^HELLO GUYSS!!
WELCOME TO PART 3:))
AKU BAKALAN UPDATE CERITA INI SETIAP HARI
ATAU BAHKAN SEHARI 2 KALI UP KAYA SEKARANG INI.
HAPPY READING ALL, LOVE YOU🖤^
"Nama gue Tristan, bukan, Toyo!" Tegas Tristan, yang tidak terima namanya di ubah begitu saja.
"Yeee salah sendiri, udah bujang juga masih mantengin kartun tayo huu" Balas Keenan.
Askar mau apa lagi kalian!! Batin El.
-----
El yang dari tadi hanya diam saja tiba tiba beranjak dari tempat duduk nya lalu pergi tanpa mengucapkan sepatah kata pun kepada teman teman nya.
"WOI EL MAU KEMANA LO ANJIR INI MAKANAN BELUM LO BAYAR WOIII" Teriak Leon.
El tidak menghiraukan teriakan Leon, El hanya butuh ketenangan saat ini.
"Cabut susul El" Ujar Raka berdiri ingin menyusul El.
"Eh tunggu" Cegah Tristan yang sukses memberhentikan langkah teman teman nya yang ingin menyusul El.
"Ck apaan sih yo keburu El jauh tuh" Kesal Agam, "Kalo lo mau ngajak kita kita temenin lo nonton kartun bis kecil itu nanti dulu napa ini lagi urgent nih" Lanjut Agam.
"Ih kalian ini gimana sih gue kan kesini nebeng El, tapi sekarang El udah pergi terus gue ngejar El pake apa" Ucap Tristan polos sangking polos nya minta di tendang.
"EH MONYED LO KIRA KITA KITA INI PATUNG BERJALAN APA?! YA LO NEBENG KITA KAN BISA TOYO" Gemas Leon.
Toyo hanya mengangguk anggukan kepala nya "Oh iya ya oke gue nebeng lo aja kalo gitu, yuk lah cepet, keburu El nya jauh tuh nanti"
"Kampret kok bawaan nya pengen makan orang ya yang buat lama juga dia padahal ngapa kita yang ditinggal" Dumel Agam melihat Tristan yang sudah mulai jauh.
"Ck buru" Ucap Juan.
***
El berjalan ke arah belakang sekolah, dia benar benar sedang malas untuk mengikuti pelajaran, bolos salah satu kebiasaan El dan kawan kawan nya, tapi jangan salah El selalu mendapat peringkat di kelas nya, El termasuk salah satu murid pintar di sekolah nya
"KAK ELMEROO" El yang merasa namanya terpanggil reflek menghentikan aksinya yang ingin manjat ke atas tembok sekolah.
"Ma ma af Kak El mau kemana? Mau bolos ya?" Tanya nya takut yang mendapat tatapan tajam dari El.
El hanya memandang malas gadis di depan nya ini.
"Bukan urusan lo!!" Jawab El datar, bahkan sangat datar.
"Tapi kak inikan lagi jam... "
El tidak menghiraukan sama sekali ucapan gadis di depan nya ini, dia langsung bergegas naik ke atas tembok dan lompat keluar sekolah.
Gadis itu hanya memandang sendu El, dia lelah selalu di cuekin oleh El bahkan di lirik El saja tidak, dia cape mempunyai perasaan sepihak disini sedangkan El? Sudahlah biarkan waktu yang menjawab kapan dia harus menyerah.
El berjalan ke arah warung samping sekolah nya dimana motor dia dan teman teman nya terparkir disana.
"WOOI EL, LO MAU BOLOS KAGAK AJAK KITA KITA? TIDAK SEMUDAH ITU" Ucap Agam yang menggerakkan jari telunjuk nya ke kanan dan ke kiri.
Raka yang sedang bermain game di ponsel nya, seketika kaget dengan teriakan Agam
"Lo bisa gak sih gak usah teriak teriak kalo ngomong, El di depan lo dan gue yakin dia gak budek juga" Kesal Raka
ESTÁ A LER
ELMERO
Ficção AdolescenteElmero Gio Pranaja ketua geng Xavier, sebuah geng motor yang disegani dan sudah dianggap seperti keluarga bagi Elmero. El mempunyai prinsip bahwa seorang penghianat harus di hancurkan, siapapun dan bagaimanapun caranya. Kesepian dan kekerasan itulah...
