Save ME

Save Me Chapter 5

Semakin hari Aku dan Jessica semakin dekat dan dengan Krystal ya ya ya masih itu itu saja.

Amber biasanya menemani jessica Shooping,makan atau sekedar mengobrol santai saat jam kerja.

Hari ini tak banyak pekerjaan jadi bisa sedikit santai.

"Amber bisakah kau antarkan kue ini ke tempat Jessica".tanya seseorang dari bawah.

"Nee Ahjumma".jawab Amber dia adalah ahjumma yang menyewakan kamar untuk amber.

"Nah kau antar ke jessica setelah itu kaub balik lagi ya, kau harus membantu ku di toko".jelas ahjumma.

Victoria Ahjumma memang sudah sangat kenal dengan Jessica, karena jessica sudah 5 tahun tinggal di sekitar rumah Ahjumma.

"aku pergi Ahjumma".pamitku.

Harusnya aku memanggilnya Unnie bukan Ahjumma tetapi Victoria tak mempermasalkan itu.

Tok tok tok

ku ketuk pintu  rumah Jessica,sudah 5 menit tetapi jessica belum membukakan pintu,ku coba lagi dan sepertinya dia kaget siapa yang datang ke rumahnya malam malam seperti ini.dan ini pertama kalinya aku datang ke rumahnya.

"Hah Aku kira siapa".ucapnya sedikit kaget.

"Ah ini ada kue dari Ahjumma untukmu".ucapku menyerahkan kue.

"Oh terima kasih kau sudah repot mengantarkan kesini".ucapnya lagi.

"oh jess eh maksudku baby aku pulang dulu ya".pamit ku.

"eits tunggu dulu".ucap jessica memegangi lenganku.

"ada apa".tanyaku.

"temani aku ke Minimarket ya, aku butuh sabun cuci muka dan shampo, .Kau mau kan menemaniku".ucap jessica.

Ku coba berfikir dan ini kesempatan ku untuk bertemu Krystal sudah lama aku tak menemuinya,tetapi aku binggung mau membeli apa.

Aku tahu jessica orangnya penakut berjalan ke minimarket saja takut huhh payah.

"ayo kita jalan".ajak ku.

'oke aku taruh dulu kuenya".ucap jessica.

Selama di perjalanan kita saling diam aku sibuk memainkan ponsel ku dan jessica pun sama.

"akhirnya sampai".ucapku antusias.

yaa kebetulan Krystal bekerja malam ini,aku sangat merindukannya. Kami pun memasuki minimarket.Tetapi ada yang mengganjal di hatiku, Krystal biasanya tersenyum menyambut pelanggan tetapi kali ini dia diam dan cemberut, mungkin dia sedang Pms. pikirku.

Aku menemani Jessica membeli peralatan yang dia butuhkan. aku binggung harus membeli apa jadi aku mengamati krystal saja,aish dia kenapa dingin sekali ekspresinya.

"hey baby bisakah kau  cepat sedikit, kau lama sekali memilihnya,kau tahu aku belum mandi'.ucap ku kesal karena jessica hanya mengotak atik dan memilih milih saja.

"kau ini bawel sekali,kau tak mandi pun sudah tampan".jawab jessica sambil tersenyum centil.

Minimarket tak terlalu ramai dan ku rasa krystal mendengarnya.

Ku coba lirik krystal dan dia tetap memasang wajah dingin sangat dingin malah.Ada apa dengannya..

"baby cepatlah".ucapku.

aku merasa tak nyaman dengan suasana saat pembicaraan jessica tadi dan tentu saja wajah jutek nan dingin krystal.

aku hanya bersabar menunggu jessica bukannya cepat malah semakin lama dia memilih.