Repeat Again (Chanyeol - Jieun) (Complete)

💕19💕

*
*
*

“Gila, nih cewek benar benar buat gue gak tenang” batin Chanyeol, Jiyeon menatapnya dan menghampirinya.

“Hai, perkenalkan gue Lee Jiyeon” Ucap Jiyeon mengulurkan tangannya dan tersenyum semanis mungkin kearah Chanyeol.

“Gu… gue Chanyeol, Park Chanyeol” ucap Chanyeol dengan cepat menyambut uluran tangan Jiyeon.

“Apa apaan sih” Jieun yang melihat mereka berpegangan sangat lama langsung emosi dan melepaskan tangan mereka yang tadinya bersatu.

“oh ini yang namanya Chanyeol, seperti yang ada dibuku diary Jieun, ternyata tipenya lumayan juga, bisa deh” batin Jiyeon kembali tersenyum kearah Chanyeol dan segera pergi dari hadapan mereka.

“Gila! Tuh cewek benar benar buat gue salah tingkah” Batin Chanyeol yang menatap kearah bayangan Jiyeon yang mulai menghilang.

“CHANYEOL!!!” geram Jieun yang sedari tadi berusaha menyadarkan Chanyeol.

“Eh iya, ada apa?” tanya Chanyeol dengan tampang polosnya, Jieun berdecak dan segera duduk dikursinya.

“Ji, gue boleh nanya gak?” Kata Chanyeol yang menghampiri Jiyeon.

“Apa!”.

“yang tadi itu siapa? Kok beda banget dari cewek yang biasa gue temui?” tanya Chanyeol, tampak wajah Jieun berubah menjadi wajah kecemburuan, tapi ia tetap berusaha menutupi itu.

“Oh, dia itu adik tiri gue yang resek banget” jawab Jieun yang masih menggunakan nada ketusnya.

“tapi menurut gue enggak” ceplos Chanyeol.

“Apa lo bilang?”.

“Eh enggak, BTW nanti jadi kan lo bantuin gue” Alih Chanyeol yang kini duduk disofa ruangan Jieun, Jieun menatapnya.

“Lo mau minta bantuan apa?” tanya Jieun yang menatap Chanyeol serius.

“gue mau minta maaf sama Mama dan Suzy, lo benar gak seharusnya gue menjadi anak durhaka seperti ini, gue ingin mengubah semuanya, gue ingat dulu waktu gue sama papa gue, gue bilang kalo besar akan menjaga mama dan adik gue, dan sekarang gue akan lakuin itu, gue minta maaf ke mereka dan gue akan berusaha bujuk mama untuk gak pindahi gue ke Kanada” jelas Chanyeol menatap kosong kearah depan.

“ya itu bagus, berarti lo udah sadar dengan perbuatan lo ini, dan akhirnya penyesalan lo datang juga, tapi kok lo gak mau pindah ke kanada? Bukannya disana lebih enak ya dari pada disini” Jieun ikut menghampiri Chanyeol dan duduk disebelahnya.

“gue gak mau pindah karena gue gak mau meninggalkan orang yang gue sayang disini” Ujar Chanyeol dan mengecup pipi Jieun lalu segera beranjak.

Jieun? Lagi lagi dia gak bisa berbuat apa apa, kini ia hanya memegang pipi bekas ciuman Chanyeol barusan.

“Aaaaaaa Chanyeol lo kurang ajar banget sih!” teriak Jieun saat Chanyeol sudah diambang pintu.

“Hahaa anggap aja itu tanda rasa sayang gue ke elo” Kata Chanyeol tersenyum manis dan pergi keluar ruangan Jieun.

“gue senang tapi kenapa jantung gue berdebar sangat cepat?” batin Jieun yang masih terdiam disana, ia senyum senyum sendiri bagaikan bidadari kesambet setan.

Tbc ...