1st : Grosseto

113K 7.5K 409
                                    

Mulmed: Margot Robbie sebagai Gwen Miller - 27 years old.

Vote dulu baru baca!😊

Vote dulu baru baca!😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

REVISI
23 Oktober 2019

1st : Grosseto
 

Gwen menutup fitur email di ponselnya. Bukan tanpa alasan ia membuka email dari Profesor Adams yang dikirim dua minggu lalu itu sekali lagi. Ia hanya ingin memastikan jika keputusan yang ia buat adalah yang terbaik. Itu saja.

Baiklah, sebenarnya hal itu pun tidak berpengaruh sama sekali. Sekalipun begitu, waktu tidak bisa diulang. Ia sudah sampai di Tuscany, tidak mungkin berbalik lagi dan pulang ke Manhattan seperti seorang pecundang. Ia telah memilih dan apapun yang terjadi, ia harus bertanggung jawab akan pilihannya. Membuat dirinya sendiri terlihat memalukan dengan bertingkah seperti orang sinting bukanlah apa yang ia inginkan saat ini.

Gwen menghela napas dan menatap ke sekelilingnya. Bandara Grosseto terlihat ramai dengan orang-orang Italiano berwajah lokal dan para turis asing yang berjubel di antara mereka untuk mendapatkan bagasi. Mendadak, sebuah perasaan yang akhir-akhir ini sudah terlalu akrab dengannya kembali lagi, menghembuskan angin dingin pada tengkuk dan mengalir di sepanjang pembuluh darahnya. Ini terlalu ramai dan ada terlalu banyak manusia!

Entah mengapa, berada di tengah keramaian membuat Gwen merasa frustasi. Tidak ada yang menjamin akan apa yang terjadi pada dirimu bahkan di tengah keramaian sekalipun. Ia lebih suka mengurung dirinya sendiri di kamarnya yang gelap seperti seorang pecandu, menghindar dari segala urusan publik yang hanya akan membuatnya sesak. Ia bukan bagian dari mereka. Ia asing, dan ia sendirian.

Berpikir jika ia akan menjadi gila sebentar lagi, wanita itu akhirnya memutuskan untuk mendorong trolinya ke arah pintu keluar dari kedatangan internasional. Seorang petugas bandara memeriksa paspornya dan mencocokkan nomor bagasi dengan yang tertera di tiketnya sebelum mempersilahkannya pergi dengan senyum kaku.

Di luar, beberapa orang dari agensi parawisata dan jasa taxi berdiri dan mengatakan sesuatu dalam bahasa Inggris yang kacau. Ia berjalan terus sebelum mencari-cari di antara kerumunan orang-orang yang memegangi beberapa papan nama dan berteriak-teriak menyebutkan nama yang mereka cari. Mata Gwen terhenti di papan nama bertuliskan "Gwen Miller. USA" dan ia mendorong trolinya ke sana.

Yang memegang papan nama bertuliskan namanya adalah seorang pria Italia. Tubuhnya jangkung dengan rambut pirang yang disisir rapi dan tampak licin. Hidungnya tinggi dan bengkok seperti berbicara pada semua orang jika di masa mudanya ia cukup liar hingga seseorang memukul tepat di wajahnya. Pria itu mengangkat papan nama di tangannya dengan tinggi dan tak hentinya-hentinya menjulurkan kepala di antara kerumunan orang-orang di depannya. Walaupun begitu, Gwen masih bisa melihat tampangnya secara keseluruhan.

The Chemical Romance [The Seazzurys #2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang