Lalisa Manoban

..32..

"Kalian sudah datang?" Keempat orang gadis itu terlonjak. Lisa tersenyum saat matanya melihat sosok Yeon Joon yang juga tersenyum manis menatap mereka. Berbeda dengan Lisa, ketiga member BLACKPINK yang lain terlihat sangat terkejut. Mereka menatap pria yang menampilkan senyum manisnya itu dengan tatapan tidak percaya.

"Ne," Lisa menjawab sembari menyenggol lengan Jennie yang berdiri di sebelahnya, membuat gadis New Zealand itu gelagapan.

"Anyeonghaseo Sunbae," Jennie berucap sembari membungkuk diikuti oleh Jisoo, Rose, dan Lisa. Sementara Yeon Joon hanya mengangguk dengan masih tersenyum.

"Ayo masuk, dan kalian bisa memanggilku oppa," Jisoo, Jennie dan Rose kompak menatap Lisa, meminta penjelasan pada maknae nya itu lewat tatapan. Sementara yang ditatap hanya tersenyum sembari mengangguk.

Yeon Joon memeluk Lisa singkat, lalu menarik tangan adiknya dan merangkulnya untuk masuk, dan tentu saja membuat ketiga eonnienya hanya mengikuti maknae grupnya yang melambaikan tangannya, meminta mereka untuk mengikutinya.

"Ini mansion oppa?" Lisa bertanya yang langsung diangguki oleh Yeon Joon. "Oppa punya mansion sebesar ini kenapa tinggal di appartement?" Lisa mendongakkan kepalanya ke samping, menatap kakaknya yang jelas lebih tinggi darinya.

"Hanya ingin," Yeon Joon menjawab dengan santai. Yeon Joon menolehkan kepalanya ke belakang, melihat ketiga gadis yang terlihat masih kebingungan. Dan tanpa aba-aba, Yeon Joon merangkul bahu Jisoo, membuat sang empu terkejut bukan main.

Jisoo, Jennie, dan Rose melebarkan bola matanya. Jantung Jisoo sudah berdetak tidak karuan sekarang. Mimpi apa Jisoo semalam bisa dirangkul akrab oleh idolanya seperti ini.

"Lisa bilang kalian mengidolakan aku? Terutama Jisoo, apa itu benar?" Yeon Joon menatap wajah Jisoo yang sudah merona sekarang, terlihat sangat lucu.

"N-ne, Sunbae," Jennie menjawab dengan gugup saat mengetahui eonnienya itu tidak akan menjawab saking gugupnya.

"Kalian terlihat sangat menggemaskan," wajah ketiganya seketika memerah malu mendengar ucapan Yeon Joon, dan Lisa terkekeh geli. "Kalian eonnie Lisa, jadi anggap aku seperti oppa kalian sendiri," Yeon Joon menarik tangan Rose yang juga menarik tangan Jennie. Mengajak keempat gadis itu untuk duduk disofa.

"Kalian ingin minum apa?" Tawar Yeon Joon.

"Tidak usah sun eh Oppa," ucap Jennie dengan wajah yang terlihat menggemaskan.

Ting tong

Belum sempat Yeon Joon berucap, bell berbunyi. Yeon Joon segera berlalu membuka pintu.

"Kau adik dari Lee Yeon Joon?" Gumam Jisoo pelan.

"Ne."

"Aku tidak menyangka bahwa selama ini aku tinggal bersama adik dari seorang Lee Yeon Joon," Lisa memutar bola matanya jengah dengan ucapan Rose. Menurut Lisa Rose sangat berlebihan.

"Jangan berlebihan."

"Apanya yang berlebihan Lalisa, yang kuucapkan benar adanya," kekeh Rose dengan mata berbinar.

"Terserah, tapi aku tetap Lisa yang kalian kenal."

"Tidak ada perbedaan? Seharusnya ada bedanya antara Lalisa Manoban dan Lalisa Lee," Jennie menyahuti yang langsung mendapatkan anggukan kepala dari Jisoo dan Rose. Ketiganya hanya menggoda Lisa.

"Kenapa harus berbeda? Aku tetap orang yang sama. Lalisa!"

Mereka terus berdebat mengenai hal yang sama sekali tidak penting. Jisoo, Jennie, dan Rose terus saja dengan kompak menyerbu Lisa dengan berbagai pertanyaan dan pernyataan, membuat maknae mereka kesal.