6

1K 84 3
                                    

WARNING!! TYPO DAN EYD BERANTAKAN DI MANA-MANA



Sudah hampir satu tahun Law bergabung menjadi bajak laut Shirohige. Penyakitnya sudah sembuh total karena Marco juga membantunya dalam proses pengobatan. Selain itu, Marco juga dan yang lain membelikannya buku-buku medis karena Law senang belajar tentang kedokteran. Law mengasah kemampuannya, bahkan di usianya sekarang dia sudah bisa melakukan operasi sendiri. Law yang berusia dua belas tahun menjadi sangat dekat dengan Luffy. Ace dan Sabo tentu senang melihat adik kesayangan mereka mendapatkan saudara baru. Dua brocon itu juga sering melatih mereka berdua cara bertarung. Tidak hanya itu, Garp, Dragon, Shanks dan krunya juga ikut melatih mereka apabila berkunjung ke Moby Dick atau bertemu di suatu pulau tidak berpenghuni. Bahkan Shanks rasanya ingin sekali mengambil mereka berdua, terutama Luffy untuk dijadikan anaknya. Tapi hal itu sangat rumit, mengingat saudara-saudara Luffy yang lain tidak akan terima jika harus jauh darinya.

"Terima ini Ace. Gomu gomu no pistol".

Tangan Luffy memanjang dan pergi ke arah Ace. Tapi Ace masih dengan mudah menghindar, dan ketika tangan itu memendak maka Luffy akan terpental hingga ke belakang, karena menahan kekuatan tangannya sendiri. Maka semua orang akan tertawa. Tapi bukan Luffy namanya jika harus menyerah. Dia melakukannya sekali lagi.

"Gomu gomu no pistol".

Kali ini tangannya lebih panjang dari sebelumnya dan melesat lebih cepat. Ace hampir saja terkena pukulan itu karena sedikit lengah akan kekagumannya. Tapi lagi-lagi ketika tangan itu kembali seperti semula, makan lagi-lagi Luffy terpental. Luffy dan Law sudah bisa menguasai beberapa jurus dan teknik bertarung. Meski dengan tubuhnya yang kecil, tapi tekad dan kemauannya sangat kuat. Law bisa memanfaatkan buah iblis dan pengetahuannya. Dia membuat ruangan operasi atau yang biasa dia sebut Room. Dan di dalam ruangan itu Law bisa melakukan operasi sendiri terhadap lawan.

"Marco nii. Sepertinya aku juga butuh senjata untuk memaksimalkan kemampuan ku. Seperti pedang?"

"Pedang untuk memotong yoi. Dan itu bisa kamu gunakan untuk memotong musuh". Marco terlihat berpikir bagaimana cara kerjanya jika menggunakan pedang. Terpotong dan langsung mati?

"Dengan kekuatan ku ini, aku bisa memotong manusia atau makhluk hidup lainnya, dan mengambil jantungnya tanpa membunuh. Karena aku adalah dokter". Law menjelaskan kepada Marco dan yang lain.

"Anak ku. Kita bisa mendapatkan pedang yang kamu ingin kan setelah berlabuh di pulau berikutnya dua hari lagi. Karena kita akan membeli stok bahan makanan dan keperluan lain untuk beberapa bulan".

"Terima kasih, Oyaji". Law tersenyum senang dan mendekati Shirohige. Oyajinya itu mengelus surai hitamnya lembut. Law memejam merasakan kehangatan tangan Shirohige. Law hanya tidak menyangka akan mendapatkan keluarga yang menyayangi nya. Belum lagi adik angkatnya yang selalu memberikan kehangatan. Matahari kecil itu selalu ceria dan kadang polos, tapi juga keras kepala dan teguh pada pendiriannya.

*

*

*

Puru puru

Puru puru

"Oyaji. Ini dari shanks".

Izo menyerahkan denden mushi pribadi kepada Shirohige.

Puru puru

Puru puru

Kacca

"Moshi moshi. Shirohige, bagaimana keadaan mu?"

"Akagami. Ada apa? Tidak seperti biasanya"

"Kami ingin berkunjung. Kami merindukan anak kami". Tawa Shanks dan krunya pecah di seberang sana. Membuat Shirohige ikut tertawa.

UntitledWhere stories live. Discover now