Repeat Again (Chanyeol - Jieun) (Complete)

💕14💕

“Papa memang gak pernah ngerti sama apa yang Jieun rasakan, yang papa inginkan hanyalah Uang uang dan uang, pa Jieun  juga butuh kasih sayang papa, bagi waktu papa untuk Jieun bukan untuk uang papa”.

Jieun segera berlari kekamarnya dengan air mata yang terus mengalir dipipinya,Jiyeon? Dia tersenyum bahagia karena melihat Jieun menangis.

Lee Jiyeon  adalah adik tiri Jieun, Sewaktu Jiyeon  berumur 14 tahun dia memang sangat membenci Jieun, Bahkan dulu Jieun pernah dibuatnya nangis karena Jiyeon terus mengungkit ungkit Mama Jieun yang sudah tenang disana.

Sekarang ia kembali untuk melanjutkan dendamnya, Jiyeon dendam dengan Jieun karena kasih sayang juga, dulu memang sewaktu Mama Jieun masih ada diam diam papa Jieun menikahi seorang perempuan yang memang selingkuhannya *just Storry Guys* dan saat umur Jieun 3 tahun Jiyeon memang sudah ada dirahim Ibunya dan Jiyeon  itu darah daging papa Jieun *Bingung Ngejelasinnya*.

Intinya Jiyeon anak hasil perselingkuhan dan waktu itu juga Jiyeon dan mamanya diajak kerumah Papa Jieun, dan saat umur Jiyeon 5 tahun ia selalu cemburu melihat Papanya yang juga papa Jieun lebih menyayangi Jieun dan dulu sewaktu umurnya Sebelas tahun.

Dan saat itu juga Hari dimana Pemakaman mama Jieun, disana ia terus berusaha membuat Jieun bersedih dan kini diumurnya yang ke 20 tahun ia kembali membalaskan dendamnya.

Semua sudah didapatkannya tapi ia belum puas kalau saja Jieun masih bisa merasakan kebahagiaan, dia harus membuat Jieun Menangis dan itulah yang bisa membuat Jiyeon sangat Bahagia.

Dan lain ceritanya dengan Mama tiri Jieun, dibalik kejahatan Jiyeon  justru Mamanya lebih baik dari pada anaknya, Cuma Jiyeon nya aja yang ceritanya gak punya Otak.

“Ma, kenapa sih waktu itu cepat berlalu? Kenapa mama cepat pergi meninggalkan Jieun, mama tau kan apa yang barusan terjadi, sepertinya Jieun dinomor duakan sama papa, papa sekarang bukan yang dulu lagi ma, maafin Jieun kalau seketika Jieun bersikap egois sama papa” Jieun menangis dan memeluk Bingkai Foto mamanya.

“Heh, nih papa kasih ini buat lo” Jiyeon  memasuki kamarnya dan melemparkan secarik kertas yang bernilai.

“gue gak butuh!” ketus Jieun yang sekarang mulai menghentikan tangisnya.

“Wah lo gak butuh? yaudah deh buat gue aja, lumayan buat ke salon” Katanya dan keluar dari kamar Jieun, Jieun  masih termenung sambil memeluk foto mamanya tersebut.

~~~~~~~~

Kini matahari sudah menampakan wujudnya dari ufuk timur, Jieun yang masih tertidur pulas pun enggan bangun, tidur dengan posisi yang memeluk foto tersebut, matanya bengkak karena seharian menangis.

“JIEUUNNNN!!!!” Seseorang dari luar kamar Jieun berteriak dan membuat gadis cantik ini terperanjat kaget.

“Apa apaan sih lo!” Jieun membuka pintu kamarnya dan membentak gadis yang tengah rapi dengan pakaian kantornya.

“Oh! Pantes ya papa marah marah sama lo, Lo asik banget sama mimpi lo itu, lo gak ingat apa hari ini kerja bukan libur, dan gue sebagai atasan harus lo patuhi atau mau lo gue adukan papa” Cerocos Jiyeon, Jieun menggempalkan tangannya seperti ingin menonjok wajah Adik tirinya.

TBC....

Sorry part ini ngaret banget yaaa..