Part 3

35 4 1
                                    


✨Happy reading ✨

***

"Lama banget, gue sama Bella lumutan nunggu Lo berdua," ucap Raya kesal.

"Ya sorry Ay, Arsy nih lama banget jemput gue," ucap Allexa menyalahkan Arsy.

Arsy hanya mendengus saat namanya lah yang di gunakan Allexa sebagai alasan. Padahal Allexa yang sedari tadi sibuk sendiri di rumah, buku yang hilang lah, sepatu yang hilang lah, ponsel yang ketinggalan, laptop yang lupa letakin dimana. Arsy sampai mengomelinya sebab keteledoran gadis itu.

"Yaudah yuk, 15 menit lagi kelas mu...

"Permisi."

Belum selesai Bella menyiapkan kalimatnya sudah di potong saja dengan seseorang yang datang menghampiri mereka.

"Kenapa?" Tanya Bella.

Cowok itu hanya tersenyum tipis menatap Bella, lalu melebarkan senyumnya saat matanya menatap Allexa.

"Kamu Allexa, kan?" Tanyanya.

Allexa menatap ketiga sahabatnya yang juga bingung, lalu dirinya mengangguk.

"Kenalin, aku Rizki Doni Wira, panggil aja Doni, anak fakultas ekonomi," ucap Doni mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan dengan Allexa tapi gadis itu hanya menatap sekilas uluran tangannya.

"Kenapa?" Tanya Allexa mengulang pertanyaan Bella tadi.

Doni menarik kembali uluran tangannya yang secara tidak langsung di tolak oleh Allexa, tapi dia tetap tersenyum lebar.

"Aku baru masuk hari ini karena aku mahasiswa baru, sengaja pindah karena emang pengen satu kampus sama kamu, juga mau belajar untuk masa depan ki...

"Jadi maksud alasan Lo nyamper kesini tuh apa?" Tanya Raya kesal karena bukannya menjelaskan apa maksud sebenarnya malah berpidato dan berkenalan di parkiran.

"Aku mau ngomong jujur sama kamu," ucap Doni tidak menghiraukan pertanyaan Raya.

"Dari tadi Lo ngapain aja kalau nggak ngomong? Nguli?" Tanya Raya semakin tersulut saja.

Bella mengusap bahu Raya agar tenang, kesabaran Raya itu setipis tisu.

"Cepetan, kita ada kelas sebentar lagi," ucap Allexa.

"Aku suka sama kamu, kamu mau...

"Gue nggak suka sama Lo," ucap Allexa memotong.

"Tapi kenapa? Kamu kan udah putus sama Kenzi, kalau kamu belum bisa lupain dia gapapa aku bisa bantu kamu kok," ucap Doni.

"Lo. Banyak. Bacot," ujar Arsy lebih dulu sebelum Allexa membalas perkataan cowok gila dihadapan mereka. Menarik tangan Allexa untuk segera ke kelas.

"Sumpah, itu lebih gila dari semua cowok yang deketin Lo, All," ujar Bella.

"Belum tau aja dia gimana Reyhan," ucap Raya.

"Gak usah bilang apa-apa Lo berdua sama Reyhan, bisa habis anak orang," ucap Allexa.

"Kita gak pernah ngomong All, tapi kadang semuanya tuh suka goblok, udah tau Reyhan galak masih aja deketin Lo di depan Reyhan langsung lagi, bersyukur aja tuh Kenzi gak babak belur atau masuk rumah sakit," ucap Bella.

Allexa {End}Where stories live. Discover now