part 25 dirumah aja

25.3K 1.3K 66
                                    

Hii Readers!! udah part 25 nih ... HAPPY READING!!(≧▽≦)

 HAPPY READING!!(≧▽≦)

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-
-
-
-
-
Pukul 06.05 pagi ini Ara memeriksa kening Axel apakah masih panas atau tidak. Sedangkan Axel tidur sangat lelap.

"Udah lumayan sih, gak sepanas kemaren malam" ucap Ara menyentuh jidat Axel lalu mengecupnya.

"Hoaamm" nguap Axel bangun dari tidurnya.

"Pagii suaminya orang" ucap Ara tersenyum lebar.

"Suaminya siapa" ucap Axel galak lalu menyentil kening Ara pelan. Axel bangun untuk duduk dari baring baringnya.

"ish nakal" cemberut Ara memukul dada Axel.

"Bilang dulu suaminya siapa" ucap Axel menggigit pipi chubby Ara.

"LEPAS GAK" teriak Ara.

"Gak" singkat Axel.

"HUAAAA IBUUU HIKS HUAAA" ucap Ara menangis.

"Hei hei sayang, kakak cuma bercanda. Gigitnya juga gak keras" ucap Axel cemberut membawa Ara ke pangkuannya lalu memeluknya.

"Nakal hiks" ucap Ara memukul dada Axel.

"Iya-iya, maaf ya. Udah dong nangisnya" ucap Axel mengecup pipi Ara. Kemudian Ara mengangguk.

"Iya Ara maafin" ucap Ara memeluk leher Axel.

"Bilang kak El ganteng" suruh Axel kepada Ara.

"Kak El jelek" ucap Ara.

"Ganteng sayang" ucap Axel lembut.

"Jelekk!! Jelek kayak sapi" ucap Ara nyaring.

"Heh! Mulutnya nakal" ucap Axel menyentil pelan bibir Ara.

"Biarin, pokoknya kak El jelek" ucap Ara.

"Iya-iya kak El jelek deh" pasrah Axel.
”anak kecil diladenin” batin Axel.

"Kak El jangan ke kantor dulu ya" ucap Ara menatap Axel.

"Kenapa?" Tanya Axel.

"Kak El masih sedikit demam. Ara mau kak El dirumah aja" ucap Ara mengecup kening Axel yang hangat.

"Kalau gak mau?" Ucap Axel menaikkan sebelah alisnya.

"ish pokoknya harus mauu!!" Ucap Ara menggigit hidung Axel.

"Jangan digigit sayang, di emut aja" ucap Axel mengecup leher Ara.

"Di potong mau gak?" Tanya Ara sedikit ngegas.

"Kalau dipotong nanti gak bisa nafas dong terus nanti kalau kak El mati kamu jadi janda muda dong" ucap Axel santai.

"ish...Ara tinggal cari yang baru aja yang tajir yang punya roti sobek yang tinggi terus ganteng" ucap Ara membuat raut wajah Axel menjadi datar.

A R A X E L (END)Where stories live. Discover now