The Heirs, kth + jjk

❤❤39❤❤

"Kau akan berada dibawahku"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Taehyung membulatkan matanya menatap Jimin yg tersenyum pervert sambil menaik turunkan alisnya

"Kapan aku berjanji seperti itu?"
Kini Taehyung tak lagi berbisik membuat perhatian Jungkook, Yoongi dan Hoseok beralih pada mereka

"Kau waktu itu mengatakannya dirumah ku!"
Sewot Jimin. Taehyung hanya menatap Jimin

"Apa aku terlihat seperti uke dimatamu?"
Jimin mengangguk

"Kau terlihat manis dimataku"
Jimin berbisik sexy pas ditelinga Taehyung membuat Taehyung merinding kecil

"Aku tidak mau!"

"Kenapa? Sekali sajaa"
Jimin memohon sambil mengacungkan 1 jari telunjuknya

"Lakukan saja dengan Yoongi"
Tunjuk Taehyung membuat Yoongi agak kaget

"Aku?"
Tunjuk Yoongi pada wajahnya sendiri

"Inginnya sih begitu"
Jimin menatap Yoongi yg kini mengerutkan dahinya tak mengerti

"Kalian membicarakan apa sih?"
Tanya Jungkook yg tak dapat menahan rasa penasarannya

"Jimin mengajakku berpaling dengannya"
Jungkook mengalihkan pandangannya pada Jimin

"Benarkah?"

"Iya Kookie, dia bilang kalau aku bersamanya dia akan membuatku bahagia di ranjang"
Belum sempat Jimin membela diri, Taehyung langsung mengambil jatah bicaranya. Dan apa itu? Membuat bahagia di ranjang? Wajah Jungkook memerah. Taehyung hanya menahan tawanya melihat perubahan raut wajah Jungkook itu

"Jimin hyung jika kau berani bicara seperti itu lagi pada Tae-hyung aku akan membuat pantatmu tak bisa duduk satu bulan, kupastikan itu!"
Jimin menelan salivanya susah payah saat mendapat tatapan tajam dari Jungkook. Dan jangan lupakan sumpit ditangan kanan Jungkook yg telah menjadi dua akibat di genggam keras oleh Jungkook. Taehyung meledakan tawanya melihat Jimin yg berwajah ketakutan karena diancam Jungkook

"Kau juga hyung! Jika kau mengikuti apa yg Jimin hyung katakan tadi, akan ku pastikan bibirmu itu tak bisa-"
Jungkook menggantungkan kalimatnya terlihat berpikir. Taehyung yg langsung tau kemana arah pembicaraan Jungkook langsung menatap Jungkook intens sambil tersenyum pervert

"Tak bisa apa Kookie?"
Jungkook mengerjapkan matanya lucu saat Taehyung makin mendekat kearahnya

"Mmmm t-tak bisa mm nanti aku pikirkan"
Jungkook menunduk sambil menutup wajahnya. Taehyung hanya tertawa melihat tingkah kekasih imutnya ini.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Bukan begitu Jungkook ish"
Taehyung mengacak surai cokelatnya kasar. Tadi saat pulang sekolah Jungkook memintanya untuk mengajarinya pelajaran Fisika. Pelajaran yg sangat dibenci Jungkook. Dan jadilah kini mereka tengah duduk di sofa Jungkook, dengan Jungkook yg berkutat dengan bukunya sedangkan Taehyung yg gemas dengan Jungkook yg tidak juga mengerti penjelasannya. Padahal Taehyung sudah menjelaskan secara rinci tapi tetap saja Jungkook salah jika diberi soal

"Lagipula untuk apa aku menghitung kecepatan dua benda dengan massa berbeda di ayunkan kearah yg berbeda lalu bertumbukan, memang masalahnya apa untukku?"
Taehyung hanya menampar keningnya mendengar gerutu Jungkook. 'Cerdas sekali kau' batin Taehyung sambil menatap Jungkook yg susah payah mengerjakan tugasnya

"Itu agar kau lebih perhitungan tentang segala hal, jadi kau tak salah dalam mengambil keputusan"
Jelas Taehyung sambil mengelus surai hitam Jungkook