Hai teman-teman :)
Mohon Maaf ya Story SMA baru update lagi, dan ini update untuk terakhir kalinya. Semoga masih dan tetap suka dengan ceritanya.
*********************""""""""""""""""""""
Dengan perlahan dokter berjalan mendekati orang tua yuda
"Maaf pak bu, kondisi anak bapak dan ibu sangat kritis. Kami sudah melakukan semaksimal mungkin, luka anak ibu sangat parah. Kini hanya tinggal kuasa tuhan. Semoga saja kondisinya cepat membaik" ucap dokter
Selesai dokter berbicara, perawat menghampiri sang dokter dengan wajah sangat gelisah
"Permisi dok, kondisi pasien semakin melemah" ucap perawat
Mendengar itu, dokter segera memasuki ruangan dan memeriksa kondisi yuda
Semua sangat panik, bu keisha tak henti hentinya berdoa, untuk keselamatan anaknya
"Pah yuda masih bisa selamat kan?" tanya bu keisha pada suaminya dengan perasaan cemas dan air mata yang terus keluar
"Pasti mah" jawab sang suami
5 menit kemudian..
Dokter pun keluar dengan wajah pasrah
"Maaf pak bu, mungkin ini sudah takdir tuhan. Tindakan kami pun sudah berusaha semaksimal mungkin, Tapi tuhan berkehendak lain. Nyawa anak ibu tidak bisa diselamatkan. Kami turut berduka cita"
Saat itu pun tangis bu keisha pecah, begitu pula keyla dengan yang lainnya.
"Ga mungkin dok, anak saya masih hidup kan? Dokter jangan bercanda!" bentak bu keisha
"Mohon maaf bu, semoga anak ibu ditempatkan di Surga-Nya"
"Yudaaa.." teriak bu keisha
"Yuda bangun yuda.."
" Ma..maafin key, semuanya salah key"
"Ayo bangun, semuanya rindu sama yuda"
"bangun sayang.." Ucap keyla memeluk erat jasad yuda. Namun tak ada satu kata pun dari yuda, yuda benar-benar sudah tiada.
Penyesalan terberat yang dialami keyla sekarang adalah kehilangan sosok yuda.
Perlahan key menabur bunga, setetes air mata kembali keluar dari matanya
"Selamat jalan yuda, semoga tenang disana. Hadirmu membawa tawa, pergimu meninggalkan luka."
" Maaf jika selama ini kamu tak bahagia, dan terima kasih atas perjuangannya. Sekarang biarkan aku yang merasakan penyesalan yang sesungguhnya" lirih keyla
Note :
"Hargailah selagi ada, karena kesempatan tak akan datang untuk kedua kalinya. Jangan sampai penyesalan menghantuimu selamanya"
Salam, Canra722
YOU ARE READING
Story SMA
Teen Fiction"Berawal dari hati dinginku,, namun kamu bisa meluluhkannya dengan tawa kecilmu". -Keyla Leonathasya " jangan kau pilih diriku,, jika kau masih meragukan perjuanganku!" -Yuda Alfareza "Seekor singa pun akan terdiam jika mangsanya sudah terbukam !"...
