Short Fic HunKai

17. Sabun Cair

Sabun Cair

.
.
.
.
.
Hunkai
.
.
.
.
typo is my style
.
.
.
.
.
.
.

Jongin benar-benar heran, akhir-akhir ini sabun cair di kamar mandi miliknya dan roommatenya sehun cepat sekali habis. Jongin ingat dengan jelas, dia baru dua hari yang lalu membeli sabun yang baru.

Tapi apa sekarang?

Sabun di kamar mandi ini sudah habis lagi!

Bagaimana tidak aneh? Oh.. mungkin jika itu hanya terjadi sekali dua kali itu masih wajar.. Tapi ini sudah terjadi sekitar dua minggu berturut-turut!

"Apa lagi sekarang!" Jongin memijat keningnya perlahan.

Sekarang waktu sudah menunjukkan pukul 9 malam, dan dia ingin mandi! Tapi sabun nya habis! Dan lebih sialnya lagi, persediaan nya juga ikut-ikutan habis!

Sebenarnya Sehun apakan sabun dikamar mandi ini!!

"YA! OH SEHUNNN!! KAU KEMANAKAN ISI SABUNNYA HAH?!" Jongin menjerit kesal dari arah kamar mandi.

Namun tidak ada sahutan sama sekali dari kamarnya dan sehun "YA OH SEHUN!!!" jeritnya lagi.

Namun lagi-lagi tidak ada balasan dari orang yang dipanggilnya..

Kesal karna usahanya sia-sia, jongin membanting pintu kamar mandi dengan bringas ..

Brakk!!

"SEHUN!" bentak jongin..

Namun yang dipanggil ternyata telah terlelap mengarungi alam mimpi tanpa mandi terlebih dahulu.

Tunggu!

Tanpa mandi?

TANPA MANDI?!!!

Oh ayolah.. Si jorok ini benar-benar! Kadang jongin suka heran sendiri, bagaimana bisa si jorok sehun mempunyai kulit yang putih bersih, sedangkan si sehun itu jarang sekali mandi!

Sedangkan dia?

Dia yang mandi 2 kali sehari ini malah sering di ejek buluk oleh si centil byun baek! Oh ayolah~ jongin itu sudah tidak sebuluk saat ia debut okey?

Dengan perasaan dongkol, jongin meraih guling di tepi ranjang, kemudian memukulkannya pada sehun brutal.

Bruk!

Bruk!

"Bangun oh seh! YAKK!! Kau kemanakan hah! kemanakan sabunnya!!!"

"aw awww berhenti!"

"Jawab aku sialan!!"

"YAA!! Ampun jonggg!!!"

Sehun akhirnya terbangun, kemudian ia segera raih kedua tangan jongin yang tengah memukul brutal dirinya, menghentikan gerakan pukulan jongin pada tubuhnya "Apa masalahmu hah?!" tanya sehun kesal.

"Masalah?" jongin mendelik "KAU BILANG MASALAH?!" Jerit jongin lagi.

"Iya! Kenapa kau membangunkanku?!" Jawab sehun dongkol.

"Kau apakan sabun dikamar mandi hah?! aku ingin mandi, dan sekarang sabunnya habis!!" jongin dengan segala kekesalannya.

Sehun menggaruk tengkuknya canggung "i.. itu.. emm itu"

Jongin menatap sehun curiga "Apa?!"

"Sabunnya tumpah! iya! tumpah!!" Jawab sehun kelabakan.

"Kau pikir aku akan percaya hah?! Kalau mau cari alasan itu pakan otak!! Kau pikir memberi ku alasan sabun tumpah 2 minggu berturut-turut itu masuk akal hah?!!!" Sembur jongin emosi. Sedangkan sehun hanya tertawa garing melihat jongin yang dalam mode singa beranak.