11

799 64 4
                                    

WARNING!!! TYPO DAN EYD BERANTAKAN\


** Sebelumnya...

Benar saja, ada ikan raksasa yang menghadang kapal mereka. Dorry dan Brogy melarang mereka untuk mundur.

**


"Ikan emas raksasa si pemakan pulau," ucap Dorry. "Kotoran yang di keluarkannya juga nerupakan pulau utuh dan menjadi pulau tanpa nama," sambungnya.

"Kita harus membantu teman kita untuk melanjutkan perjalanan mereka," Brogy mengambil ancang-ancang karena mendengar mereka panik berteriak. Ikan itu lebih besar dari Laboon. Dan ingat dengan julukannya, si pemakan pulau.

"Aku ingat dulu ketika nendarat di atasnya karena mengira ikan itu adalah pulau."

"Melihat mereka mengingatkan ketika kita masih berlayar, gyagyagyagya," tawa raksasa itu menggema.

Saat mereka sudah panik, Dorry dan Brogy memasang kuda-kuda.

"Hanya ular berdarah merah yang tidak bisa kami kalahkan,"

"Inilah kekuatan dari tombak suku Elbaf"

Sementara di kapal Usop dan Luffy terus berteriak untuk terus maju.

"Apa yang kalian katakan. Kita sudah ditelan ikan, dasar bodoh," teriak Nami lebih keras. Tapi Luffy masih terus memerintahkan untuk maju tanpa melihat ke belakang.

Dorry dan Brogy mengeluarkan jurus andalan mereka ke arah kapal yang membuat merry terbang. Jurus itu juga membuat lubang besar di perut ikan tersebut.

"Jangan menoleh ke belakang, teruslah maju," ucap dua raksasa itu. Usop menangis melihat kehebatan mereka. Entah kenapa Usop ingin sekali menuju Elbaf dan bertemu dengan raksasa pemberani lainnya di sana.

"Mereka bahkan membelah air," air matanya tidak berhenti keluar. "Inilah para pahlawan Elbaf."

"Yohooo, kita terbang," teriak Luffy senang. Merry benar-benar terbang melewati lubang dari perut ikan. Pengalaman luar biasa yang mereka tidak akan lupakan. Dua raksasa itu masih tertawa.

Dulu, ada sekelompok bajak laut bengis yang disebut Bajak Laut Raksasa. Mereka dipimpin oleh dua raksasa yang mempunyai kekuatan luar biasa. Burogy si raksasa merah, dan Dorey si raksasa biru. Tidak ada manusia normal yang mempu mengalahkan mereka dalam bertarung pedang. Namun, invansi kelompok bajak laut ini terhenti di tengah jalan. Meski begitu, mereka tetap berteman dan bahkan mereka lupa penyebab mereka bertarung, karena itu sudah menjadi kebiasaan mereka selama seratus tahun. Semburan gunung merapi adalah menjadi penanda waktu untuk memulai pertarungan. Setelah itu, mereka tetap menjadi teman baik seolah pertarungan mereka tidak pernah terjadi.


Di Dunia Baru disebuah pulau.

"Smoker san. Kami mendapatkan hal menarik." Seorang prajurit angkatan laut memberi informasi penting kepada Smoker, pemimpin angkatan laut G-5 dengan seorang sersan wanita bernama Tashigi.

"Kami menyadap pembicaraan dari sebuah den den mushi. Mereka menyebutkan tentang putri kerajaan Alabasta yang dikabarkan hilang, Mr. 0, Mr. 3, dan kelompok Bajak Laut Mugiwara yang setahun lalu mendapatkan harga buronan pertamanya," ucap prajurit itu. "Dari yang kami dengar, kelompok bajak laut itu sudah dikalahkan," cerita prajurit masih berlanjut. Memberitahu Smoker apa yang dia dengar dari den den mushi.

"Siapkan kapal. Kita akan menuju Alabasta untuk memastikan apa yang sebenarnya terjadi," perintah laki-laki dengan kemampuan dari buah iblis Moku Moku No Mi tipe logia. Buah ini memberikannya kemampuan untuk merubah penggunanya menjadi asap. "Mugiwara No Luffy. Tidak mungkin dia mati semudah itu. Dan lagi, kenapa dia muncul lagi setelah setahun menghilang?" monolognya.

UntitledWhere stories live. Discover now