💕17💕

503 63 11
                                        

~~~~~~
  Chanyeol memasuki Club itu, matanya menyapu seluruh manusia yang ada disana, ia mencari keberadaan Jieun yang satu jam lalu meninggalkannya dan masuk kedalam Club ini.

Dan akhirnya matanya tertuju kepada gadis dan seorang laki laki yang sedang memesan minuman beralkohol tersebut, dengan cepat Chanyeol menghampiri mereka yang sedang mabuk berat.

Sebenarnya bukan mereka, tapi Cuma Jieun yang mabuk berat ya gak terlalu berat juga*capek kalo berat*, dan orang yang disebelahnya itu terus memaksa Jieun untuk banyak banyak menenggak Wine tersebut.

“Ayo lagi, ini belum habis.. setelah semua habis kita bersenang senang” Ucap pemuda itu yang terus menyodorkan gelas berisi wine itu, Chanyeol datang dan langsung membuang gelas yang ada ditangan pemuda tersebut.

“Apa apaan lo!” Pemuda yang masih setengah sadar itu langsung mendorong kuat tubuh Chanyeol

“Heh lo yang apa apaan! Enak banget lo bersenang senang dengan dia!” Balas Chanyeol yang menarik lengan Jieun.

“Heh, dia punya gue, mendingan sekarang lo pergi.. dia udah jadi milik gue dan nanti malam gue akan bersenang senang dengan dia” Ucapnya yang menepis kasar tangan Chanyeol.

“udah deh Yeol, gue mohon jangan ganggu gue sekarang.. gue mau bersenang senang dulu, jangan ganggu gue” Jieun yang sedang mabuk pun ikut mengusir Chanyeol.

“Enggak Ji! Gue gak bisa ninggali lo disini, lo itu udah terlalu banyak minum, mendingan sekarang kita pulang ya, gue takut terjadi apa apa sama lo” Chanyeol kembali menarik lengan Jieun, BUG pemuda yang ada dihadapannya langsung meninju wajah Chanyeol.

“Gue bilang dia punya gue! Ngerti gak sih lo!” bentaknya, Chanyeol yang geram langsung memukuli wajah dan perut pemuda itu.

“dia punya gue, bukan punya lo!” bentak Chanyeol yang kini langsung membawa Jieun secara paksa menuju mobilnya.

“Lo gila ya Ji, lo itu terlalu banyak minum” Chanyeol tetap dengan posisinya menyetir sedangkan Jieun masih setengah sadar dan menyandarkan kepalanya dijok mobil Chanyeol.

“lo tau kan gue gila, terus kenapa tadi lo ngajak gue pulang, gue udah nyaman disana Yeol, mungkin cepat atau lambat gue akan ngancurin diri gue sendiri, gue bosan hidup kayak gini terus” Ucap Jieun.

“lo kira dengan ngancurin hidup lo masa depan lo akan terang gitu! Mendingan langsung mati aja lo sekarang” Kata Chanyeol, Jieun menatapnya.

“lo lihat dong Yeol, gak ada lagi didunia ini yang sayang sama gue, gak ada lagi didunia ini yang mau kasih perhatian lebih ke gue, semua udah hancur Yeol, jadi untuk apa gue mempunyai masa depan yang indah seperti lo”.

“Gue sayang sama lo dan gue akan berusaha memberikan perhatian lebih ke elo” Tegas Chanyeol, sejenak suasana hening, Jieun terdiam dengan ucapan Chanyeol barusan, apa itu tandanya…

Chanyeol menuntun Jieun untuk memasuki Apartemennya dan membaringkan Jieun keatas ranjang tidurnya.

“Tunggu…” tahan Jieun saat Chanyeol hendak pergi, Chanyeol terdiam dan menatap Jieun yang berusaha duduk.

“Apa… apa lo benar benar sayang sama gue, hmm maksud gue……”.

“iya gue benar benar sayang sama lo” Potong Chanyeol.

Tatapan mereka kembali bertemu dan ini yang mampu menghipnotis keduanya saat saling memandang dan tanpa terasa kini Chanyeol berhasil mencium Jieun, tepat dibibir Jieun.

“sekarang lo istirahat, gue tau lo pasti sangat pusing kan”Suruh Chanyeol saat sudah melepaskan ciumannya, Jieun terdiam dan masih merasakan kejadian yang barusan terjadi, First Kiss dan itu Lips To Lips.

Bersambung,...

Repeat Again (Chanyeol - Jieun) (Complete)Where stories live. Discover now