Skuel : Save ME 9

1K 152 36
                                    


"Amb,sampai kapan kau melakukan itu??? Kau sudah melakukan ini hampir setengah jam"

"Biarkan aku seperti ini"pinta Amber semakin mempererat tangannya di perut Jessica.
Jessica tetap tenang dan menikmati moment seperti ini,ia terduduk di sofa dengan Amber memeluk dari belakang membenamkan wajahnya di leher jenjangnya.

"Kalau ada masalah cerita padaku.Aku pasti akan mendengarkannya,pundak ini selalu untukmu,menjadi sandaranmu"ujar Jessica seraya mengusap pelan rambut Amber.

"Gumawo,tapi bolehkah aku seperti ini untuk waktu yang lama..?"
Amber kini mencium pundak Jessica yang sedikit terbuka lalu meletakan dagunya di sana.

Jessica diam menyetujui permintaan Amber,ia hanya mengusap usap lengan Amber seraya menikmati keindahan kota dari balkon Apartemannya.

"Kenapa diam saja,,? Kau sakit ??
"Anniy..aku hanya ingin memeluk kekasihku,nyaman di dekapanku.Aku tidak butuh apapun,yang aku butuh ketulusan cinta dan pelukanmu Jess"
"Amb,,apa kau pikir aku tidak tulus padamu Amb.?
Jessica menoleh,ia memang tulus mencintai Amber,ia bahkan tidak malu mengakui jika Amber kekasihnya di depan para pegawainya beberapa waktu yang lalu.Ia tahu dan sedari dulu dia memang sudah sangat mencintai Amber.

"Maafkan aku,aku hanya takut kau tinggalkan aku karena keadaanku ,karena aku tidak sempurna.Karena aku seorang perempuan yang tidak bisa memberimu sesuatu ()..."

"Amb,jangan katakan lagi!!
Jessica sudah tahu arah pembicaraan Amber kemana,dan ia tidak mau dengar itu.

"Maafkan aku,tapi bisakah kau bantu aku mengingat masa laluku..??"

Amber bertanya dengan ragu,ia pernah bilang tidak ingin ingat itu namun ia merasa sang terganggu dan penasaran (intinya bayangan sama kenangan krystal selalu muncul gitu)

"Jadi ini masalahmu,kau bilang tidak ingin mengingatnya??"

"Kepalaku terasa pusing dan hatiku sangat sakit saat melihat Dokter Krystal"

"Apa kau ingat sesuatu??"
Amber menggeleng karena ia tidak mengingat namun hanya rasa sakit yang ia rasakan saat bersama Krystal.
"Aku hanya merasa sangat sakit di dadaku saat melihat wajahnya,saat dia menyentuhku,aku bisa merasakan sakit itu.Lalu ada apa sebenarnya antara aku dan Dokter Krystal??"
Amber heran akhir akhir ini dia merasakan sakit di dada dan kepalanya saat mengingat Krystal.Bodoh.

"Apa kau yakin mau mengingatnya ??
Kini Jessica menghadap Amber,duduk di pangkuannya dan meletakan tangannya di dada kiri Amber "Tapi aku tidak bisa membantu banyak,jika aku bisa pasti dari dulu aku lakukan tapi aku benar binggung harus memulai dari mana ???

"Jess katakan saja "
"Apa setelah kau mengingat itu,kau masih akan mencintaiku,masih menjadi kekasihku ?? Aku takut setelah kau ingat semua kau akan meninggalkanku "

Jessica tidak menyesal telah mengambil kesempatan saat Amber tidak ingat Krystal dan sekarang dalam hubungan,ia tahu jika Amber memang cinta padanya namun Jessica khawatir saat ingatan Amber pulih dia akan di tinggalkan.

"Aku hanya ingin mengingatnya,apapun yang terjadi di masa lalu ,kau tetap yang aku cintai dan sekarang kau masa depanku Jess"
Amber lalu memeluk Jessica,ia ingin meyakinkan gadis di pelukannya ini jika ia memang tulus mencintainya.

"Berjanji padaku,apapun yang terjadi jangan tinggalkan aku Amb,"
"Lalu bisa kau ceritkan apa yang terjadi ???"

Jessica mengangguk lalu ia melepas pelukannya,menatap Amber sangat dalam dan menggoda.

"Jika ingin mengingatnya kau harus ada kemauan Amb dan mungkin Dokter Krystal yang lebih mengerti"
"Jadi ??"
"Kau bisa meminta bantuannya"lirih Jessica antara rela dan tidak karena waktu Amber bersama Krystal nantinya akan lebih banyak bersama dan ia akan sangat cemburu.

Save MEWhere stories live. Discover now