The Heirs, kth + jjk

❤❤27❤❤

"Aku ingin memanggil Jeon Jungkook kemari"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Spontan semua mata menatap Jungkook. Jungkook terperanjat kaget saat tangan Taehyung mengisyaratkan untuk menghampirinya. Jungkook menggeleng pelan. Tiba tiba tubuhnya di dorong oleh beberapa siswa menyebabkan Jungkook berjalan pelan kearah Taehyung

"Ada apa hyung?"
Bisik Jungkook

"Seperti yg kalian sudah tau, namja dihadapanku ini adalah seorang pewaris JJ Corp dan aku dengan lancangnya menghina dia di depan kalian"
Taehyung berbicara menggunakan pengeras suara tersebut. Jungkook menatap Taehyung menyipit karena silau

"Dan aku juga tidak tau kalau semua yg aku lakukan itu berdampak parah padanya, membuat dia dibully oleh anak siswa lain"
Taehyung menatap lembut Jungkook

"Jadi aku ingin meminta maaf padanya didepan kalian semua"
Taehyung berlutut dihadapan Jungkook. Jungkook hanya diam dan menutup mulutnya yg menganga

"Aku Kim Taehyung, ingin meminta maaf padamu Jeon Jungkook. Apa kau menerima maafku?"
Ujar Taehyung sambil mengambil tangan Jungkook. Jungkook hanya menggigit bibir bawahnya

"Tak perlu seperti ini hyung, aku sudah memaafkanmu"

"Mau kah kau kembali padaku?"
Jungkook membulatkan matanya. Seketika lapangan riuh dengan sorak siswa lain yg mendukung mereka

"Hentikann!!"
Seketika semua hening, menatap Minki yg menghampiri Taehyung dan Jungkook dengan mengepal tangannya

"Apa apaan ini?!"
Minki mengibaskan kasar tangan Jungkook agar tak dipegang Taehyung

"Aku ini tunanganmu Tae! Sadarlah!"
Minki menatap Taehyung tajam

"Dan kau! Kau tak tau malu ha?! Kau mendekati seorang namja yg telah mempunyai tunangan? Dimana rasa malu mu bodoh!"
Teriak Minki sambil menunjuk wajah Jungkook

Plaaakkk

"Jaga bicaramu Song Min Ki! Kau tak berhak berkata seperti itu pada Jungkook! Kau yg tak tau malu datang dan merusak hubunganku dengan Jungkook!"
Minki mematung menerima tamparan Taehyung yg dengan sangat mulus mendarat di pipi putihnya. Ia menatap Taehyung tajam

"Jangan pernah mengganggu Jungkook lagi!"
Taehyung menarik tangan Jungkook keluar dari lapangan. Minki hanya mematung ditengah lapangan yg mulai sepi karena siswa lain perlahan pergi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jungkook dan Taehyung kini tengah berada di taman dekat kota mereka duduk disalah satu bangku taman dengan bergandengan tangan. Taehyung menatap wajah Jungkook yg terlihat sangat cantik dimatanya. Taehyung pun melepas genggaman tangannya dan mengatur posisinya agar bisa berbaring dipaha Jungkook. Jungkook yg kaget hanya menatap Taehyung yg kini sudah menutup matanya

"Kau tidur?"
Taehyung mengangguk pelan sambil terus menutup matanya. Jungkook terkekeh pelan

"Bodoh, kalau kau sudah tidur kau tidak akan menjawab ku"
Jungkook tertawa pelan. Taehyung menatap Jungkook yg sedang tertawa manis

"Aku tidak mau mengabaikanmu jadi aku akan selalu menjawabmu"
Jungkook menatap Taehyung yg kini membuka matanya menyiratkan kelembutan dimatanya. Jungkook tersenyum kecil dan tangannya mengelus surai cokelat Taehyung

"Hyung"

"Hmm"

"Tae-hyung"

"Hmmm"

"Chagi-yaa"

"Ne?"

"Kim Taehyung"
Taehyung bangun dan menatap Jungkook. Lalu menangkup pipi Jungkook dan mencium kilat bibir Jungkook dan kembali berbaring dipaha Jungkook

"Yakk! Byuntae!"
Jungkook memukul mukul dada Taehyung

"Aw aw sakit Kookie hentikan"
Jungkook menghentikan acara pukulnya dan mempoutkan bibirnya

"Aigooo jngan membuat bibirmu seperti itu Kookie"
Taehyung mencolek colek bibir Jungkook

"Ishh kau menggemaskan"
Taehyung menyubit pipi Jungkook kasar. Membuat Jungkook meringis pelan

"Oiya Kookie, katanya selama kita jauh kau selalu dibully oleh siswa lain ya?"
Taehyung bangun dari paha Jungkook dan menatap Jungkook. Jungkook mengangguk

"Iya hyung, untung saja ada Jimin hyung yg selalu melindungiku waktu itu! Dia keren sekali loh hyung, dia memukuli orang orang yg mengangguku dan jangan lupakan tubuhnya yg-"
Jungkook menghentikan ucapannya saat Taehyung menatapnya tajam. Ia meneguk kasar salivanya saat menerima tatapan membunuh dari Taehyung

"Tubuhnya kenapa?"
Tanya Taehyung mendekat. Jungkook mundur perlahan dan menggeleng

"Kenapa? Kau menyukainya?"
Taehyung kembali mendekat membuat Jungkook harus mundur kembali

Ssshhhh

Jungkook meringis pelan saat pinggangnya menyentuh gagang bangku kasar

"Dengarkan aku Jeon Jungkook, aku akan membuat gigi kelinci mu berubah menjadi gigi gajah jika kau berani memujinya lagi! Dan akan ku pastikan Park Jimin itu semakin pendek jika menyentuhmu!"
Jungkook menelan salivanya kasar sambil bergidik ngeri. Jika Taehyung sudah mengeluarkan sisi lainnya seperti ini, sudah dipastikan ia berarti sangat marah dan pastinya sangat mengerikan

"Kau mengerti?"
Jungkook mengangguk cepat. Taehyung tersenyum dan mengelus pipi Jungkook

"Ayo kita jenguk kakekmu"
Taehyung menarik tangan Jungkook dan Jungkook hanya mengangguk pasrah
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Kau jangan masuk dulu ya hyung"
Jungkook menahan Taehyung yg ingin segera masuk ke ruang kakeknya

"Kenapa?"
Jungkook menggigit bibirnya kikuk

"Sudahlah tak apa"
Taehyung tersenyum dan memasuki ruangan itu

Kleekkk

Mata Taehyung langsung tertuju pada namja disamping ranjang kakeknya. Namja yg tak asing baginya

"Jungkook?"
Namja itu berdiri dan menatap Taehyung

"Kau?"
Taehyung menunduk kikuk. Jungkook hanya diam tak bergeming

"Baru saja aku akan menelponmu"
Ujar namja itu

"Maaf Sehun hyung, apa yg kau lakukan disini?"
Tanya Taehyung

"Aku kesini untuk menjaga kakek Jungkook"
Sehun tersenyum manis

"Tapi kenapa?"

"Tentu saja, aku kan tunangannya Jungkook"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.tbc