SAGAKEYLA | 31

2.9K 143 238
                                    

"Jangan berharap lebih pada manusia!"

Rifa Khairani

——Happy reading——

"Kalian mending berangkat sekolah aja, biar gue yang jagain Bastian," ucap Saga saat yang lainnya baru bangun tidur. "lagian juga lukanya gak terlalu parah."

Semalam saat Bastian selesai diperiksa, dokter mengatakan bahwa tidak ada luka serius di tengkuk laki-laki itu, hanya ada memar akibat pukulan yang ia dapatkan. Juga demam yang Bastian rasakan, sudah mulai membaik.

Tapi kaki kiri laki-laki itu mengalami cedera, membuatnya harus dirawat beberapa hari, agar dokter bisa memantau apakah itu cedera ringan atau cedera serius.

"Gak mau, ah! Mending gue di sini jagain Babas, dari pada sekolah kudu belajar," tolak Alvin malas.

"Iya, males banget. Mending di sini, bisa tidur sepuasnya!" timpal Melvin seraya menguap.

"Kalian sekolah aja gih, dari pada di sini, menuh-menuhin ruang aja!" tukas Bastian membuat si kembar mendelik ke arahnya.

"Lo ya, temen mau bantu jaga, malah diusir!" ucap Melvin mendengus pelan.

Alvin mengangguk setuju. "Iya nih, gak tau terimakasih banget!"

"Sebelumnya, gue bilang terimakasih banget sama kalian. Gue bukan mau ngusir kalian, tapi ada baiknya kalian berangkat sekolah aja dari pada di sini, entar yang ada bosen sendiri!" jelas Bastian membuat Alvin menghela nafas panjang.

"Tapi gue mau jaga lo, Bas!" ucap Alvin membuat Saga langsung menatapnya.

"Kan ada gue. Udah deh kalian sekolah aja, lagian juga si Bastian gak akan kabur!" perintah Saga yang diangguki Bastian."sana, mumpung masih pagi!"

Saga menatap jam di tangannya, yang menunjukkan pukul 05.50 WIB. Masih  punya cukup banyak waktu, jika kedua temannya itu pulang untuk bersiap-siap.

"Lagian juga lo, Vin, katanya mau jemput cewek baru lo?" tanya Bastian membuat Melvin menepuk jidatnya sendiri.

"Eh iya, gue lupa." Melvin menyengir pelan, lalu mulai mengetikkan sesuatu pada benda pipih di tangannya.

Kening Saga berkerut penasaran. "Emang lo udah punya pacar, Vin? Sejak kapan?"

"Udah dong, sejak kemarin! Pacar gue imut banget, Ga!" jawab Melvin penuh semangat.

"Imut sih iya, tapi polosnya kebangetan," ejek Alvin membuat Melvin melirik sinis ke arahnya.

"Biarin aja, yang penting gue gak jomblo kaya kalian!" tukas Melvin membuat ketiga laki-laki dalam ruangan itu menatapnya datar. "duh, monmaaf ya, Ga, gue duluan!"

Saga memutar bola mata malas, ia kalah start dari Melvin. Padahal ia duluan yang mendekati Keyla, tapi kenapa laki-laki itu duluan yang mempunyai pacar? Huh, tidak adil!

"Sombong lo, mentang-mentang udah punya pacar!" ucap Bastian masam.

"Tau nih, putus tau rasa lo!" ucap Alvin sinis.

"Biarin, biar kalian pada iri sama gue!"tukas Melvin mengangkat dagunya. "udah ah, gue mau jemput ayang pacar dulu! Papay semuanya, jangan iri ya!"

Melvin pergi setelah berpamitan, membuat ketiganya menggeleng pelan. Sudah biasa jika Melvin melakukan hal itu.

"Yaudah, gue sekolah dulu ya, nanti kalau ada apa-apa langsung kabarin gue!" ucap Alvin yang diangguki Saga.

"Pasti!"

SAGAKEYLA (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang