Chap 51. Sixth Sense pt. 3 : Mugiwara no Bounty pt. 2

405 55 160
                                    

𓊈MY COMMANDER𓊉

𓊈MY COMMANDER𓊉

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

♕♕♕

(Vote dan Komen adalah hadiah terbaik untuk terus mendukung Author 🙌
Jangan lupa meninggalkan jejak kalian, kawan-kawan!!)

(Yap! Sesuai janji, double up kawan-kawan!!! Pelan-pelan bacanya :v

Btw, gimana, bagus nggak judulnya? Wkwkwkwk..

Judul baru, sampul baru, arc baru, profil baru.. Ah~ Apalagi yang baru ini? Jangan tanya doi, jomblo adalah jalan ninja saya :v)

[⚠︎Note! : Peringatan singkat aja ya, di bawah ada jebakan Batman. Hati-hati yang dibawah umur atau risih, saya sarankan untuk di skip, oke? Kalau tetap nerobos, ingat kata-kata keramat genre Lemon :v

Dan! Chapter kali ini lebih panjang dari Chapter 44. Semoga kalian tidak merasa bosan :)]

♕♕♕

Semua orang bersulang untuk kemenangan mereka, terbentuknya Armada Bajak Laut Mugiwara, serta pesta pelantikan kembali Saber menjadi seorang Komandan. Kapal kembali berlayar, diiringi tawa riang semua awak kapal, dan meriahnya pesta hari itu. Petualangan dan semua kejadian selama berada di sana menjadi pelajaran yang indah untuk mereka.

Saber, Luffy, semua crew menjadi pusat perhatian pada pesta. Apalagi untuk sang Komandan baru. Semua orang mengajaknya untuk bersulang, entah untuk keberapa kali. Tapi, Saber tidak pernah menolak tos dari siapapun. Termasuk Bartolomeo yang kembali menangis tersedu-sedu. Dia duduk disamping Saber dan menjadi penuang minuman.

Oi, Maro! Ayo bersulang, bersulang!!” Saber mengangkat gelasnya tinggi-tinggi.

“Namaku Bellamy!” pria itu mendesis namun tak menolak ajakan Saber. “Dia wanita yang energik,” Bellamy menenggak pelan bir di gelasnya.

“Cantik,” gumam dari Cavendish yang duduk di sebelahnya mengalihkan atensi. Saber terus menggunakan ¼ wujud Rubah-nya dan semua orang mulai terbiasa akan itu, di saat seperti inilah mereka dapat mengakrabkan diri dengan baik. “Cantiknya~” termasuk pria jelita di samping Bellamy yang terus bergumam tanpa henti.

Aneki!” Ideo berjalan ke arah Saber yang dikelilingi crew dan kapten divisi lainnya, dia membawa sesuatu di tangannya. “Beberapa penduduk menemukan ini di salah satu reruntuhan bangunan, mereka langsung memberikannya kepada kami sebelum pergi,” bungkusan itu diletakkan lalu dibuka.

“Oh, lenganku!” Saber tersenyum mendapati lengannya yang lepas kembali kepadanya. “Eh.. Tapi sayang, penghubungnya rusak,” ia mengecek lengan lamanya dengan seksama.

“Penghubung?” Orlumbus yang ada di sana bertanya dengan heran.

Saber mengangguk, lalu menggulung lengan baju yang menutupi bahu kirinya. Tampak disana sebuah lekuk kunci untuk memasang lengan, semua kapten kembali tertegun, ini pertama kalinya mereka memperhatikan dengan jelas lengan Saber.

𝑴𝒚 𝑪𝒐𝒎𝒎𝒂𝒏𝒅𝒆𝒓 - One Piece X Oc Reader's [ONGOING]Where stories live. Discover now