♦ EXTRA PART ♦

98.2K 6.1K 920
                                    

Jujur, sebenernya aku udah badmood nulis cerita ini, karena tinggal happy ending nya doang.

Aku tuh lebih suka nulis part yang isinya tentang konflik aja gitu, lebih menantang. #Gak nanya maemunah.

Tapi, berhubung kalian setia banget nunggu part ini, jadi aku buatin.

Semoga nggak ngecewain ya kaka-kaka..

SELAMAT MEMBACA

Halaman ukuran luas yang sudah ramai sejak satu jam lalu, kini semakin ramai saat pasangan yang di tunggu-tunggu memasuki pintu utama. Sorak bahagia begitu terpancar dari para tamu undangan. Begitu pun dengan raut muka Gavin dan Carla yang terlihat amat sangat bahagia.

Tidak ada alasan bagi mereka untuk tidak bahagia. Setelah penantian selama dua tahun lamanya, akhirnya mereka bisa ke titik ini. Merupakan pencapaian paling membahagiakan di antara keduanya.

"Sayang, kapan kamu siap kayak gini?" Nathan menaik turun kan alisnya, menggoda Dara.

Gadis itu tersipu sambil menutup kedua matanya dengan tangan, "Tau ah, nggak denger. Gelap!"

Nathan dibuat terkekeh dengan tingkah gadisnya itu.

Alvino menyenggol lengan Naya yang berdiri di sampingnya. "Abis ini kita nyusul ya, by.."

Naya menatap muka Alvino dengan tatapan mengejek. "Berani emang, ketemu sama Papah?"

"Apa sih yang nggak buat kamu, hm?" Alvino mencubit hidung mungil milik Naya. Membuat gadis itu menepisnya sambil mendengkus sebal.

Di lain tempat, Naufal menatap empat sejoli yang sedang bermesraan itu dengan tatapan kesal. Sambil duduk di meja dan melahap segala kue yang ada di depan nya. Apa yang bisa dia perbuat? Gadis yang disukai nya masih SMA. Dan masih memegang prinsip, tidak mau pacaran sebelum lulus SMA.

"Meslah-meslahan teyooss..." dumel Naufal dengan mulut penuh kue. Kemudian cowok itu melirik ke arah Clara yang duduk di samping bundanya.

"Jomblo, pulang aja deh!" ejek Dara.

Alvino terkekeh, lalu melemparkan setangkai bunga mawar putih dari dekorasi pada Naufal. "Jomblo, nyebur aja sono!"

Naya ikut terkekeh melihat Naufal yang mencebikkan bibirnya sebal. Begitu pun Nathan. Si cowok cuek dan acuh itu sampai ikut tersenyum mengejek.

"Nistain aja teross.." ujar Naufal sok dramatis.

"Udah,udah. Kita kesana yuk!" ajak Dara menunjuk arah dimana Gavin dan Carla berdiri menyembut para undangan.

Enam sejoli itu berlalu meninggalkan Naufal yang masih duduk di belakang mereka. Berniat untuk menghampiri si pasangan pengantin yang sedang berbahagia.

"Aciee..ciee... Sah, ciee!" heboh Dara langsung memeluk Carla yang malah mendengus karena ocehan sahabatnya itu.

"Selamat ya, La... Happy ending nih, kisah Zona Mantan nya..." Naya juga ikut menghambur pelukan.

Melirik gadis-gadis itu, Alvino menepuk pundak Gavin. "Congrats, bro.."

Sedikit mengangkat senyumnya, Gavin menjawab, "Thanks. Gimana, lo sama Naya?"

Zona Mantan ✅[TAMAT]Where stories live. Discover now