My Girl Alena

Chapter 10

Hai selamat datang di ceritaku
Semoga kalian suka
Jangan lupa untuk votmen
.
.
.
.
.
.
.

Happy reading

-------------------------

"Alena bangun udah pagi"
Ucap Mariska yangencoba membangunkan Alena yang tidurnya sudah kayak kebo susah sekali

"Alena Ayuk bangun,udah tak siapin sarapan Lo"
Ucap Mariska kepada sepupunya yang pemalas itu

"Bentar Lima menit lagi"
Ucap Alena yang menarik selimutnya lagi sampai atas kepalanya dan tidak mau bangun sama sekali

"Eh kok malah di tarik lagi selimutnya"
Ucap Mariska yang kesal kepada Alena karena dia tidak mendegarkan apa yang dia ucapkan

"Alena ada Oliver di bawah"
Ucap Mariska kepada Alena dan sontak saja Alena langsung membuka matanya

"Benarkah,bentar gua mau mandi dulu"
Ucap Alena yang langsung semangat ketika mendegar nama Oliver Eleazar pacarnya

"Bilangin sama Oliver suruh tungguin"
Ucap Alena yang setelah itu langsung masuk ke kamar mandi

"Dasar bocah prikk,di bangunin susah tapi kalau ada pacarnya cepet banget bangunnya"
Ucap Mariska yang tidak paham sama sekali dengan sikap kakak sepupunya itu

----------------------
"Mariska"
Panggilku kepada Mariska dari ruang tamu

"Di dapur"
Ucap Mariska yang menjawab dari dapur

"Mana Oliver,katanya dia datang ke sini ?"
Tanya Alena kepada Mariska ya dirinya setelah mencari dari semua penjuru arah rumahnya tidak ada Oliver sama sekali

"Kau menipuku Mariska"
Ucapku yang langsung mengejarnya dan dia lari dari kejaran diriku dan tidak mau aku tangkap

"Aku gitu tuh supaya kamu mau bangun Alena,makanya jadi cewek itu jangan kayak kebo yang suka tidur"

Ucap Mariska kepada diriku

"Gitu-gitu kerbau kalau kerja rajin ya,bisa bajak sawah"
Ucapku membela harga diri dari di kerbau yang selalu saja di fitnah oleh orang-orang

Sabar ya bo kebo....ini Alena lagi membela kamu biar gak di tuduh terus-terusan

"Lah mau to tak samain sama kerbau ?"
Tanya Mariska sambil cegegesan kepada diriku karena aku masuk dalam jebakan Batman dirinya

"Mariska"
Ucapku yang langsung melempar bantal dari sofa ruang tamu,bukanya kena mukanya Mariska malah kena mukanya Oliver yang tiba-tiba saja muncul tanpa di udang ke rumahku kayak jalangkung aja

Aku dan Mariska langsung saja reflek terkejut saat melihat wajah Oliver yang terkena bantalnya

"Oliver"
Ucapku reflek lalu mendekat ke arah dirinya dan langsung mengambil bantalnya yang jatuh dan melemparnya kembali di tempat yang seharusnya dia berada

Karena rasanya sakit aja kalau di tempat atau di keadaaan yang seharusnya dia tidak ada di sana

Nanti malah di jadikan second choice lagi,kan sakit.........