adrienne rasakan.
Hingar bingar di dalam club, apalagi di dance floor itu membuat Adrienne mengeluarkan smirknya.
Adrienne memesan satu botol wine dan membawa botol itu ke salah satu sofa di pojok ruangan sana. Jauh dari area dance floor, dan pojok itu juga hampir tidak ada cahaya lampu sangat temaram.
Adrienne datang menggunakan kaos putih polos dengan bawahan resort striped pants yang pendek. Adrienne menyilangkan kakinya seraya menikmati manisnya wine di botol itu. Kepala Adrienne mulai berdenyut sakit, tapi Adrienne tidak mabuk Adrienne masih sadar sampai datangnya seorang laki-laki yang duduk di samping Adrienne.
"Sendirian aja?" Tanya laki-laki dengan pakaian berantakan itu.
Adrienne tidak menjawab melainkan menyalakan rokoknya menggunakan pematik. Bibir Adrienne sibuk menghisap tembakau yang sebenarnya menyesakkan nafas. Tapi Adrienne tidak perduli, setidaknya dengan cara seperti ini Adrienne bisa melupakan semua beban yang ada di pikirannya.
"Dance with me?" Tawar si lelaki itu.
Adrienne menggeleng, membuat si lelaki nampak semakin tertantang. Adrienne sebenarnya sadar lelaki itu mulai memegang tangannya, naik ke bahu dan naik lagi ke dagu Adrienne.
Dalam cahaya temaram ini Adrienne bisa lihat mata lelaki itu bersinar kecokelatan. Bibir Adrienne terbuka saat lelaki itu mengigit bibir bawah Adrienne.
Mereka berciuman hanya sekitar lima detik sebelum Adrienne di seret paksa keluar club dengan seorang lelaki lain. Lelaki dengan hoodie hitam yang kepalanya di tutupi kupluk membuat Adrienne tidak bisa melihat wajahnya.
"Lepas!"
Adrienne berusaha memberontak saat lelaki itu membawanya ke halte depan club malam itu. Adrienne terhenyak saat lelaki itu memutar tubuhnya, menarik pinggang dan tengkuk Adrienne secara bersama dan bibir mereka bersentuhan.
"Hmmmppp!"
Adrienne berusaha melepaskan pagutan yang di dominasi lelaki itu. Tapi usaha Adrienne sia-sia. Justru lelaki itu semakin lama semakin memperdalam pagutannya.
Merasa geram Adrienne menendang selangkangan lelaki itu sampai lelaki itu terjatuh dan itu kesempatan Adrienne menghajar lelaki itu.
"SIALAN YA LO! SIAPA LO MEMANG BERANI CIUM GUE?!"
Adrienne meninju rahang si lelaki itu yang masih di tutupi kupluk. "JANGAN SENTUH GUE SEMBARANG, JING!"
Adrienne benar-benar emosi. Ia menghajar lelaki itu dengan membabi buta. Sampai suara nyaring Carla terdengar membuat Adrienne menoleh dan memundurkan langkahnya perlahan.
"ADRIENNE STOP JANGAN DI PUKULIN! ITU KENZO!"
"Kenapa kalian di sini?" Tanya Adrienne pelan, padahal Adrienne sedang ada di Bali.
YOU ARE READING
COOL GIRL 2
Teen FictionMasih berlanjut tentang cerita kebahagiaan seorang Adrienne yang dulu hilang bersamaan dengan hilangnya sumber kebahagiaan Adrienne itu sendiri. Mataharinya, bulannya dan bintangnya yang selalu membuat hidup Adrienne lebih bercahaya sudah sirna kare...
