41. Happy Gradution Marmut

30 0 0
                                    

"Bintang..kau selalu setia pada bulan..bulan kau selalu setia pada malam!
Aku harap kau seperti seorang bintang dan bulan yang setia setiap malam untuk dunia! Ku tak ingin kau menjadi pelangi, yang hanya setia untuk manusia dan keindahannya hanya bisa dinikmati sekejap mata"

***********************************
Hari demi hari...dan waktu demi waktu...telah mereka lalui bersama-sama

     Perjalanan sebuah kisah kasih disekolah yang menjalin kebersamaan bersama teman guru maupun seseorang yang mereka sayang, kini akan berakhir menjadi sebuah kenangan yang tak bisa untuk dilupakan

3 tahun sudah lamanya mereka bersama dalam suka duka..!

Inilah hari terakhir mereka berdiri di sebuah gedung SMA 72 Jakarta

"Hai nad...." sapa keyla dengan penuh kecerian dan semangat

"Haii juga keyla Leonatasya... Cantik bangett nih" ucap nadia memuji keyla

"Hehe..nadia juga cantik ko..."balasnya

"Eumhh hari ini terakhir kita bisa ketemu ya... Besok atau lusa mungkin kalian udah sulit buat kumpul bersama" ucap nadia dengan nada sedihnya

"Benar benar benar..anda benar sekali nona Nadia Putri Alparela.. Tapii meskipun nantinya kita susah buat ketemu susah buat kumpul, kita luangkan waktu buat silaturahmi lewat telpon? Whatsapp? Ig ? Twiter? Line? Bisa bukan?" ucap reno sembari jalan mundar mandir tak mau diam

"Sip gue setuju!" sahut rendi mengacungkan jempol

"Reno ko gak mau diem? Dari tadi jalan  bolak balik? Kenapa gak duduk? Apa lagi bisulan? Ataukah....." ucapan keyla terpotong melihat tatapan reno yang mendadak menjadi dingin dan serius

"Ren, lo serem juga kalo jadi pampir!" ucap rendi tampak ketakutan

"Sutttt...ngomong ngomong kembaran gue mana ya? Ko belum nongol?" tanya reno pada dirinya

"Ohhh..jadi lo gak mau diem karna nungguin tu anak..noh si dayu baru dateng!" ucap rendi menunjuk ke arah belakang keyla

Sepatu hitam.. kemeja putih yang terlihat dilipat disiku dan jas hitam yang dipegang,, pas untuk seorang laki laki yang tinggi berkulit putih rambut tipis dan jam tangan yang selalu menempel di tangan kirinya........ya tak lain ia adalah seorang Yuda Alfareza Ardiwiguna

Tanpa mengedipkan matanya,,
Key terus memperhatikan penampilan yuda yang aneh tak seperti biasanya...hari ini yuda sangat terlihat tampan dan cool dimata seorang keyla leonathasya...

Begitu pula dengan para sahabatnya yang terbengong melihat penampilan yuda

"Assalamualaikum.." sapa yuda " maaf gua terlambat!" ucapnya dan kemudian duduk di salah satu kursi kosong samping keyla

"Lo semua pada kenapa? Ada yang aneh sama gua? Baju gua kegedean atau celana? Atau rambut atau gua jelek hari ini? Yaudah gua pulang lagi, ganti baju lagi dah!" Yuda berdiri dari kursinya dengan wajah kebingungan

"Lo udah ganti baju berapa kali?" tanya rendi dan merebut sebuah kunci dari tangan yuda

"7 kali!" jawab yuda

"What?? Ohh baby nooooo...you crazie crazie crazie..." sahut reno menepuk nepuk jidatnya

"Lo cewe atau cowo day? Buset dah udah 7 kali ganti baju? Sekarang lo mau ganti baju lagi? Kelarr dah acaranya!" ucap rendi

Story SMAWhere stories live. Discover now