Forty Five | COMPLICATED

3 0 0
                                    

"Vin, biasa ya!"

"Oke, bang" Sahut Kevin sambil meneruskan pekerjaannya.

Kiran yang duduk di depan meja bar, melirik pria yang berdiri di sampingnya. Walau sudah sering melihat Arjuna di kafe ini, tak membuat Kiran bosan memperhatikannya. Tubuhnya yang tinggi dengan kulit sawo matang membuat sosoknya semakin manly. Jangan lupakan suara serak pria itu yang menjadi candu Kiran. Senyumnya seketika tersungging mendengar suara kekehan Arjuna dengan bahu lebarnya yang terbalut kemeja marun sesekali berguncang.

Kiran jadi penasaran siapa teman chat pria itu hingga bisa membuatnya tertawa.

"Ehem!"

Dan seperti yang sudah-sudah, Kevin selalu mengusik kegiatan Kiran mengagumi sosok yang berhasil mengubah tipe cowok yang disukainya.

"Jaga mata! Bang Arjuna udah punya bini!"

Arjuna yang namanya disebut-sebut mengangkat kepala yang barusan khusuk menunduk berbalas pesan dengan Resya.

"Yang naksir juga siapa! Gue cuma mengidolakan aja." Sungut Kiran kemudian memberanikan diri menoleh ke arah Arjuna. "Boleh kan, Mas?"

"Gak deh, tuh pacar lo cemburu." Tunjuk Arjuna pada Kevin. "Berabe juga kalau istri gue tahu, bisa-bisa dia ikut cemburu."

"Tu dengar! Awas ya lo kalo jelalatan gue siram pakai air mendidih"

"Iiih seram banget. Lihat Mas KDRT tuh!" Lapornya pada Arjuna yang melihat interaksi mereka dengan bingung. "KDRT? Emang kalian udah nikah?"

"Nggak-"

"Belum" Koreksi Kevin cepat. "Dih maksa!"

"Kalau gue maksa udah gue nikahin dari dulu" Balas Kevin enteng. Arjuna yang melihat wajah Kiran yang memerah, menggeleng saja. "Emang lo berani hadapi ketiga abang gue?"

"Loh, bukannya lo sama abang-abang lo lagi berantem? Kenapa kudu hadapi mereka?" Mendengar Kevin seakan menyindirnya, Kiran memanyunkan bibirnya kesal.

Arjuna yang setia mendengarkan, mengangguk pelan. Ternyata yang dikatakan Daniel dua hari lalu yang mewanti-wanti dirinya untuk bertanya langsung pada Kevin karena khawatir Kevin akan memberitahukan adiknya itu yang masih marahan dengannya, benar adanya.

"Jangan bikin gue ngambek lagi ya Vin, kita baru baikan loh."

Merasa mendapatkan celah untuk menanyakan keanehan yang dirasakan Daniel, Arjuna pun mengeluarkan suara. "Lo kayaknya ambekan ya orangnya."

"Maksudnya?" Tanya Kiran tak mengerti, Kevin pun begitu. "Kevin pernah cerita kalo pacarnya berantem sama bokapnya. Pacar Kevin kan lo ya. Nah dari situ sih gue menilai lo orangnya cepat marah."

"Hm? Gue gak per-"

"Iya, dia cepat marah, Bang! Semua orang kena getahnya. Abang-abangnya aja sampai sekarang belum dimaafin!" Seru Kevin tiba-tiba, sembari menyodorkannya cup kopi berisi pesanannya yang segera Arjuna ambil dan tentu ia bayar.

"Mau pesen lagi, Bang?" Arjuna yang memperhatikan Kiran dibuat kaget oleh pertanyaan Kevin yang seakan mengusirmya. Tak mau ikut campur walau sebenarnya ia ingin tahu, Arjuna memutar tubuhnya keluar dari kafe lalu menyebrang ke gedung tempatnya bekerja.

Sedangkan di kafe, Kiran menatap Kevin dengan pandangan menuntut penjelasan. "Gue gak pernah berantem sama Bapak, Vin. Terus siapa pacar lo yang beranten sama bokapnya, hm?"

"Oke gue jujur. Itu terjadi pas gue masih pacaran sama Resya. Ingat kan, pas kita mau ke restoran Korea tapi gak jadi karena Resya yang tiba-tiba telpon gue dan minta disamperin ke taman?"

COMPLICATED (Spin Off Nona judes!)Место, где живут истории. Откройте их для себя