Chapter 3.
Season Pertama Dimulai!
------------------------------------------------------------------
POV orang ketiga.
Araki POV.Araki mengusap pipinya dari air mata yang terus menerus mengalir keluar dari kedua matanya yang indah.
"Ayah, Ibu. Semoga kalian tenang disana.." Ucap Araki pelan sambil mencium foto keluarganya.
Araki meletakkan kembali foto keluarganya di meja tempat ia belajar dan segera pergi menuju tempat tidurnya, bersiap untuk tidur agar ia tidak bangun kesiangan esok hari, karena besok, adalah sebuah hari yang sangat penting untuknya.
Besok merupakan hari pertamanya masuk untuk menuntut ilmu di akademi Kuoh. Dulunya Akademi itu khusus untuk perempuan, tapi itu tidak lagi setelah beberapa waktu yang lalu. Araki memutuskan bersekolah di Akademi Kuoh karena letaknya yang dekat dengan rumah peninggalan kedua orang tuanya.
Araki mematikan lampu kamarnya dan berbaring menatap langit langit kamarnya sembari memikirkan janji yang telah ia buat dulu pada seorang gadis.
----------------------------------------------------------------------------
Flashback.
"Kamu akan berjanji benar?" Tanya Gadis itu sembari menyodorkan jari kelingkingnya.
"Aku berjanji." Araki menyatukan jari kelingkingnya dengan jari kelingking milik gadis itu.
Flashback End.
----------------------------------------------------------------------------
(Current Time)
Araki menghela nafas panjang sebelum menutup kedua matanya dan tertidur untuk mengantarnya pada ketenangan. (Setidaknya)
----------------------------------------------------------------------------
(Timeskip)
Cahaya pagi sedikit menyinari kamar Araki yang gelap dari jendela. Terdengar suara burung burung berkicauan dari luar jendela kamarnya. Araki bangun dan melihat bahwa jam telah menunjukkan pukul 05.00
Araki dengan cepat pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Setelah itu, dirinya menyiapkan sarapan untuk dirinya sendiri.
Araki kemudian mengganti pakaiannya menjadi seragam Akademi Kuoh dan menatap pantulan dirinya dari cermin. Ia juga terlihat tengah mengenakan kacamata berwarna hitam pekat yang menutupi kedua bagian matanya, menyembunyikan apa yang dirinya dapatkan dari orang-orang di muka bumi ini.
Dalam pantulan cermin dihadapannya, Araki dapat melihat sesosok pemuda berwajah tampan, berkulit putih dengan rambut berwarna putihnya yang bersih. Wajahnya nampak begitu menyiratkan rasa kebahagiaan tanpa adanya kesedihan, meskipun takdir sudah memberikannya kepedihan yang sangat mendalam. Meskipun ia sempat jatuh kedalam jurang depresi yang cukup dalam, beruntungnya ia bisa bangkit kembali tanpa meninggalkan raut wajah penuh tekanan dan kesedihan sedikitpun pada wajahnya.
YOU ARE READING
A Legend Amongst The Dragons : Embodiment Of Creator
RandomKazuma Araki adalah seorang manusia biasa dan juga salah satu siswa dari sekian banyaknya siswa yang ada di Akademi Kuoh. Tapi tanpa dia sadari, Araki mempunyai takdir untuk mewarisi kekuatan mutlak yang dapat menimbulkan perubahan besar di dunia in...