Save ME

Skuel : Save Me 18

"Amberrrrrrrrrrr!!!!!!

Pekik seseorang tidak percaya dengan pemandangan di depannya,Amber sedang berpagutan mesra dengan Krystal.Yang membuat tercenga karena Amber tidak memakai baju dan sekarang Krystal mendesah di bawahnya.

Amber menoleh dengan sangat terkejut "Sicaaaa"Ia tatap mata Jessica yang nampak berair di sana dengan menutup mulutnya.
Krystal yang tahu Jessica memergokinya,semakin menang,ia menahan lengan Amber yang akan bangun lalu menciuminya kembali.

"Maaf aku menganggu!!
Jessica segera menutup pintu kamar Amber,ia benar marah ,cemburu,tentu saja pikirannya bercabang.Amber tidak memakai baju ,sedang berciuman dan ia tahu semalam Krystal bersama Amber.Jadi wajar jika  melakukan itu apalagi Krystal selalu menggoda Amber.

Amber melepas Krystal ,memakai bajunya kembali lalu mengerjar Jessica.Sedang Krystal terkekeh,dia tidak peduli jika Amber  putus dengan Jessica.

"Sayang dengarkan aku dulu"

Amber menahan lengan Jessica setelah berhasil ia kejar.

"Dengarkan apa! Kau tidak berciuman begitu!!! Jelas jelas kau menciumnya!!
Jessica menggerakan tangannya mengarahkan ke wajah Amber dan ....

Amber hanya mendesis merasakan panas pada pipinya "Maaf aku salah sayang,,aku memang menciumnya...aku khilaf''sahut Amber ketakutan,mencoba memegangi tangan kekasihnya itu namun langsung di tepis.

"Kau tahu bagaimana perasaanku..?? Kenapa kau tak memikirkannya!! Jessica semakin terisak,ia mengepalkan kedua tangannya,memukul dada Amber berkali kali.

"Pukul dan tampar aku sepuasmu Sica..Maafkan aku hanya maaf yang bisa aku katakan"Ia memegangi tangan Jessica yang masih memukulinya.

"Aku mencintaimu,dia masa lalu ku,aku dan Krystal sudah berakhir..Aku hanya bisa memberikan ini yang terakhir untuknya sayang sebelum kita menikah"Jelas Amber sangat pelan dan takut.

"Haruskah dengan berciuman??? Tidur bersama!!!

"Sica dengarkan aku dulu.."Amber menatap lembut Jessica terus memegangi tangan kekasihnya itu meski selalu di tepis

"Ini service terakhir"
"Kau menidurinya...??? Keterlaluan!!

Jessica mendorong bahu Amber kasar,ia benar di cemburu buta saat ini.Ia masih menangis kemudian pergi dari hadapan Amber .

"Sayang!!! Seru Amber frustasi,tidak ada pilihan lain,jika dengan berkata Jessica tidak akan pernah mempan,.Di tarik lembut tangan Jessica hingga tubuhnya saling berhadapan.Dengan cara ini membuat Jessica luluh.Tanpa kata,Amber meraih bibir Jessica,menciumnya lembut pelan dan penuh perasaan.Ia ingin Jessica tahu perasaan saat ini,..

"Amberrrrr"
Jessica meronta  dengan memukul bahu namun Amber sangat erat memeluk pinggangnya dan ciuman  Amber benar membuatnya seketika luluh.Ia memejamkan mata,membiarkan Amber menyampaikan hasratnya dengan ciuman itu,tak sadar ia mendesah menikmati ciuman itu ,tangannya yang tadi meronta dan memukul dada Amber kini sudah melunak dan di istirahatkan di sana.(posisinya Amber meluk pinggang Jessica terus si Jessica letakin tu tangan di dadanya Amber..duhh kok melting ya..berasa gue yang di posisi Amber,ngefeel banget ni  wkwk).

Dua menit keduanya saling berpagutan,Amber diam namun semakin mempedalam ciumannya di mulut Jessica,menyusuri setiap inci pun tanpa terlewatkan dan mengobrak abrik tanpa ampun.

"Emm..Amb..e..rr..."desah Jessica nikmat,ia mendorong dada Amber agar melepas ciumannya karena sangat membutuhkan oksigen.
Kekasihnya mengerti lalu melepas bibirnya,ia tatap lamat lamat wajah Jessica yang menangis lalu mengusap air mata yang masih tersisa di pipi.

"Maafkan aku ,aku mohon percaya padaku kali ini.Aku mencintaimu Sooyeon-ah"ucap Amber lalu mencium jemari Jessica.

"Tapi kau juga mencintaiku Amber-ah!
Krystal datang lalu memeluk Amber dari belakang,melingkarkan tangan putihnya erat di perut Amber.