milik siapa suara itu
saat kau jalani
butiran sepi itu
kau tanya langit
hanya angin
yang menderu
kau tanya tanah
hanya pohon
yang menari
kau tanya bulan
hanya cahaya
yang kelam
kau tanya laut
hanya ombak
yang kembali
kau tanya senja
hanya hangat
yang membara
kau tanya
deruan
tarian
kelam
setia
yang membara
utuh kau dengarkan
milik suara tinggalkan
butiran sepi itu