. . . . . . ⚠️ KALO PLAGIAT YOUR DOI PUNYA SELINGKUHAN. AHAH 😆
***
Pagi akan segera tiba dan awan sudah berubah menjadi terang, bulan sudah berganti dengan matahari. Kini Kilauan cahaya matahari telah bersiap untuk menyinari seluruh mahluk yang ada di bumi ini. Gadis cantik yang sudah terbangun dari tidurnya ini sedang mengumpulkan nyawanya dengan wajah yang cantik dan sangat khas.
Elaine malam tadi tidak pulang ke rumah, ia menginap di markas bersama teman-temannya dan juga beberapa para anggota yang lainnya. Di markas pula terdapat beberapa tempat yang cukup untuk tidur jika ada anggota yang ingin tidur dan juga tidak pulang. Pagi ini ia akan pulang ke rumahnya lalu ia akan datang ke tempat bisnis dan juga tempat dimana para mahkota dan juga lainnya di simpan. Lalu ia juga akan mengecek semua karyawan yang bekerja disana.
"Bangun woi anjir," kata Elaine sambil menepuk tubuh temannya supaya mereka bangun. "Cepet anjing bangun," lanjut Elaine dengan nada kesal.
"Iya iya sabar bangke, masih pagi juga," ujar Miyuki.
"Mata Lo rabun masih pagi, udah mau siang jancok!" cetus Elaine.
"Dih mata Lo noh rabun, liat nih jam berapa," pekik Miyuki sambil menunjukkan jam ke Elaine dan di jam itu masih pukul 8 pagi. Tapi menurut Elaine itu adalah udah mau menjelang siang.
"Udah mau siang bego."
"Terserah Lo dah," jawab pasrah Elaine. Sedangkan ketiga temannya dan juga beberapa anggota lain hanya menonton drama pertengkaran di pagi hari ini, yang tadinya masih tertidur kini menjadi bangun akibat Elaine dan Miyuki adu mulut soal jam.
"Dah ah gua mau balik, kalian semua balik. Nih kuncinya gua cabs duluan ada hal penting," tutur Elaine dengan satu tarikan nafas.
"Dih anjir ga ngaca, ketuanya juga bacot ya otomatis anak buahnya juga lah," sahut Alie.
"Ahaha bener," sahut anggota yang lain.
"Dah bye, Lo kunci tuh markas yang bener. Kalo ada apa apa sama ni markas gua hajar lu semua," tegas Elaine ke semua yang ada di situ.
"Hilih bicit," ucap Miyuki.
"Anjir ketua gue serem amat cok, cewek cewek ganas juga. Pasti nanti yang dapetin Ketu mantep nih latihan mental, ahahah," ujar Risa selalu anggota.
"Hahaha," sahut semua anggota dengan tertawa ketika mendengar ucapan Risa.
"Bacot!"
Elaine pun berjalan keluar dan menaiki motor kesayangannya lalu pergi dari markasnya dan melaju menuju ke rumahnya. Dari semalam pun ia belum melihat ponselnya, ada satu pesan dari Daddy dan juga Mommy.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
