15. alfarezel samudra

6.5K 224 0
                                    

Annyeong

Gimana kabar kalian?
Jangan lupa vote and comen 💅

Happy reading 🦊

💌

Gerombolan mobil dan motor sport mengawal andres dan sang istri yang akan melahirkan.veno sangat tertekan karena andres terus menyuruhnya untuk menambah kecepatan. "Astaghfirullah,res lo mau kita mati apa!" Kesal axel dan juga veno.

"Mas,sakit..."rintih lily,andres pun mencoba untuk menenangkan istrinya yang semakin kesakitan. "Cepetan dikit kek!istri gue mau lahiran ini!" Sewot andres.

"Pegangan,gue ngebut nih!" Veno pun menginjak gas cepat, perlu waktu satu jam untuk sampai dirumah sakit.keringat dingin mulai mengucur di pelipis andres.sampai dirumah sakit,lily langsung dibawa keruang persalinan dan didampingi oleh suaminya.

"Huhh huhhh, andres mana?"tanya attaya, nafasnya tersengal-sengal karena menjalankan motornya dengan ugal-ugalan dan harus berlarian menyusul sahabatnya.

"Udah didalem,lo semua duduk sini."

"Mas,lily nggak papa kan?"tanya fosa setibanya didepan ruang bersalin, disusul oleh para istri lainnya.

"Sini duduk..."ucap attaya kepada sang istri, fosa pun mengangguk dan duduk disamping suaminya."astaghfirullah,mas aku ninggalin kayvano sama rayyan sendirian dirumah!"

💌

Kedua balita imut itu terbangun dari tidurnya, rayyan dan kayvano keluar dari kamar andres.namun keduanya,tak menemukan deddy ataupun mommynya disana."lay,kenapa yumah kay cepi ya..."ucap kayvano.

"Iya,lay juga nda liyat daddy lay dicini"balas rayyan, lalu kedua balita itu memutuskan untuk kembali mencari orangtuanya.

Sampai sisatu kamar yang belum pernah keduanya masuki, kayvano dan rayyan terpaku didepan pintu kamar tersebut."kay,itu kamal ciapa?"

"nda tau,kay bayu liyat kamal ini"balas kayvano, karena penasaran.akhirnya kayvano memutuskan untuk masuk kedalam kamar tersebut, tapi berhubung tubuhnya yang masih kecil dan juga lehernya masih sakit.kayvano sedikit kesusahan meraih gagang pintu, rayyan hanya diam saja melihat tanpa inisiatif membantu kayvano.

"Lay bantuin kay dong,cucah nih" sewot kayvano.

"Bantuin apa,lay juga kecil cama kaya kay" kayvano sampai bertepuk jidat."lay liyat kulci itu kan?ambilin buat kay!" tunjuk kayvano.

"Ooo"balasnya, rayyan lalu berjalan menuju kursi kecil milik kayvano.memang tak berat,tapi dikarenakan tubuhnya lebih mungil dari kayvano, rayyan kesusahan membawa kursi kecil kayvano.

Kayvano yang sudah tak sabaran itu menghampiri rayyan, dan membantunya membawa kursi kecilnya.sampainya didepan pintu kamar, rayyan menjaga kursi kecil agar kayvano tak jatuh."kay hati-hati,lay takut kay jatuh"

"Belicik,kay lagi celius!"

Saat akan berhasil meraih gagang pintu,tanpa diduga-duga.pemilik kamar itu membuka pintunya dan bertepatan dengan tubuh kayvano yang menyeder pintu tersebut.

BRUKK

"ASTAGHFIRULLAH!"

"KAY!"

"HUAAA CAKIT LAY....." Sagara yang posisi baru bangun tidur, itu dikejutkan dengan dua anak dari sahabatnya.rayyan mengusap-usap lengang kayvano agar tak menangis lebih kencang lagi, sedangkan sagara masih me-loading sejenak.

ATTAYA: perfect deddy [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang