{pernikahan dini, romance}
kok bisa ya seorang laki laki berusia 24 tahun menikahi gadis berusia 14 tahun. bahkan, gadis tersebut masih SMP kelas 3. gadis tersebut juga telah menjadi cinta pertamanya laki laki yang bernama Axel. Axel adalah laki lak...
Say hii, Readers!!! Hii ✧◝(⁰▿⁰)◜✧ apa kabar my Readers?? Aku harap kalian baik baik aja.. sebenarnya aku mau update tadi sore cuma gak jadi dan akhirnya aku memutuskan untuk update malam ( ꈍᴗꈍ) xixixi🤭 maaf ya.....okee jangan lama lama lagi and HAPPY READING EVERYONE!!!(≧▽≦)
*tapi² sblmnya maaf klw ada typo
Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.
- - - - - ________________________________
"jangan cium cium nanti ketularan" rengek Ara.
"biarin" ucap Axel mengecup pipi Ara.
"aaaaa sanaaa!!" Teriak Ara risih karena Axel terus menciuminya.
"Gak" ucap Axel di sela sela kegiatannya mencium Ara.
"HUUUAAAA IBUUU!!" tangis Ara membuat Axel Berhenti dari ciumannya.
"Eh eh sayangg jangan nangis" ucap Axel kalang kabut.
"Kak El nakal hiks" tangis Ara dengan ingus yang keluar dari hidungnya.
"Tuh kan ingusnya meler, udah nangisnya" ucap Axel mengelap ingus Ara menggunakan bajunya.
"Kak El juga hiks bandel disuruh jangan cium cium Ara hiks. Mau Ara laporin tentang perlindungan anak?" Ucap Ara membuat Axel tertawa kencang.
"HAHAHHAAHAHAH ASTAGA SAYAAANGGG" tawa Axel.
"Kamu nangis cuma gara gara kakak cium? Suamimu ini sayang" ucap Axel.
"Tapi hiks kak El kalau cium gak berhenti berhenti hiks kan Ara mau napas dengan tenang hiks" ucap Ara sesekali mengusap ingusnya.
"Iya deh iya, maaf ya" ucap Axel terkekeh sambil mengusap air mata Ara.
"Maafin gak nih?" Tanya Axel mengecup tangan Ara.
"Maafin tapi ada syaratnya" sahut Ara mulai berhenti menangis.
"Apa emang syaratnya? Kak El boleh nikah lagi syaratnya?" Canda Axel membuat Ara memukul dada Axel.
"HUUUAAAAA ARA GAK MAU JADI JANDA MUDAAA!!! IBUUUU KAK EL MAU NIKAH LAGII!!!" tangis Ara kembali sambil memukul mukul dada Axel.
"Yah nangis lagi" gumam Axel.
"Bercanda sayang tadi cuma bercanda, Beneran gak boong. Gak mungkin kakak nikah lagi" ucap Axel memeluk tubuh kecil Ara dan mengusap punggung Ara.
"Hiks kak El daritadi otaknya gak beres hiks" ucap Ara membuat Axel membulatkan matanya.
"Heh! Siapa yang ngajarin ngomong kayak gitu? Salma kan? Jangan main main sama Salma Salma itu" ucap Axel ngegas. Salma memang berbicara seenaknya ketika bersama dengan Aiden dan itu di saksikan oleh Ara dan Axel sendiri.
