Fifteenth : Another Son

2.9K 234 53
                                    


Catatan : Sorry guys untuk chapter ini masih belum ada momen BinHwan yg banyak, karena disini masih fokus sma Hanbin & Chanwoo. Tp dari sini, sedikit demi sedikit rahasia para cast sudah mulai tersingkap, meskipun masih misterius. Terutama rahasia tentang Jinhwan dan kedua orang tuanya. Jadi, stay terus ya dan semoga kalian gak bosen. Abis ini momen BinHwan bakal balik lagi yang banyak wkwkwk.
Btw, momen BinHwan yang seuprit ada di akhir guys.

Selamat membaca :)

***

Sekitar pukul empat sore Hanbin dan Chanwoo tiba di Gapyeong, tepatnya di daerah terpencil yang jauh dari hiruk pikuk kota. Disana ada sebuah komplek perumahan kalangan menengah ke atas yang hanya terdiri tidak lebih dari tiga puluh rumah. Rumah-rumah di komplek itu biasanya hanya merupakan rumah ke sekian yang dimiliki para orang kaya itu. Sebagian dari mereka membangun atau membeli rumah disana hanya untuk dijadikan tempat bersinggah saat mereka kebetulan sedang ada urusan di Gapyeong, sebagian lagi hanya untuk dijadikan tempat peristirahatan yang menenangkan setelah berlama-lama bergelut dengan banyak urusan pelik di kota, sebagian lagi hanya untuk dijadikan tempat persembunyian para pria kaya yang menggauli atau menikahi wanita baru, dan yang lainnya dengan jumlah lebih sedikit benar-benar dijadikan sebagai rumah utama yang dihuni seumur hidup.

Sementara rumah yang saat ini berada di hadapan Hanbin dan Chanwoo adalah sebuah rumah tak berpenghuni yang dulu hanya dijadikan sebagai rumah kedua oleh keluarga Yoo. Rumah yang menjadi saksi bisu dari tragedi berdarah enam tahun silam. Jarak antara satu benteng rumah dengan benteng rumah lainnya tidak berhimpitan sebagaimana rumah-rumah di perkotaan. Jarak antara satu rumah dengan rumah lainnya bisa mencapai sekitar seratus hingga dua ratus meter, itu memang memungkinkan para tetangga tidak akan mendengar kegaduhan yang sedang terjadi di salah satu rumah. Setiap pemilik rumah seakan-akan terisolasi dari dunia di luar kediaman mereka. Itulah yang membuat para pemburu keluarga Yoo enam tahun silam merasa sangat bebas untuk menghabisi mereka di kediaman Yoo, karena gerakan sebesar apapun tidak akan menimbulkan kecurigaan dari orang lain. Persembunyian keluarga Yoo saat itu menjadi salah satu hal yang paling disesali Hanbin dalam hidupnya. Memang seharusnya mereka tidak bersembunyi ke rumah itu, karena ternyata berada disana malah sangat berpotensi mengundang kematian. Hanbin selama ini selalu dihantui perasaan bersalah yang amat besar, seandainya pada hari dimana Lee Sungkyung datang padanya untuk meminta perlindungan bagi Jinhwan dia langsung bertindak dan menyembunyikan keluarga Yoo, mungkin tragedi berdarah itu tidak akan pernah terjadi. Jinhwan tidak akan kehilangan kedua orang tua juga masa remajanya yang berharga dan sementara Hanbin tidak akan menderita karena dihantui perasaan bersalah juga rasa kehilangan yang mendalam saat ketiadaan Jinhwan. Mungkin Hanbin juga bisa mendampingi ibunya di saat-saat terakhirnya sebelum pergi, tidak berbaring koma begitu lama hingga dia kehilangan waktunya yang berharga untuk menemani wanita yang telah melahirkannya itu.

Chanwoo membuka kunci gembok pada pagar tinggi kediaman Yoo setelah Hanbin menyerahkan sebuah kunci padanya. Selama lima tahun ini Hanbinlah yang menyimpan kunci rumah itu, saat datang ke Gapyeong lima tahun lalu dalam pencarian Jinhwan yang dilakukannya, Hanbin juga mengurus kepemilikan rumah yang kosong itu. Selama satu tahun rumah itu menjadi tanggung jawab dari pihak yang berwenang, maka Hanbin datang untuk mengklaimnya atas nama keluarga Yoo. Tanggung jawab atas rumah tersebut beralih pada Hanbin saat itu juga. Tidak sama sekali mengambil keuntungan, tindakannya murni karena rasa tanggung jawab terhadap keluarga Yoo. Ditambah dengan adanya pesan terakhir yang disampaikan Lee Sungkyung padanya untuk berkenan menjaga rumah itu andai saja keluarga Yoo benar-benar tewas. Wanita itu telah menyerahkan kendali atas rumah milik suaminya kepada Hanbin.

I'm Yours, Master Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang