Thirty

4.6K 270 42
                                    











¥







Dimalam yang mulai larut sebuah mobil membelah jalanan kota Seoul dengan kecepatan tinggi, beberapa menit mobil yang dikendarai oleh pasangan min tersebut telah sampai di tempat tujuan yaitu rumah sakit.

Mereka turun dan melangkah menuju ruang ICU berada diselingi suara Isak tangis Yoona yang terdengar teramat pilu tak lama mereka melihat kedua putranya dalam keadaan kacau Taehyung yang terduduk di kursi tunggu dan menunduk menangis, sedang kan Jungkook termenung menatap lurus pintu ICU dengan lelehan air mata yang sedari tadi enggan untuk berhenti Yoona pun yang melihat itu hatinya berdenyut sakit melihat keadaan kedua putranya.

"Taehyung, Jungkook" ujarnya sambil menghampiri si twins memeluk keduanya erat dan disambut suara tangisan kencang dari keduanya.

"Ada apa Hem? Semua baik-baik saja kan ? " Ujar Yoona pada Tae dan kookie sambil menatap pintu ICU itu iba.

"Eommahhh..,hiks...Yoongi belum bisa dijenguk....hiks...mereka bilang Yoongi koma eomma...hiks...ini salah ku eomma." Racau Jungkook diperlukan Yoona sambil menunjuk pintu putih tersebut.

"Apa maksudmu kookie?" Tanya Yoona sambil menatap wajah Jungkook dan Taehyung bergantian memastikan bahwa yang didengarnya barusan salah.

"Yoongi koma eomma, tadi juga sempat kritis dan henti jantung" sahut Taehyung membuat Yoona diam dan seungho mengalihkan pandangannya mungkin menangis dalam diam itu lah sifat Seungho.

Mendengarnya sontak Yoona melangkah melepaskan rengkuhannya beranjak melangkah menghampiri pintu ICU berdiri dengan tangis yang membuatnya sesak seolah sekarang ego mengejeknya menyesal didalam rasa bersalah Yoona menangis sambil mengelus pintu itu dan tubuhnya merosot ke lantai dingin itu kenangan buruk serta kejamnya perlakuan dan perkataan Yoona terpampang jelas di otaknya bagaikan kaset rusak mengingat Isak tangis luka dan wajah Yoongi membuat hatinya sakit perih .
Setelah ini apa ia pantas disebut ibu?
Apa ia pantas mendapat maaf putranya yang selalu ia sakiti batin dan fisik?
Hanya satu yang saat ini Yoona minta pada tuhan, tolong beri dia kesempatan untuk mengukir senyum manis putra bungsunya lagi, apa akan terkabul ? Hanya Tuhan yang dapat menentukan takdir dan hidup di dalam dunia ini, Yoona berdoa agar putra nya selamat dengan diselingi tangis yang pilu.

Seungho dan kedua putranya melihat Yoona seperti ini sungguh membuat mereka sedih baru kali ini melihat Yoona sangat kacau kemudian Seungho Taehyung dan Jungkook menghampiri Yoona merengkuh Yoona ditengah-tengah mereka dan menangis bersama hingga suara Seungho membuat rengkuhan hangat itu terlepas.

"Kita temui dokternya, sudah Jangan menangis lagi , aku benci melihat mu seperti ini" ujarnya sambil mengangkat Yoona untuk berdiri dan melangkah menuju ruangan dokter setelah mengkode kedua putranya.















Setelah  satu Minggu Yoongi koma diruangan ICU hari ini ia baru bisa dijenguk, kondisinya mulai stabil disini lah Yoona dan Seungho berada menatap brankar yang diisi oleh remaja putih pucat yang sekarang kulit anak itu pias bagai mayat dengan selang dimulut yang tak sengaja membuat mulut anak itu agak terbuka dan selang yang dimasukkan lewat hidung ,  serta kabel  sekujur tubuh bahkan kaki tangan anak itu tak luput dari selang dan kabel ,bunyi monitoring pun memecah keheningan yang melanda membuat keduanya tak dapat menahan air mata yang siap untuk mengalir.

Yoona yang melihat Seungho berdiri dibelakangnya mengelus pelan punggung nya ia teringat tentang perkataan dokter yang mereka temui satu Minggu yang lalu mengenai keterangan kondisi Yoongi berhasil membuat Yoona dan Seungho terkejut bukan main, seakan dunia mereka runtuh dalam sekejap seperti berhasil menyeret keduanya dalam jurang penyesalan yang tak berujung, Yoona pingsan karena tak dapat menahan sesak didalam relung dadanya yang membuat Seungho dan kedua putranya pun panik.

Thanks [MYG]✓Where stories live. Discover now