14. Tentang Masa Lalu

388 73 8
                                    

Ada cerita tentang aku dan dia, dan kita bersama saat dulu kala

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ada cerita tentang aku dan dia, dan kita bersama saat dulu kala...

Ada cerita tentang masa yang indah, saat kita berduka, saat kita tertawa...

-Peterpan – Semua Tentang Kita-

...

Jauh sebelum Rafathan jatuh padanya, jauh sebelum komitmen itu ada, jauh sebelum Adara mengenalkannya pada lelaki yang sebenarnya sudah sangat dia kenal itu, Viona pernah jatuh hati terlebih dahulu.

Rafathan memiliki popularitas yang sama dengan juara umum sekolah, memiliki popularitas yang sama dengan ketua osis dan beberapa siswa pemegang medali olimpiade. Rafathan terkenal sebagai yang terburuk perilakunya disekolah namun juga yang memiliki penggemar paling banyak. Viona masih ingat, saat itu adalah hari terakhir rangkaian acara MOS, yang merupakan hari festival. Lomba-lomba kecil diadakan sejak pagi dan usai di jam 10. Ketika matahari mulai merangkak naik, siswa-siswi baru kembali dikumpulkan ditengah lapangan yang dilengkapi tenda yang sudah terpasang sejak pagi untuk melindungi mereka dari teriknya matahari.

Awalnya, acara itu membosankan karena diawali dengan sambutan-sambutan dan diakhiri oleh sambutan si tampan Ketua Osis yang bernama Radhitya. Bisik-bisik para pengagum rahasia sang Ketua Osisi itu mendengung di telinganya, memang dia tampan dan terlihat pintar, cerdas dan berkharisma tapi menyukai orang seperti itu sama seperti mengharapkan rembulan. Viona mungkin mengaguminya sebagai wanita, siapa yang tidak tertarik? Namun bukan berarti menyimpan perasaan dan mengharapkan yang lebih. Awalnya, dia berpikir tidak akan ikut-ikutan menyukai siapa yang tertampan disekolah ataupun siapapun yang terpopuler disekolah. Itu niat awalnya, sebelum acara itu akhirnya sampai pada puncaknya.

Dibuka dengan tampilan band sekolah yang dibagi atas empat kelompok yang memiliki aliran music berbeda, acara berikutnya adalah pembagian hadiah bagi pemenang lomba dan pengumuman siapa yang terbaik dalam kegiatan. Tentu saja, Viona tidak akan mendapatkan satupun, ia terlalu malas untuk terlihat menonjol. Pada penghujung acara, ditampilkan sebuah musical. Diakhir pertunjukan musical seorang lelaki, dengan kemeja sederhana melapisi kulit dan kacamata hitam bertengger dihidung, lelaki itu duduk ditengah panggung. Semua siswa baru mulai berisik, pertama karena dia adalah penutup musical, kedua karena dia membawa gitar yang berarti lelaki itu dipastikan akan menyanyi, ketiga kacamatanya terlihat mencolok dan wajahnya terlihat dingin.

Awalnya terkesan seperti itu.

Sebelum ia memulai memperdengarkan suaranya.

"Mic check.."

Dia berdehem dehem, lantas tersenyum.

"Untuk kalian yang sudah mengalami masa masa orientasi yang berat dan untuk kalian yang sudah menikmati masa masa itu.." Ujarnya.

{✔️Complete} MANTANWhere stories live. Discover now