Happy reading
"yan. kok tumben Dateng sendiri?"
tanya floran yang menatap christian datang sendiri, tidak seperti biasa.
"kata mamanya, dia udah duluan ke sekolah"
ucap christian yang masih duduk di atas motornya.
"tumben sih...."
ucap ollan terhenti saat melihat orang sering berada di samping christian.
"lah itu si Chika"
ucap ollan. semua mata langsung menatap seorang gadis yang baru saja masuk ke dalam lingkungan sekolah.
"Chika kenapa sih?"
tanya christian dalam hati.
tanpa menanggapi ucapan dari teman-temannya, christian langsung pergi meninggalkan mereka.
"kemana tuh?"
tanya floran menatap punggung christian
"samperin Chika kali"
jawab zean melihat arah jalan christian yang mendekati Chika.
"cabut"
lanjut zean yang di angguki oleh mereka semua.
*********
langkah Chika terhenti saat tangannya di tahan oleh seseorang, dengan spontan Chika langsung membalikan tubuhnya
"kak Tian"
gumam Chika menatap siapa yang menahan tangannya
"kata mama kamu udah duluan. kok kakak yang duluan nyampe?"
tanya christian tetap menggenggam tangan Chika.
Chika menatap tangan christian yang memegang tangannya, dengan paksa Chika melepaskan tangannya. dan christian ia hanya menatap tidak percaya, apa ya g baru saja Chika lakukan.
"aku mau Dateng duluan atau nggak, dan kau mau Dateng sama siapa itu bukan urusan kamu"
jawab Chika dengan tegas. sedangkan christian seperti di tampar mendengar ucapan Chika.
"kok kamu gitu sih"
ucap christian yang kembali menggenggam tangan Chika. namun lagi dan lagi Chika kembali melepaskan tangannya.
"nggak usah pegang-pegang"
"kamu kenapa?. kakak ada salah sama kamu. kalo ada kakak minta maaf, jangan gini kakak nggak bisa. kakak nggak mau kamu nggak peduli sama kakak. kamu kenapa sih?"
ucap christian dengan mata yang mulai memerah.
"aku juga nggak mau. tapi ini udah takdir. kakak bukan buat aku"
chika ingin menangis melihat christian yang menunduk, ia tidak mau melihat orang yang ia sayangi seperti ini.
"Jangan deketin aku lagi"
ucap Chika meninggalkan christian
Flashback on
"udah mah?"
tanya Chika yang sedikit mengintip keluar rumah.
"iya udah"
ucap Aya, Chika yang mendengar itu langsung keluar dari tempat persembunyiannya.
"yaudah mah. Chika berangkat yah"
ucap Chika menyalimi tangan mamanya.
"sayang. ini udah takdir, kamu sama Tian nggak jodoh. kamu yang sabar yang sayang"
ucap Aya mencengangkan hati anaknya.
"iya mah, Chika tau kok"
"kamu bertahan sebentar yah, mama bakalan nyelesain urusan mama, kalo udah baru kita pulang ke Surabaya. kita mulai kembali hidup kita di sana"
Chika mengangguk paham, walaupun hatinya tetap sakit meninggalkan orang yang sangat ia sayang.
Flashback of
**************
"chika mana?"
tanya christian yang tidak melihat kedatangan gadisnya. bel pulang sudah berbunyi 10 menit yang lalu.
"katanya udah duluan"
jawab Freya.
"gue duluan. ketemu di markas"
ucap christian yang langsung meninggalkan mereka yang menatap christian bingung.
YOU ARE READING
CHRISTIAN (END)
HorrorIni cerita pertamaku jadi maklumi jika ada yang salah. dan mohon dukungannya agar aku dapat menulis dengan lebih baik. _Disaat kehadiranmu tidak kusadari_ CHRISTIAN ALVARO NATIO dia adalah sosok iblis yang berwujud manusia,bermata elang,kejam,tak me...
