TKN : 42

96 11 0
                                    

Kami sampai di rumah, dan aku pun segera menuju kamarku untuk istirahat.

Setelah meminum obat dari dokter perlahan aku mengantuk dan akhirnya tertidur

Cukup lama aku tertidur hingga hpbku berdering yang membuatku harus membuka mata.

Kulihat nama kontaknya, ibunya Nana yang menelpon

"Halo" suara di sebrang sana

"Iya halo Bu"

"Ryena apa kabar nak, soalnya hp kamu gak aktif sejak pulang dari sini?"

"Ehm saya sekarang baik baik saja tapi kemarin ada sesuatu yang membuat saya sakit tapi sekarang saya sudah bisa beraktivitas lagi Bu"

"Syukurlah ryena, tapi sebenarnya saya ingin meminta tolong padamu ini tentang Nana"

"Tentang Nana? Apa Nana sudah di temukan" tanyaku antusias

"Belum, sebenarnya ibu sudah memberikan jam tangan Nana pada polisi untuk di selidiki dan ibu sudah memberitahu lokasi yang kamu katakan. Dan polisi sudah menyerahkan Jam tangan Nana pada forensik dan hasilnya ada DNA milik Nana yang ternyata jam tangan itu berlumuran darah sebelum di temukan" suara tangisan terdengar

"Kami sudah mencari di hutan yang kamu maksud kami tak ada satupun petunjuk atau pun Nana, saya sungguh berharap Nana di temukan, saya benar benar berharap Nana selamat di suatu tempat disana" lanjutnya

"Saya juga berharap Nana bisa di temukan secepatnya bu, saya akan membantu mencari petunjuk di hutan itu"

"Tapi keadaan kamu tak memungkinkan"

"Saya sudah sehat dan bisa membantu"

"Tapi kami sudah mencari selama 2 hari bersama para polisi tapi kami tak menemukan sesuatu"

"Bu, saya akan ceritakan dengan jujur saat saya bertemu dengan ibu besok, tapi saya mohon tolong beritahu polisi untuk meminta bantuan mencari Nana lagi besok"

"Jujur? Apa maksudnya"

"Saya akan ceritakan semua nya saat bertemu ibu langsung, dan saya mohon bantuannya"

"Baik ryena, ibu akan meminta bantuan para polisi lagi"

"Kalau begitu istirahat lah" lanjutnya

"Baik Bu"

Ibu Nana pun menutup telponnya.

Ryena [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang