38. tri deg wyth : coddod anialwch

Start from the beginning
                                    

"Selle."

Giselle segera menggenggam erat kedua tangan Karina, "kamu ibu yang luar biasa Rin, si kembar benar-benar beruntung memilikimu. Aku harap kamu, si kembar dan Yechezkel akan selalu berbahagia."

"Pasti, Selle. Aku akan selalu berbahagia, kamu tenang saja" jawab Karina sambari menganggukkan kepalanya.

"Mengenai Nindy, aku harap kamu akan selalu berada disisinya Rina, meskipun kalian terbentang jarak yang jauh, kuharap kamu selalu rutin untuk menghubunginya dan menanyakan kabarnya. Gadis itu sangat mudah merasa kesepian dan menyembunyikan perasaannya dengan sangat baik. Tolong sampaikan padanya maafkan kalau aku selama ini terlalu keras kepala dengan pendirianku sendiri dan kurang mendengarkannya" lanjut Giselle kemudian.

Genggaman di tangan Karina terasa semakin erat,

"Mengenai Winter, selama disini pula aku mengetahui bahwa dia telah mengulang kehidupannya. Perhatikan Winter lebih lagi Rin, dia merasa sangat terbebani dengan rahasia kehidupan yang disimpannya. Bahkan membuat hidupnya selalu cemas akan kita semua dan terlalu memforsir dirinya berlebihan. Setidaknya katakan padanya bahwa kamu juga pernah mengulang kehidupan Rina, meskipun tidak sepenuhnya benar. Aku tahu kamu ingin merahasiakan bahwa kamu bukan berasal dari Zeterlite, tetapi aku juga tahu bahwa kamu juga menerima ingatan Karina Lauvrina sebelumnya. Maafkan aku yang lancang, saranku sebaiknya katakan pada Winter bahwa kamu juga mengulang kehidupan sehingga kamu bisa terselamatkan dari tabrakan malam itu, ataupun kamu hanya mengatakan bahwa kamu pernah bermimpi tentang kehidupan pertamamu sebagai Karina Lauvrina Ferdinand. Semuanya terserah kepadamu Karina, dengan begitu Winter akan lebih terbuka kepadamu dan membagi beban pikirannya denganmu, terlebih, dia tidak akan merasa sendiri lagi." pinta Giselle penuh harap pada Karina.

"Setelah kupikir-pikir, ternyata selama ini akulah penyebab banyak kendala dan masalah dalam kehidupan kalian, aku terlalu menyusahkan. Maafkan aku Rina, aku bahkan baru tahu bahwa pilihan hidupku juga salah. Namun maafkan aku, ternyata aku tidak merasa menyesal telah mencintai Kenneth, selama berada di lorong waktu ini, aku banyak berpikir, jika dihadapkan pilihan yang sama pun pasti aku akan tetap memilih Kenneth. Meskipun itu salah. Jika kalian nanti telah menemukan penyebab kematianku, sebagai penebusan rasa bersalahku dan rasa keadilan untuk yang bersalah dalam kematianku, bisakah kamu mengupayakannya tetap hidup dan mengantarkannya menuju kebahagiaan? Katakan juga kepadanya, Maafkan aku telah menyakiti hati dan perasaannya. Maafkan aku yang merepotkanmu sekali lagi Karina" lanjut Giselle sarat akan penyesalan yang dalam.

"Maksudnya Selle?"

Giselle hanya tersenyum mendengar pertanyaan Karina,

"Aku tahu saat ini kamu pasti tengah kebingungan, namun pada saatnya kamu pasti akan memahaminya Karina. Dan terakhir Karina, apabila kamu berjumpa dengan Kenneth, katakan padanya jangan melihat ke belakang, lihatlah ke depan. Hiduplah berbahagia. Lupakan dendam, obsesi dan penyesalan. Hiduplah dengan lapang. Giselle sangat mencintai Kenneth, untuk itu, Giselle harap Kenneth berbahagia" ujar Giselle tidak mampu menahan airmata yang jatuh dari pelupuk matanya.

Giselle menatap sahabatnya dengan wajah berlinang airmata. Langit seolah memberinya semangat dengan mempertemukannya kembali dengan sahabatnya tersebut. Giselle benar-benar merasa bersyukur saat ini.

"Terima kasih Karina, Terima kasih banyak, aku benar-benar bersyukur bertemu denganmu saat ini" jujur Giselle pada Karina.

Saling melemparkan senyuman dan menggenggam tangan masing-masing meskipun keduanya kini beruraian airmata, tidak lama kemudian genggaman tangan Giselle pada Karina serasa melemas dan pada akhirnya terlepas.

Tubuh Giselle berpendar transparan, sebelum Giselle benar-benar menghilang, Karina berkata dengan cukup keras, "Hiduplah berbahagia Giselle! Sampai jumpa lagi, Terima kasih telah menjadi sahabat untukku di dunia ini"

Karina, We Love You! Where stories live. Discover now