SEMBILAN

13.9K 1.3K 14
                                    

Hai guys ❤

JANGAN LUPA FOLLOW AKUN INI, KARENA SETIAP UPDATE BARU AKAN KU UMUMIN DI WALL BIAR KALIAN GAK KETINGGALAN :)

YANG MAMPIR JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YAH :)

¤▪︎▪︎▪︎¤

"
Saat kamu tersenyum karena hal manis, itu membuat ku tersenyum pula.

"

_____

¤▪︎▪︎▪︎¤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

¤▪︎▪︎▪︎¤

"Cobalah." Angkasa menyodorkan satu nampan dengan mangkuk kecil yang berisi berbagai olahan makanan dari jagung.

"Saya Pak?"

Angkasa mengangguk-kan kepalanya. Laki-laki itu tau bahwa Nataline dulu sangat menyukai cemilan, gadis itu selalu membawa snak atau coklat di tasnya kemudian diam-diam memakannya saat jam pelajaran dimulai.

"Kamu suka cemilan kan? dulu waktu guru sedang lengah diam-diam kamu memasukan cemilan kedalam mulut mu." Angkasa sedikit terkekeh.

Wajah Nataline langsung berubah masam, ternyata selain menyeramkan Angkasa juga pandai mengejek orang.

"Saya ngantuk waktu itu." Nataline membela dirinya dan mengabaikan Angkasa yang tertawa kecil.

"Hal gitu aja dia ingat, alasan dia di DO lupa." Nataline bergumam sambil menyuapkan sepotong cemilan kedalam mulutnya.

Seperti kata Angkasa, wanita itu memang sangat menyukai cemilan, yang paling Nataline suka adalah rasa bahagia setelah merasakan rasa manis dari cemilan yang dia makan.

Rasanya sangat ringan dan manis di mulut, kalau Nataline mengantuk dia akan memakan cemilan untuk menghilangkan rasa kantuknya itu.

Sudah semua berbagai olahan cemilan Nataline coba. Semuanya sangat manis dan enak bagi dirinya.

"Semuanya enak." Gadis itu tersenyum sumringah menampilkan dimple yang dalam di pipinya.

"Yang paling enak yang mana?"

Gadis itu sedikit berpikir kemudian menunjuk kearah cemilan berbentuk cincin berwana kuning di hadapannya.

"Kalau begitu kita akan memproduksi yang itu juga." Angkasa mengeluarkan pulpennya dan menandai olahan yang Nataline tunjuk.

"Yaudah ayo kita pulang." Angkasa tersenyum kemudian berjalan lebih dulu dari Nataline.

Sebelum membuntuti laki-laki itu, Nataline dengan cepat mengambil sedikit makanan yang ada dihadapannya.

Tentu saja kapan lagi gadis itu akan mendapat cemilan seperti ini, akhir-akhir ini gula darahnya cukup tinggi dan dia sudah berpuasa memakan makanan yang manis karenanya.

ME AFTER YOU (TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang